Kapolsek Sangir Belum Lama Dilantik Sudah Dapat Menangkap Gebong Pencurian Ternak

Solok Selatan, RN. Kapolsek sangir IPTU INDRA PUTRA bersama jajaran anggotanya dan kasipropam JON HENDRIK dapat menangkap gembong pencu...

Solok Selatan, RN.
Kapolsek sangir IPTU INDRA PUTRA bersama jajaran anggotanya dan kasipropam JON HENDRIK dapat menangkap gembong pencurian ternak pada hari senin 27 maret jam 04:30 WIB, yang akan melintasi wilayah sangir tepatnya didurian taung kecamatan sangir kabupaten solok selatan propinsi sumatera barat.

Kronologinya disaat kapolsek sangir yang baru saja dilantik sekitar lima belas hari itu sedang mengadakan patrol, IPTU INDRA PUTRA melihat sebuat mobil truk Colt Diesel sedang melaju dengan kecepatan tinggi melintasi sangir wilayah kawasan polsek, karena itu IPTU INDRA merasa curiga melihat mobil truk tersebut, lantas mobil itu di memberhentikan dan dan memeriksa mobil tersebut. 

Ternyata yang dilihatnya didalam mobil tersebut ada dua ekor kerbau, setelah itu IPTU INDRA mempertanyakan dokumen dokumen kendaraan dan dokumen hewan ternak yang ada didalam truk Colt Diesel dengan nomor polisi BA 8702 A kepada sopirnya yang bernama Ali berusia 36 tahun dan ditemani Epi 48 tahun, setelah selesai diperikasa ternyata semua dokumennya palsu lalu kedua pelaku dibekuk kapolsek IPTU INDRA PUTRA saat kedua orang itu ditanya IPTU INDRA saat kedua orang itu ditanya oleh IPTU INDRA PUTRA, “berapa orang kalian semua” pelaku menjawab 3 orang masing masing bernama anton, anong, epi, pemilik mobil ed dan nama saya ali dan saya hanya supir ujar ali. 

Dimana teman kamu yang lainnya?  Ada dirumah ujarnya. Tidak lama kemudian semua teman pelaku itu digiring ke kapolsek sangir dan salah satu pelaku berinisial anton menggunakan kendaraan sepeda motor matic Yamaha mio nomor polisi BA 2877 YP, saat diadakan penggeledahan didalam sepeda motor tersangka ditemukan bong alat penghisap sabu, tiga hari yang lalu haris memakai sabu ujarnya menurut pengakuan pelaku pencurian kerbau tersebut. 

Mereka mencuri di sangir jujuan sudah enam kali melakukan aksinya dan kerbau yang mereka curi dijual dengan harga 13 juta dan dibawa dengan armada yang sama dengan tertangkapnya pelaku pencurian hewan ternak tersebut, semua masyarakat solsel yang mengetahuinya merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada kapolsek sangir yang selama ini sangat meresahkan masyarakat solok selatan.

Kalau dihitung hitung sudah ratusan kerbau dan sapi disolok selatan ini yang hilang belum pernah ada yang tertangkap, sudah sering kali saudara saudara kami yang ternaknya dicuri maling namun pelakunya belum pernah tertangkap sehingga kami masyarakat solok selatan sudah sepakat untuk menangkap dan menghabisi maling itu dengan cara kami sendiri. 

Namun pemburuan kami masyarakat solsel belum membuahkan hasil yang kami inginkan yang sering dapat Cuma armadanya saja, makanya kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada bapak kapolsek yang baru disangir meskipun masih saja baru untuk menjadi kapolsek tapi sudah bisa membuat masyarakat bangga, sudah bisa membuktikan dan memperlihatkan hasil tangkapannya kepada masyarakat banyak ujar masyarakat kepada wartawan, pelaku dijeratnya dengan pasal pencurian ternak 363 pemalsuan dokumen dan UU no.35 tahun 2009 tentang narkoba.

Karena tkpnya disangir jujuan masa semua pelaku diserahkan ke kapolres solok selatan beserta 4 barang bukti; kendaraan roda enam colt diesel dengan nomor polisi BA 8702 A, dua ekor kerbau, kendaraan roda dua sepeda motor matic Yamaha bernomor polisi BA 2877 YP dan bong alat penghisap sabu untuk diperiksa lebih lanjut. (Syahril)