Bupati Bolmong Yasti, Beri Perhatian Serius Terhadap Keberagaman Suku dan Budaya

Sulut Bolmong, RN       Kabupaten Bolmong dikenal dengan keberagaman suku dan budaya. Untuk itu, segala macam yang berhubungan dengan ...

Sulut Bolmong, RN     

Kabupaten Bolmong dikenal dengan keberagaman suku dan budaya. Untuk itu, segala macam yang berhubungan dengan hal tersebut, menjadi perhatian pemerintah daerah, sehingga perlu di lestarikan. Kemarin, di Desa Pangi Timur, Kecamatan Sangtombolang  dilaksanakan upacara adat Tulude.

Kegiatan ini dikenal dengan adat Masyarakat Nusa Utara sebagai upacara pengucapan syukur terhadap Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat selama setahun kepada manusia.

“Kabupaten Bolmong sangat terkenal dengan keberagaman suku, etnis dan budayanya. Dan Tulude ini adalah  salah satu adat besar dari masyarakat Nusa Utara yang biasa dilakukan setiap awal tahun. Ini merupakan tradisi warisan budaya adat leluhur, yang harus dipertahankan,” ungkap Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow ketika menghadiri kegiatan tersebut.

Kedatangan bupati, disambut dengan Tarian Masamper. Selanjutnya bupati bersama rombongan mengikuti ibadah syukur yang dipimpin Pdt F Kamasaan selaku Sekretaris Sinode GMIBM. Kegiatan ini digagas oleh Jemaat GMIBM ‘Bethesda’ Pangi dan Pemerintah Desa Pangi Bersatu.

Dalam kesempatan itu pula, Bupati mengajak masyarakat untuk memaknai perayaan adat ini sebagai wahana kebersamaan dan persaudaraan ini. “Kita semua ini, merupakan satu kesatuan masyarakat Bolmong yang cinta persatuan, serta sangat menjunjung tinggi nilai-nilai luhur budaya daerah,” katanya.

Dirinya menuturkan, berbagai keberhasilan pembangunan yang telah kita rasakan saat ini, salah satunya merupakan hasil kerja keras dari semua komponen masyarakat yang ada di Kabupaten Bolmong, termasuk masyarakat Desa Pangi. Pasalnya, keberhasilan pembangunan di tingkat Kabupaten sangat ditentukan oleh keberhasilan pembangunan di tingkat desa.

“Sangat menyambut baik kegiatan ini, kiranya bisa menguatkan iman dan keyakinan jemaat GMIBM ‘Bethesda’ Pangi, dalam mensyukuri segala karunia Tuhan yang Maha Esa,” tungkasnya.
      

Toko masyarakat Nusa Utara (Sangihe/talaud/Sitaro) yang suda lahir besar di tanah totabuan, Yustin Mangembulude SH, menyampaikan Apresiasi, penghargaan yang setinggi tingginya kepada Bupati Bolaang Mongondow, Dra Yasti Soeprejo Mokoagow atas semua bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap pelestarian budaya dan adat masyarakat Nusa Utara yang berada di Bolaang Mongondow thndan.

Hal ini sungguh nyata karena bupati yang merakyat ini, selalu bersedia menghadiri undangan dari komunitas  masyarakat Nusa Utara di Bolaang Mongondow dalam rangka kegiatan budaya daerah yang dilaksanakan di beberapa desa atau gereja di Bolaang Mongondow, termasuk yang dilaksanakan oleh jemaat dan masyarakat Pangi bersatu pada hari minggu lalu, tandasnya,

Dibagian lain, Sekertaris umum DPW Forsekdesi Sulut Yustin Mangembulude SH menuturkan, "sebagai bagian dari komunitas etnis Nusa Utara, yang yang merupakan etnis kedua terbesar yang mendiami tana totabuan sesudah penduduk asli Mongondow, saya terharu dan merasa bangga karena tetap diperhatikan oleh pemerintah daerah Bolmong."

"Untuk itu saya menghimbau dan berharap, masyarakat Nusa Utara yang ada di tana totabuan, agar bersama sama dan bahu membahu menopang dan mendukung semua program pemerintah kabupaten Bolaang Mongondow," tutup tokoh masyarakat Nusa Utara, Yustim Mangembulude SH, Ketua Umum DPD Forsekdesi dan kepala Desa Buntalo Selatan. (Hasan)