H Zulkifli H Adam Siap Membayar Uang Meugang PNS Pemko Sabang

Sabang, RN.   Sabang Aceh---H Zulkifli H Adam berjanji kembali membayar uang Meugang kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pe...

Sabang, RN. 

Sabang Aceh---H Zulkifli H Adam berjanji kembali membayar uang Meugang kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Sabang. Hal tersebut disampaikan pada kampanye akbar Pasangan Calon (Paslon) H Zulkifli H Adam yang berpasangan Zuwanda (Zulwanda) Senin lalu di lapangan Sabang Meuroke.

Menurut calon Walikota pada Pilkada 2017-2022 ini, dirinya tidak punya hak menahan atau berniat untuk tidak membayar uang meugang PNS, tetapi hal itu disebabkan ada instruksi Gubernur Aceh dimana pada tahun lalu, bagi PNS tidak dibenarkan untuk dibayarkan uang meugang.

“Pengawai negeri yang bekerja di Pemko Sabang, agar diketahui bahwasanya saya tidak punya hak menahan atau tidak mencairkan uang meugang tahun lalu. Itu dikarenakan adanya instruksi Gubernur Aceh, tetang larangan membayarnya, namun Insya Allah jika saya kembali menjadi Wakilota, saya berjanji akan membayar kembali uang tersebut”., katanya.

Selama ini ada pihak-pihak yang sengaja melempar isu untuk menjatuhkan saya, dengan sengaja dilakukan itu oleh lawan politik agar PNS terpengaruh. Namun, isu yang dilemparkan itu kenyataannya tidak mampan, karena PNS Pemko Sabang bukan orang-orang yang bodoh.

Untuk itu, saya berjanji jika terpilih lagi uang meugang PNS dilingkungan Pemko Sabang, akan saya bayarkan kembali sesuai peraturan yang berlaku. Pasalnya, PNS merupakan pekerja keras dan professional, dan uang meugang tersebut juga hak bagi pegawai negeri., tambahnya.

Selanjutanya H Zulkifli H Adam juga berjanji akan memerintahkan dinas terkait, untuk membayarkan uang bantuan anak Sekolah Dasar Negeri 12 (SDN-!2). pembayaran uang bantuan Rp.2 juta persiswa akan dibayarkan sekaligus, sehingga menjadi Rp.4 juta. Karena sekolah SDN-12 tahun 2016 lalu, tidak mendapat bantuan uang sekolah.

Hal itu disebabkan, Pelaksana Tugas Plt.Walikota sebelumnya tidak melakukan pembahasan anggaran di Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Sabang, sehingga, siswa/I SDN-12 harus gigit jari. Tetapi jangan khawatir tanggal 16 Februari saya kembali menduduki kursi Walikota Sabang uang bantuan tersebut kita bayarkan., janjinya. (zky)