2017 Dijadikan Tahun Pemberdayaan FDKM Desa Pasirangin

Cileungsi, RN. Mengawali tahun 2017 Pengurus Mengevaluasi kegiatan FDKM 2016, kalau kita melihat catatan atau Rataan  daftar kehadiran p...

Cileungsi, RN.

Mengawali tahun 2017 Pengurus Mengevaluasi kegiatan FDKM 2016, kalau kita melihat catatan atau Rataan  daftar kehadiran peserta dalam pertemuan bulanan hanya sekitar 65% dari semua anggota FDKM, hal ini disebabkan beberapa factor :

1.    Kurangnya kegiatan yang melibatkan anggota ( hanya pasif )
2.    Kegiatan dilakukan pada awal bulan sehingga banyak berbenturan dengan kegiatan yang lain
3.    Kurangnya inovasi dalam kegiatan

Kita terkadang terjebak pada kegiatan RUTIN tidak terkecuali dalam kegiatan ibadah, bahkan ada sebagian umat bahwa yang namanya ibadah hanya terbatas pada sholat, zakat, dan puasa saja sehingga tidak menutup kemungkinan kita akan tertinggal dengan umat-umat yang lain. FDKM berkewajiban memberdayakan anggotanya dalam pengelolaan Mushola atau Masjid , tidak terbatas dalam hal Ibadah wajib tetapi juga bagaimana Masjid dan Mushola dijadikan pusat transaksi muamalah bagi masyarakat sekitar.

FDKM Desa Pasir Angin memiliki rencana target program antara lain :

a. Meningkatkan Komunikasi Umat dan Network

Melihat perkembangan umat saat ini dimana kondisi umat Islam banyak yang tersudutkan bahkan dikriminalisasikan adalah karena salah satunya adalah kurangnya kita memiliki komunikasi dan network atau jaringan yang kuat. Oleh karena itu pertemuan-pertemuan rutin bagi setiap semua anggota FDKM harus dijadikan santapan penting agar UKHUWAH terjaga dan kita dapat saling memberikan saran atau masukan dalam memandang kondisi Negara saat ini. Untuk menjaga NKRI umat HARUS BERSATU agar kita tidak mudah terpecah pecah dan diadu satu dengan lain, kita lupakan Mazhab, golongan harus berpikir ISLAM adalah SATU .

b. Mendorong Pendidikan Bagi Generasi Muda
Menghadapi kemajuan jaman yang semakin plural dan dibanjiri informasi yang mungkin saja tidak sesuai dengan Budaya Bangsa ini apalagi bertentangan dengan ajaran Islam harus dilakukan bersama oleh kita sekalian. Oleh karenannya pendidikan adalah benteng terpenting dalam menghadapi perubahan jaman ini, Umat Islam harus memiliki generasi yang memegang peran penting dari semua aspek Pemerintahan dan Wirausaha, dan sebagai orang tua tentunya wajib untuk mengarahkan anak untuk mencapai hal tersebut.

c. Memasyarakatkan  Masjid dan Mushola sebagai Pengelola Ekonomi Masyarakat sekitar.
Kegiatan ekonomi di Mushola atau masjid masih banyak yang memandangnya sebagai hal yang tabu bahkan terlarang, kekuatan umat  sangat ditentukan oleh kekuatan ekonominya.

FDKM memiliki peluang sangat besar dalam pemberdayaan ekonomi umat dan tentunya FDKM harus memiliki sentra aktifitas kegiatan yang terkait dengan bisnis, misalnya koperasi syariah, Toko sembako atau kebutuhan lain.

Itu yang disampaikan pengurus FDKM Bapak Sutofo ke wartawan Radar Nusantara melalui email.

Dukungan dari kepala Desa Pasirangin Ismail bin H. Sobari sangat tinggi begitu juga Majelis Ulama Indonesia ( MUI ), DKM, RW, RT, Tokoh Agama, Karang Taruna atau Pemuda, semoga ditahun 2017 kegiatan ini bisa lebih meningkat sehingga dijadikan Tahun Pemberdayaan Umat. (kos)