Sulteng, RN Gubernur Sulawesi Tengah Drs. H. Longki Djanggola. M.Si. Membuka Rapat Kerja Daerah Evaluasi Sasaran Tambah Tanam Upsus Pal...
Sulteng, RN
Pada Kesempatan itu Kepala Dinas Tanaman Pangan.dan Holtikulrura Sulawesi Tengah Ir. Trie Iriany Lamakampali menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakan rapat kerja daerah evaluasi sasaran tambah tanam upsus pajala . babe 2017 dan serta pemantapan pelaksanaan kegiatan Upsus Pajala dan Babe 2018 dengan Thema Mengangkat Kesejahtraan Petani untuk mewujudkan Sulawesi Tengah yang maju mandiri dan berdaya saing . guna menyamakan presepsi dan pemahaman tentang pencapaian target yang akan dicapai dan merumuskan program program yang akan dilaksanakan didalam pencapaian program Upsus Pajala dan Babe.
Selanjutnya Danrem 132 Tadulako . Kol. Inf. Agus Sugiarto. menyampaikan ucapan trimakasih kepada Gubernur . dan seluruh Pelaksana Upsus Pajala dan Babe bersama TNI AD yang telah melaksanakan dengan baik Program Upsus PÃ jale dan Babe sehingga telah dapat berjalan dengan baik dan Danrem menyampaikan intruksi kepada seluruh Dandim agar terus tingkatkan koordinasi dengan seluruh pelaksana Upsus Pajala dan Babe agar tujuan dari Program dapat tercapai dengan baik, Ungkapnya.
Selanjutnya Stap Ahli Menteri Pertanian bidang Perdagangan dan Hubungan Internasional Dr. Ir. Mat Syukur. MS. menyampaikan bahwa capaian program Upsus Pajala dan Babe Tahun 2017 di propinsi Sulawesi Tengah sudah berjalan dengan baik dan diharapkan kedepan.dapat berjalan lebih baik lagi sesuai dan bahkan lebih tinggi dari target yang sudah ditetapkan . selanjutnya Stap Ahli Menteri Pertanian juga menyampaikan bahwa Luas tanam Padi. Jagung. kedelai . bawang dan capai periode oktober 2017 sampai bulan januari 2018 mengalami tren positip olehnya diharapkan tren luas tanam yang mengalami tren positip ini dapat juga meningkatkan tren produksi dengan mensukseskan program upsus pajala dan babe dengan baik tahun 2018.
Sebelum Gubernur sulawesi Tengah membuka acara secara resmi tersebut Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola menyampaikan amanatnya dan harapannya. dimana Gubernur Sulawesi Tengah menyampaikan apresiasinya terhadap capaian yang sudah diperoleh pada tahun 2017 dan selanjutnya Gubernur mengharapkan kepada seluruh pelaksana upsus Pajala dan Babe agar terus meningkatkan koordinasinya agar dapat memaksimalkan pelaksanaan kegiatan juga dapat memaksimalkan serapan anggaran dengan harapan dapat meningkatkan produksi tanaman pangan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahtraan masyarakat.
Selanjutnya Gubernur secara khusus mengharapkan kepada Bupati dan Walikota agar terus memberikan perhatian terhadap Gizi buruk agar tidak terjadi di daerah sulawesi tengah dan mengharapkan kiranya Bupati dan Walikota dan meningkatkan Koordinasi kepada semua pihak agar dapat meningkatkan luas tanam dan peningkatan produksi agar ketersediaan Pangan untuk masyarakat dapat terjamin dan dapat meningkatkan kesejahtraan masyarakat dan kwalitas hidup masyarakat dan SDM dapat terus meningkat . (manto)
Gubernur Sulawesi Tengah Drs. H. Longki Djanggola. M.Si. Membuka Rapat Kerja Daerah Evaluasi Sasaran Tambah Tanam Upsus Palaja . Babe. 2017 dan Serta Pemantapan Pelaksanaan Kegiatan Upsus Pajala dan Babe 2018. Rapat kerja Upsus Pajale. dihadiri oleh Stap Ahli Mentan RI . bidang Perdagangan dan Hubungan.Internasional Dr. Ir. Mat Syukur . MM. dan didampingi beberapa pejabat eselon I dan II Deptan RI . dihadiri Juga Ketua DPRD Sulteng . Dandim 132 Tadulako.Bupati . Walikota Se Sulawesi Tengah. para Dandim sesulteng dan seluruh Pelaksana Upsus Pajala dan Babe acara tersebut dihadiri kurang lebih 600 peserta Rapat yang dilaksanakan di Hotel Best Westhen Palu. Selasa. 13 Februari 2018.
