Bupati Natuna Drs.H.Abdul Hamid Rizal Kukuhkan 40 Paskibraka. Natuna, radarnusantata.com Bertempat di Gedung Sri Srindit di Kota Ranai 15...
Bupati Natuna Drs.H.Abdul Hamid Rizal Kukuhkan 40 Paskibraka.
Natuna, radarnusantata.com
Bertempat di Gedung Sri Srindit di Kota Ranai 15 Agustus 2018 Bupati Natuna Drs.H Hamid Rizal M.si membuka secara resmi pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang akan bertugas pada upacara bendera peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 di Pantai Kencana Ranai pada tanggal 17 Agustus 2018.
Sebanyak 40 orang anggota Paskibra mengikuti acara pengukuhan ini. Mereka terdiri dari 20 orang laki-laki dan 20 orang wanita yang berasal dari seluruh Siswa dan Siswi Sekolah Menengah Keatas di Kabupaten Natuna.
Serangkaian prosesi upacara dilaksanakan pada pengukuhan ini mulai dari menyayikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, hingga menghengingkan cipta lalu di ikuti menyanyikan lagu Syukur dan dilanjutkan Prosesi pembacaan ikrar dan sumpah Paskibra.
Dalam amanatnya, Bupati Natuna Drs.H.Abdul Hamid Rizal M.si mengatakan melalui pelatihan dan pembinaan serta rasa cinta tanah air yang tinggi, maka diharapkan kepada para anggota paskibraka sudah sangat siap untuk mengibarkan bendera pusaka merah putih dilangit Bumi Laut Sakti Rantau Bertuah.
"Tugas ini akan menjadi berat karena memiliki peran terpenting dalam upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, Sebab akan disaksikan oleh segenap peserta upacara dan masyarakat Kabupaten Natuna ungkap Hamid
Lanjutnya, Bupati Hamid menambahkan hakikatnya para pengibar bendera sudah mendapatkan pengalaman sebagai salah satu proses pembentukan mental dan karakter. Sehingga pelaksanaan upacara pengibaran bendera pusaka bisa dilaksanakan sebagaimana semestinya. "Saya berharap kepada ananda sekalian agar segala bentuk materi, pengembangan mental dan wawasan kebangsaan yang telah ananda dapatkan kiranya dapat ditularkan kepada rekan dan kawan yang berada disekolah masing-masing. Tegas Drs.H.Abdul Hamid Rizal
Hamid juga mengatakan saat ini kita sudah memasuki era digital dimana seluruh sendi kehidupan sudah dirasuki oleh kemajuan teknologi dan informasi.
Untuk mendapatkan sebuah informasi sangat mudah namun terlepas dari hal ini kemajuan secara konstan juga membawa dampak buruk yang harus menjadi perhatian dan kepedulian kita bersama. Arus informasi juga membawa berbagai paham radikalisme yang tidak sesuai dengan budaya timur putra putri bangsa dan berbagai informasi yang merusak mental generasi muda.
Lanjut Hamid, selain itu sebagai salah satu daerah yang sedang gencar mengupayakan percepatan pembangunan disegala bidang membuka isolasi transportasi sebagai wilayah perbatasan Natuna sangat rentan dengan penyebaran Narkoba sebagai perusak mental generasi muda. Berbagai bahaya diatas tentunya akan mampu mengintimidasi moral dan merusak mental penerus bangsa.
Pesan saya jadilah kebanggaan orang tua, bersifat bijak dalam menggunakan teknologi untuk memperkaya Khazanah diri, jadilah generasi muda yang berprestasi, jadilah kebanggan bangsa dan negara sebagai penopang masa depan negara serta yang terpenting adalah menjadi benteng sekaligus perekat persatuan dan kesatuan bangsa Pungkas Hamid
Selama kegiatan, Berjalan dengan Lancar dan Hikmat dan Turut Hadir dalam Rangkaian Tersebut Dari jajaran FKPD dan OPD Pemerintahan Kabupaten Natuna,Alim Ulama,Orangtua Paskibra serta awak media yang mengabadikan moment ini. (Sitorus)
Natuna, radarnusantata.com
Bertempat di Gedung Sri Srindit di Kota Ranai 15 Agustus 2018 Bupati Natuna Drs.H Hamid Rizal M.si membuka secara resmi pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang akan bertugas pada upacara bendera peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 di Pantai Kencana Ranai pada tanggal 17 Agustus 2018.
