Perjuangan Para Babinsa Cetak Sawah di Belitung dan Beltim, Danrem & Dandim Berikan Apresiasi

Belitung, RN Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 Tentang Peran, Fungsi dan Tugas TNI sebagai alat Negara di Bidang Pertahanan yang dalam m...

Belitung, RN

Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 Tentang Peran, Fungsi dan Tugas TNI sebagai alat Negara di Bidang Pertahanan yang dalam menjalankan Tugasnya berdasarkan Kebijakan dan keputusan Politik Negara,Namun TNI saat ini tidak hanya sebatas mempertahankan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) Khususnya TNI AD, seperti yang pernah (KASAD) Kepala Staf Angkatan Darat  Jenderal Mulyono menegaskan turunnya TNI AD ke sektor pertanian terutama cetak sawah tidak mengganggu tugas utama tentara. Menurutnya, sudah ada regulasi tegas yang mengatur keterlibatan TNI dalam program tersebut salah satunya adalah membantu pemda untuk meningkatkan kesejahteraan Masyarakat Khususnya di Bidang Pertanian dan Pangan.

    

Begitu Juga saat ini di Belitung dan Belitung Timur Program Pencetakan Sawah tahun 2017 TNI-AD Kodim 0414/Belitung  turun langsung dalam membuka lahan dari awal hingga proses penanaman serta Pembuatan saluran Irigasi untuk mengairi daerah persawahan yang baru dibuka. Proses pembukaan lahan ini merupakan di Motori para Babinsa (Bintara Pembina Desa) di Desa masing masing baik di Belitung maupun di Beltim.

    

Kol. Inf Abdurrahman yang menjabat sebagai Komandan Korem 045/Gaya memberikan apresiasi kepada  para Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang terlibat langsung dalam proses cetak sawah tahun 2017 di wilayah Belitung dan Belitung Timur. Saat Danrem dan Dandim Letkol Inv Eko Saptono meninjau secara langsung ke lokasi  percetakan sawah yang di sambut para pejuang ketahanan pangan para Babinsa dan petani, Sabtu (18/11/2017).

    

Ketika Danrem menanyakan secara langsung  kepada Babinsa kendala apa yang dihadapi selama pembukaan lahan percetakan sawah tersebut, Sersan Welli Babinsa desa Sijuk mengatakan kepada Danrem kendala yang dihadapai adalah “Seringnya mengalami kerusakan Alat (Escavator) dan juga lebatnya pohon-pohon yang akan dijadikan percetakan sawah menyulitkan para operator dalam proses pembersihan untuk lahan sawah baru”, lapor Babinsa Welli kepada Danrem.

Danrem Abdurrahman mengatakan “Apabila kalian menemui kendala dan kesulitan segera laporkan ke Danramil kalian masing masing sehingga kendala yang ada di lapangan akan segera di selesaikan sesuai prosedur oleh para Komandan kalian”, katanya.

    

Komandan Korem Kol. Inf Abdurrahman juga  berpesan kepada Babinsa dan anggota “Para prajuritku, kalian telah melaksanakan pendampingan dan pengawalan dalam pencetakan sawah yang ada di Belitung dan Beltim ini merupakan tugas yang mulia, tugas untuk membantu masyarakat Belitung dan Belitung Timur agar lebih sejahtera, laksanakan tugas ini dengan penuh tanggung jawab”, pesan Danrem sewaktu meninjau percetakan sawah yang juga didampingi oleh Dandim 0414/Blt Letkol Kav Eko Saptono, Kasiter Korem Mayor Inf Suhardi dan Pasiter Kodim Kapten Inf Triyuwono, Danramil 01/Tanjungpandan Mayor Inf Joko Lelono, dan Danramil 04/Membalong.

  

Ditempat terpisah dua hari sebelum kedatangan Dandim Abdurrahman meninjau hasil percetakan sawah yang ada di Belitung dan Belitung Timur,Letkol Inf Eko Saptono melakukan penanaman Padi beserta Unsur Muspida di desa Simpang Rusa Kecamatan Membalong Kabupaten Belitung, Kamis (16/11/2017).

    

Gerakan Tanam Padi Bersama ini dilakukan diatas lahan seluas 36 ha,Hasil pencetakan sawah tahun 2015 dan 2016 yang lalu terwadahi dalam kelompok tani Aik Bakul Dusun Kampung baru Desa Simpang Rusa,Kegiatan ini atas kerjasama TNI-AD dengan Kementrian RI.

Perincian adalah 30 ha sebagai tanaman swasembada benih padi dan 6 ha sebagai tanaman organik.

   

Kegiatan tanam serentak ini di mulai jam 10.00 WIB oleh Bupati Belitung yang diwakili oleh Kadistan Kab Belitung Endang. Tampak hadir dalam acara ini Kepala BPTP prov Kep Babel wahyu, staf dinas pertanian prov Hary,Camat membalong,kapolsek Membalong, para Danramil beserta jajaran Kodim 0414/Belitung, Kakaminvetcad, Kades Simpang Rusa dan seluruh kapoktan serta ppl seluruh wil kecamatan Membalong.

    

Bupati dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kadistan Endang Kab. Belitung sekaligus menitipkan pesan kepada masyarakat Petani dan pemerintah kecamatan “agar lahan cetak sawah yang sudah ada jangan sampai berubah status”, pesannya.

    

Dandim 0414/Belitung Letkol Inf Eko Saptono Dalam sambutannya berpesan dan mengajak para kelompok Tani “mari kita bersama sama TNI dengan warga bahu membahu terutama generasi muda untuk bercocok tanam padi,  karena suatu saat nanti bila bekerja ditambang  pasti akan ada akhirnya, sebab segala bentuk Tambang galian apapun itu tidak dapat diperbaharui tandasnya. (Jphp)

**Ket Foto: Photo Danrem 045/Gaya Kol.Inf Abdurrahman bersama Dandim Letkol Kav.Eko Saptono sedang memberikan arahan kepada Babinsa,Danrem,Dandim beserta Anggota serta para Petani melakukan penanaman Padi.