Jakarta RN. Induk organisasi otomotif tanah air, Ikatan Motor Indonesia (IMI) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IMI 2017 pada Sen...
Jakarta RN.
Induk organisasi otomotif tanah air, Ikatan Motor Indonesia (IMI) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IMI 2017 pada Senin (11/12) untuk memutuskan langkah-langkah strategis program tahunan dari 2 (dua) pilar utama IMI yaitu Olahraga dan Wisata. Sehari sebelumnya IMI juga menggelar IMI Award 2017 pada Minggu (10/12) dengan memberikan penghargaan kepada para pebalap juga kepada para senior yang telah berjasa demi kemajuan olahraga otomotif di Tanah air.
Melalui Rakernas, di bidang olahraga diharapkan keputusan yang diambil dapat meningkatkan kualitas, kuantitas, daya saing serta menunjukkan eksistensi dan keberadaan IMI dalam skala nasional maupun internasional. Sementara di bidang Wisata, IMI akan bekerja sama dengan Departemen Perhubungan dan Kepolisian untuk keselamatan berkendara maupun Departemen Pariwisata melalui penyelenggaraan kejuaraan kejuaraan kelas dunia seperti MXGP sebagai bagian dari promosi pariwisata Indonesia.
Tidak hanya Rakernas, IMI juga menggelar Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) IMI 2017 yang digelar Selasa (12/12) di Crowne Plaza Hotel Jakarta, dengan melakukan penyempurnaan Anggaran Dasar/anggaran rumah tangga. Selaku ketua umum IMI Pusat, Sadikin Aksa mengatakan jika IMI tidak ingin gegabah dalam menjalankan program.
"Kami tidak ingin gegabah menjalankan program-program kerja Organisasi tanpa sesuai dengan Anggaran Dasar. Oleh karena itu pada Munaslub kali ini, kami mengusulkan kepada seluruh IMI Provinsi mengenai penyempurnaan AD/ART IMI guna menyelaraskan dengan program-program kerja kedepan serta mengikuti perkembangan jaman sesuai dengan induk organisasi IMI yaitu FIA dan FIM. Sehingga tidak tertutup kemungkinan tahun-tahun mendatang akan ada Munaslub untuk penyempurnaan AD/ART kembali, untuk menimbang hal-hal lain yang perlu dibenahi dan disesuaikan kembali. " jelasnya.
IMI yang merupakan organisasi non profit pada tahun 2017 telah mendirikan PT IMI Mobilitas Indonesia (IMI) yang nantinya dijalankan secara komersil dan bisnis. PT IMI akan mulai berjalan pada tahun 2018 mendatang, dengan di isi kegiatan untuk menunjang sisi komersil dan bisnis dari pilar Olahraga dan Wisata IMI. Sadikin Aksa dalam kepengurusannya juga ingin membawa IMI ke arah yang lebih modern seperti halnya organisasi-organisasi dunia lainnya.
Rangkaian kegiatan tahunan IMI pada kali ini juga diperkenalkan sekaligus disosialisasikan KTA Online kepada IMI Provinsi seluruh Indonesia yang bertujuan untuk memutakhirkan dan memperkuat database anggota IMI, juga untuk menambah anggota dan membuat agar orang lebih mudah mendaftar menjadi anggota IMI.
Salah satu keuntungan dengan menggunakan KTA Online adalah sudah dilengkapi dengan asuransi baik asuransi kecelakaan maupun asuransi kematian. Kedepan, KTA Online dapat digunakan sebagai ewallet, yang dapat digunakan di merchant-merchant wisata serta juga kerjasama dengan perbankan.
Untuk saat ini anggota IMI masih tercatat sekitar 50,000 anggota, dengan harapan tahun depan dapat mencapai jumlah ideal yakni sekitar 1 juta anggota. KTA Online sendiri sudah dapat diunduh di Google app dengan nama IMI Online, sedang di Apple store akan tersedia mulai 20 Desember mendatang.
Yang menggembirakan lagi, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI telah memberikan seritifikat Merk dan logo IMI guna menunjang program kerja bidang Advokasi dan Hukum IMI pada seluruh kegiatan Olahraga dan Wisata kendaraan bermotor di Indonesia berdasarkan ketentuan serta undang-undang yang berlaku.
