Ini Dia,Tiga Produk Sarden Yang Mengandung Parasit

Lingga Dabo Singkep, RN Pemerintah kabupaten Lingga utara mengandeng pihak Satpol PP, turun langsung ke pasar Kelurahan Pancur merazia ...

Lingga Dabo Singkep, RN
Pemerintah kabupaten Lingga utara mengandeng pihak Satpol PP, turun langsung ke pasar Kelurahan Pancur merazia sejumlah toko. Giat itu, sebagai tindaklanjut dari surat edaran Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Lingga terkait terbuktinya 3 produk sarden yang mengandung parasit.
Sekretaris Kecamatan Lingga Utara, Kimat menyampaikan banyak terdapat produk yang dimaksud, salah satunya sarden dengan merk HOKI. Namun, saat uji coba pihaknya belum menemukan cacing dari beberapa kemasan kaleng yang dibuka.
Sejumlah agen jual sembako dipusat perbelanjaan Lingga Utara tersebut diminta untuk kembali menyimpan produk sarden didalam gudang dan diminta berhenti menjual.
“Kita razia tadi. Banyak kedapatan sarden yang dimaksud. Kita sudah minta penjual untuk dimasukkan di gudang barang,” ucap, Kamis kemaren ke RADAR NUSANTARA.
Selanjutnya, pihak kecamatan akan memantau kesejumlah desa. Selain itu kecamatan juga telah mengirimkan surat edaran kesemua desa yang berada di Lingga Utara.
“Besok kita akan lanjutkan ke desa Sungai Besar dan Rantau Panjang, kemudian razia akan terus dilakukan ke desa lainnya,” papar dia.
Dia berharap, setiap masyarakat di Lingga Utara dapat lebih update dengan pemberitaan. Apalagi sebagian besar telah tersebar di berbagai media sosial dimana ada 3 produk sarden oleh BPOM Batam dinyatakan tidak layak dikonsumsi.
“Kita harap masyarakat ada yang tahu dari sebelumnya. Kita juga harap masyarakat tidak lagi membeli,” lanjut dia.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, BPOM Batam menetap produk 3 ikan dalam kemasan yang mengandung mengandung cacing (nematoda) atau terdeteksi adanya parasit Anisakis sp yakni sarden dengan merk Farmerjack, IO dan HOKI. BPOM juga telah menyurati setiap Dinas Kesehatan se-provinsi Kepri untuk ditindaklanjuti. (R.AG)