Pada Kesempatan itu Kepala Dinas Tanaman Pangan.dan Holtikulrura Sulawesi Tengah Ir. Trie Iriany Lamakampali menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakan rapat kerja daerah evaluasi sasaran tambah tanam upsus pajala . babe 2017 dan serta pemantapan pelaksanaan kegiatan Upsus Pajala dan Babe 2018 dengan Thema Mengangkat Kesejahtraan Petani untuk mewujudkan Sulawesi Tengah yang maju mandiri dan berdaya saing . guna menyamakan presepsi dan pemahaman tentang pencapaian target yang akan dicapai dan merumuskan program program yang akan dilaksanakan didalam pencapaian program Upsus Pajala dan Babe.
Selanjutnya Danrem 132 Tadulako . Kol. Inf. Agus Sugiarto. menyampaikan ucapan trimakasih kepada Gubernur . dan seluruh Pelaksana Upsus Pajala dan Babe bersama TNI AD yang telah melaksanakan dengan baik Program Upsus PÃ jale dan Babe sehingga telah dapat berjalan dengan baik dan Danrem menyampaikan intruksi kepada seluruh Dandim agar terus tingkatkan koordinasi dengan seluruh pelaksana Upsus Pajala dan Babe agar tujuan dari Program dapat tercapai dengan baik, Ungkapnya.
Selanjutnya Stap Ahli Menteri Pertanian bidang Perdagangan dan Hubungan Internasional Dr. Ir. Mat Syukur. MS. menyampaikan bahwa capaian program Upsus Pajala dan Babe Tahun 2017 di propinsi Sulawesi Tengah sudah berjalan dengan baik dan diharapkan kedepan.dapat berjalan lebih baik lagi sesuai dan bahkan lebih tinggi dari target yang sudah ditetapkan . selanjutnya Stap Ahli Menteri Pertanian juga menyampaikan bahwa Luas tanam Padi. Jagung. kedelai . bawang dan capai periode oktober 2017 sampai bulan januari 2018 mengalami tren positip olehnya diharapkan tren luas tanam yang mengalami tren positip ini dapat juga meningkatkan tren produksi dengan mensukseskan program upsus pajala dan babe dengan baik tahun 2018.
Sebelum Gubernur sulawesi Tengah membuka acara secara resmi tersebut Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola menyampaikan amanatnya dan harapannya. dimana Gubernur Sulawesi Tengah menyampaikan apresiasinya terhadap capaian yang sudah diperoleh pada tahun 2017 dan selanjutnya Gubernur mengharapkan kepada seluruh pelaksana upsus Pajala dan Babe agar terus meningkatkan koordinasinya agar dapat memaksimalkan pelaksanaan kegiatan juga dapat memaksimalkan serapan anggaran dengan harapan dapat meningkatkan produksi tanaman pangan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahtraan masyarakat.
Selanjutnya Gubernur secara khusus mengharapkan kepada Bupati dan Walikota agar terus memberikan perhatian terhadap Gizi buruk agar tidak terjadi di daerah sulawesi tengah dan mengharapkan kiranya Bupati dan Walikota dan meningkatkan Koordinasi kepada semua pihak agar dapat meningkatkan luas tanam dan peningkatan produksi agar ketersediaan Pangan untuk masyarakat dapat terjamin dan dapat meningkatkan kesejahtraan masyarakat dan kwalitas hidup masyarakat dan SDM dapat terus meningkat . (manto)
COMMENTS