Meranti, RN Puluhan Honorer K 2 yang Lulus seleksi CPNS oleh Panselnas tahun 2013 semakin tidak jelas Statusnya di Kabupaten Kepulauan Mera...
Meranti, RN
Puluhan Honorer K 2 yang Lulus seleksi CPNS oleh Panselnas tahun 2013 semakin tidak jelas Statusnya di Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau, sampai saat sekarang masih menjadi Opini miring bagi publik, diduga ada indikasi permainan pihak istansi terkait pada tahun 2013 , hal ini perlu dilakukan pengusutan kembali oleh pihak yang perwenang untuk mengusut sampai tuntas dapat menemui titik terang sesuai dengan prosudur Hukum yang berlaku.
Disaat pihak K 2 menemui Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan H. Said Hasyim diruangkerjanya 25 November 2019 ,mengatakan akan mencari solusi, katanya.
juga dikatakan pihak Honorer pada awak media pada saat menjumpai pihak BKD Kabupaten Kepulauan Meranti , 14 November 2019 dilakukan pertemuan rapat dikantornya belum lama ini mengatakan terkait Honorer jalur K 2 tahun 2013 dinyatakan Lulus , hal ini gagal, dalam waktu dekat akan dilakukan penggumuman, ujar kata pihak BKD.
Berdasarkan pantauan awak media dilapangan ketika menyambangi kediaman salah seorang Honorer Kategori 2 berinisial J, yang berdinas di salah satu sekolah dasar negeri dikab.kep.Meranti ini.
Beliau mengatakan nasib kami semakin tidak jelas saja pak, sudah hampir 7 tahun kami digantung tidak bertali, kami disuruh bersabar, dan bersabar itu saja dari dulu. Padahal kalau menurut prosedurnya kami sudah ikut semua, sampai terakhir pemberkasan perbal pun kami di ikut sertakan namun, ketika Proses penetapan NIP nama kami dipending.
Ada apa sebenarnya ini? Kalau masalah berkas kami punya semua, kalau ga benar data kami, kok dari awal seleksi administrasi kami diluluskan, ya dari awal dong maunya!"
Kami Honorer K2 ini tau semuanya ga ada yang terlalu benar, pasti ada kurang kurang dikit datanya, tapi toh kenapa yang terlalu banyak kurang datanya malah dilulusin, bahkan baru bertugas 1 tahun terhitung januari 2013 itu.
Dimana letak proseduralnya, kalau mau tegas ya tegasin semua, jangan setengah aja, sekarang siapa yang mau bertanggung jawab kepada kami ini, mau ikut tes CPNS umum ga bisa, mau masuk seleksi P3K ga ada jalannya, tolong bapak bapak pejabat meranti pandang kami yang hanya segelintir ini, hanya mau merubah nasib di negeri sendiri saja ga bisa, jadi harus gimana kami sebagai putera daerah ini! pungkas beliau.
ditempat lain awak media ini juga mewawancarai salah seorang Honorer K2 Sebut saja namanya ibu B, beliau merupakan guru disalah satu sekolah dasar negeri di meranti, beliau mengatakan lihat sekarang pak meranti kembali membuka Tes CPNS umum, yang memberi peluang kepada anak daerah maupun luar daerah untuk ikut serta, namun tidak ada juga kepastian dari pihak pemerintah kabupaten meranti ini terhadap kami yang hanya puluhan orang sudah lulus seleksi CPNS oleh Panselnas tahun 2013, kenapa begini, di diamkan, dicampakkan, bahkan tidak ada perhatian langsung.
Kalau memang ga ada lagi harapan umumkan, panggil kami semua, jangan pura- pura ga tau saja, mau jadi apa pemkab meranti ini, kami mengabdi sudah puluhan tahun, ditambah lagi menunggu berita kelanjutan masa depan kami sampai saat ini, mau sampai kapan kami putra daerah harus menanggung penderitaan ini, sembari mengakhiri komentar beliau."
Harapan semoga Polemik yang dialami Para Honorer Jalur K2 ini segera berakhir dan segera mendapatkan kejelasan, sehingga mereka tidak lagi terkatung katung menunggu hal yang tak pasti, kepada bapak bupati kepulauan Meranti agar segera membuat kebijakan dan mengambil keputusan agar masalah ini selesai sesuai harapan semua.
zam.