Sebanyak 40 orang anggota Paskibra mengikuti acara pengukuhan ini. Mereka terdiri dari 20 orang laki-laki dan 20 orang wanita yang berasal dari seluruh Siswa dan Siswi Sekolah Menengah Keatas di Kabupaten Natuna.
Serangkaian prosesi upacara dilaksanakan pada pengukuhan ini mulai dari menyayikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, hingga menghengingkan cipta lalu di ikuti menyanyikan lagu Syukur dan dilanjutkan Prosesi pembacaan ikrar dan sumpah Paskibra.
Dalam amanatnya, Bupati Natuna Drs.H.Abdul Hamid Rizal M.si mengatakan melalui pelatihan dan pembinaan serta rasa cinta tanah air yang tinggi, maka diharapkan kepada para anggota paskibraka sudah sangat siap untuk mengibarkan bendera pusaka merah putih dilangit Bumi Laut Sakti Rantau Bertuah.
"Tugas ini akan menjadi berat karena memiliki peran terpenting dalam upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia, Sebab akan disaksikan oleh segenap peserta upacara dan masyarakat Kabupaten Natuna ungkap Hamid
Lanjutnya, Bupati Hamid menambahkan hakikatnya para pengibar bendera sudah mendapatkan pengalaman sebagai salah satu proses pembentukan mental dan karakter. Sehingga pelaksanaan upacara pengibaran bendera pusaka bisa dilaksanakan sebagaimana semestinya. "Saya berharap kepada ananda sekalian agar segala bentuk materi, pengembangan mental dan wawasan kebangsaan yang telah ananda dapatkan kiranya dapat ditularkan kepada rekan dan kawan yang berada disekolah masing-masing. Tegas Drs.H.Abdul Hamid Rizal
Hamid juga mengatakan saat ini kita sudah memasuki era digital dimana seluruh sendi kehidupan sudah dirasuki oleh kemajuan teknologi dan informasi.
Untuk mendapatkan sebuah informasi sangat mudah namun terlepas dari hal ini kemajuan secara konstan juga membawa dampak buruk yang harus menjadi perhatian dan kepedulian kita bersama. Arus informasi juga membawa berbagai paham radikalisme yang tidak sesuai dengan budaya timur putra putri bangsa dan berbagai informasi yang merusak mental generasi muda.
Lanjut Hamid, selain itu sebagai salah satu daerah yang sedang gencar mengupayakan percepatan pembangunan disegala bidang membuka isolasi transportasi sebagai wilayah perbatasan Natuna sangat rentan dengan penyebaran Narkoba sebagai perusak mental generasi muda. Berbagai bahaya diatas tentunya akan mampu mengintimidasi moral dan merusak mental penerus bangsa.
Pesan saya jadilah kebanggaan orang tua, bersifat bijak dalam menggunakan teknologi untuk memperkaya Khazanah diri, jadilah generasi muda yang berprestasi, jadilah kebanggan bangsa dan negara sebagai penopang masa depan negara serta yang terpenting adalah menjadi benteng sekaligus perekat persatuan dan kesatuan bangsa Pungkas Hamid
Selama kegiatan, Berjalan dengan Lancar dan Hikmat dan Turut Hadir dalam Rangkaian Tersebut Dari jajaran FKPD dan OPD Pemerintahan Kabupaten Natuna,Alim Ulama,Orangtua Paskibra serta awak media yang mengabadikan moment ini. (Sitorus)
COMMENTS