Untuk seluruh aktvitas serta program kerja tersebut di atas bertujuan untuk mengoptimalkan potensi dan sumber daya IMI, serta menjadikan Organisasi IMI yang jelas, tegas dan berwibawa serta bermanfaat positif bagi masyarakat Indonesia. (Hum/Dof)
Melalui Rakernas, di bidang olahraga diharapkan keputusan yang diambil dapat meningkatkan kualitas, kuantitas, daya saing serta menunjukkan eksistensi dan keberadaan IMI dalam skala nasional maupun internasional. Sementara di bidang Wisata, IMI akan bekerja sama dengan Departemen Perhubungan dan Kepolisian untuk keselamatan berkendara maupun Departemen Pariwisata melalui penyelenggaraan kejuaraan kejuaraan kelas dunia seperti MXGP sebagai bagian dari promosi pariwisata Indonesia.
Tidak hanya Rakernas, IMI juga menggelar Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) IMI 2017 yang digelar Selasa (12/12) di Crowne Plaza Hotel Jakarta, dengan melakukan penyempurnaan Anggaran Dasar/anggaran rumah tangga. Selaku ketua umum IMI Pusat, Sadikin Aksa mengatakan jika IMI tidak ingin gegabah dalam menjalankan program.
"Kami tidak ingin gegabah menjalankan program-program kerja Organisasi tanpa sesuai dengan Anggaran Dasar. Oleh karena itu pada Munaslub kali ini, kami mengusulkan kepada seluruh IMI Provinsi mengenai penyempurnaan AD/ART IMI guna menyelaraskan dengan program-program kerja kedepan serta mengikuti perkembangan jaman sesuai dengan induk organisasi IMI yaitu FIA dan FIM. Sehingga tidak tertutup kemungkinan tahun-tahun mendatang akan ada Munaslub untuk penyempurnaan AD/ART kembali, untuk menimbang hal-hal lain yang perlu dibenahi dan disesuaikan kembali. " jelasnya.
IMI yang merupakan organisasi non profit pada tahun 2017 telah mendirikan PT IMI Mobilitas Indonesia (IMI) yang nantinya dijalankan secara komersil dan bisnis. PT IMI akan mulai berjalan pada tahun 2018 mendatang, dengan di isi kegiatan untuk menunjang sisi komersil dan bisnis dari pilar Olahraga dan Wisata IMI. Sadikin Aksa dalam kepengurusannya juga ingin membawa IMI ke arah yang lebih modern seperti halnya organisasi-organisasi dunia lainnya.
Rangkaian kegiatan tahunan IMI pada kali ini juga diperkenalkan sekaligus disosialisasikan KTA Online kepada IMI Provinsi seluruh Indonesia yang bertujuan untuk memutakhirkan dan memperkuat database anggota IMI, juga untuk menambah anggota dan membuat agar orang lebih mudah mendaftar menjadi anggota IMI.
Salah satu keuntungan dengan menggunakan KTA Online adalah sudah dilengkapi dengan asuransi baik asuransi kecelakaan maupun asuransi kematian. Kedepan, KTA Online dapat digunakan sebagai ewallet, yang dapat digunakan di merchant-merchant wisata serta juga kerjasama dengan perbankan.
Untuk saat ini anggota IMI masih tercatat sekitar 50,000 anggota, dengan harapan tahun depan dapat mencapai jumlah ideal yakni sekitar 1 juta anggota. KTA Online sendiri sudah dapat diunduh di Google app dengan nama IMI Online, sedang di Apple store akan tersedia mulai 20 Desember mendatang.
Yang menggembirakan lagi, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI telah memberikan seritifikat Merk dan logo IMI guna menunjang program kerja bidang Advokasi dan Hukum IMI pada seluruh kegiatan Olahraga dan Wisata kendaraan bermotor di Indonesia berdasarkan ketentuan serta undang-undang yang berlaku.
Untuk seluruh aktvitas serta program kerja tersebut di atas bertujuan untuk mengoptimalkan potensi dan sumber daya IMI, serta menjadikan Organisasi IMI yang jelas, tegas dan berwibawa serta bermanfaat positif bagi masyarakat Indonesia. (Hum/Dof)
COMMENTS