Puluhan Honorer K 2 yang Lulus seleksi CPNS oleh Panselnas tahun 2013 semakin tidak jelas Statusnya di Kabupaten Kepulauan Meranti Provinsi Riau, sampai saat sekarang masih menjadi Opini miring bagi publik, diduga ada indikasi permainan pihak istansi terkait pada tahun 2013 , hal ini perlu dilakukan pengusutan kembali oleh pihak yang perwenang untuk mengusut sampai tuntas dapat menemui titik terang sesuai dengan prosudur Hukum yang berlaku.
Disaat pihak K 2 menemui Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan H. Said Hasyim diruangkerjanya 25 November 2019 ,mengatakan akan mencari solusi, katanya.
juga dikatakan pihak Honorer pada awak media pada saat menjumpai pihak BKD Kabupaten Kepulauan Meranti , 14 November 2019 dilakukan pertemuan rapat dikantornya belum lama ini mengatakan terkait Honorer jalur K 2 tahun 2013 dinyatakan Lulus , hal ini gagal, dalam waktu dekat akan dilakukan penggumuman, ujar kata pihak BKD.
Berdasarkan pantauan awak media dilapangan ketika menyambangi kediaman salah seorang Honorer Kategori 2 berinisial J, yang berdinas di salah satu sekolah dasar negeri dikab.kep.Meranti ini.
Beliau mengatakan nasib kami semakin tidak jelas saja pak, sudah hampir 7 tahun kami digantung tidak bertali, kami disuruh bersabar, dan bersabar itu saja dari dulu. Padahal kalau menurut prosedurnya kami sudah ikut semua, sampai terakhir pemberkasan perbal pun kami di ikut sertakan namun, ketika Proses penetapan NIP nama kami dipending.
Ada apa sebenarnya ini? Kalau masalah berkas kami punya semua, kalau ga benar data kami, kok dari awal seleksi administrasi kami diluluskan, ya dari awal dong maunya!"
Kami Honorer K2 ini tau semuanya ga ada yang terlalu benar, pasti ada kurang kurang dikit datanya, tapi toh kenapa yang terlalu banyak kurang datanya malah dilulusin, bahkan baru bertugas 1 tahun terhitung januari 2013 itu.
Dimana letak proseduralnya, kalau mau tegas ya tegasin semua, jangan setengah aja, sekarang siapa yang mau bertanggung jawab kepada kami ini, mau ikut tes CPNS umum ga bisa, mau masuk seleksi P3K ga ada jalannya, tolong bapak bapak pejabat meranti pandang kami yang hanya segelintir ini, hanya mau merubah nasib di negeri sendiri saja ga bisa, jadi harus gimana kami sebagai putera daerah ini! pungkas beliau.
ditempat lain awak media ini juga mewawancarai salah seorang Honorer K2 Sebut saja namanya ibu B, beliau merupakan guru disalah satu sekolah dasar negeri di meranti, beliau mengatakan lihat sekarang pak meranti kembali membuka Tes CPNS umum, yang memberi peluang kepada anak daerah maupun luar daerah untuk ikut serta, namun tidak ada juga kepastian dari pihak pemerintah kabupaten meranti ini terhadap kami yang hanya puluhan orang sudah lulus seleksi CPNS oleh Panselnas tahun 2013, kenapa begini, di diamkan, dicampakkan, bahkan tidak ada perhatian langsung.
Kalau memang ga ada lagi harapan umumkan, panggil kami semua, jangan pura- pura ga tau saja, mau jadi apa pemkab meranti ini, kami mengabdi sudah puluhan tahun, ditambah lagi menunggu berita kelanjutan masa depan kami sampai saat ini, mau sampai kapan kami putra daerah harus menanggung penderitaan ini, sembari mengakhiri komentar beliau."
Harapan semoga Polemik yang dialami Para Honorer Jalur K2 ini segera berakhir dan segera mendapatkan kejelasan, sehingga mereka tidak lagi terkatung katung menunggu hal yang tak pasti, kepada bapak bupati kepulauan Meranti agar segera membuat kebijakan dan mengambil keputusan agar masalah ini selesai sesuai harapan semua.
zam.
COMMENTS