Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Anak Tulang Bawang Barat Sosialisasikan Desa Layak Anak

Tulang bawang barat Lampung, RN Dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kabupaten tulang bawang barat Lampung mengadakan sosia...

Tulang bawang barat Lampung, RN

Dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kabupaten tulang bawang barat Lampung mengadakan sosialisasi penguatan jejaring kerja P2TP2A yang melalui Kelurahan/desa dan pos curhat kabupaten setempat.

Hadir acara tersebut,kepala dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak Reny Dewi rafia SH,MM,camat Tulang bawang tengah(TBT),Camat Tumijajar,Camat Tulang bawang udik(TBU),kepala desa dari tiga kecamatan,serta ratusan masyarakat yang berlangsung di balai Tiyuh/Desa Tirta kencana.pada Rabu 28/11/2018.

Dalam sambutan kepala dinas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kabupaten tulang bawang barat Reny Dewi rafia mengatakan.pembinaan forum anak daerah adalah dalam rangka penyusunan program kegiatan forum anak daerah yang kreatif dan inovatif  menuju Kabupaten tulang bawang barat yang layak anak.

"Yang di maksud desa /kelurahan layak anak adalah pembangunan desa kelurahan yang menyatukan komitmen sumberdaya masyarakat seperti contoh nya sedikit ada nya keterlibatan anak dalam pengambilan keputusan yang dapat mempengaruhi masa depan diri mereka sehingga menimbulkan kerusakan masa depan anak".kata nya


Reni Dewi Rafia berharap Kepada seluruh kepalo tiyuh/desa agar dapat bekerja sama saling bahu-membahu demi sukses nya program yang akan kita lakukan, bagaimana tidak karena aparatur Tiyuh adalah sebagai ujung tombak sukses tidaknya berbagai program yang di luncurkan, sama seperti yang akan dilakukan di daerah kita adalah program Tiyuh Ramah Anak. program yang akan digalakan adalah kabupaten layak anak.

” Dimana program tersebut adalah program Nasional,permasalahan perempuan dan anak menjadi sorotan hinga mendunia,untuk itu perlu kita awasi bersama agar tidak ada lagi kekerasan pada mereka,
Maka dari itu perlunya peran aktif masyarakat dan aparatur Tiyuh demi Suksesnya program tersebut.” Pungkasnya.(Jn)