Pengelola Pasar Dan HPPPSI Pasar Sayati Indah Jangan Ada Kesenjangan Berjualan

Kabupaten Bandung, RN Para Pengelola Pasar (Kepala/Wakil Pasar) dan para pengurus dan para pedagang (HPPPSI) Himpunan Pedagang Pusat Pembel...

Kabupaten Bandung, RN
Para Pengelola Pasar (Kepala/Wakil Pasar) dan para pengurus dan para pedagang (HPPPSI) Himpunan Pedagang Pusat Pembelanjaan Sayati Indah berharap, semua harus ikuti aturan, himbauan dan surat edaran yang dikeluarkan oleh Bupati Bandung, tentang pasar rakyat/tradisional, toko modern, dan lain sebagainya baik milik pemerintah, swasta, desa, koperasi dan lain lain, guna mencegah menularnya wabah virus Covid - 19 ( Corona), disitu tertuang dan tertulis cukup jelas, dan untuk Pasar Sayati Indah dari Pukul 002 WIB (dini hari) sampai dengan pukul 11.00 WIB (siang hari) dan telah dilaksanakan, selain dari pada itu penyemprotan dan 4 titik untuk cuci tangan sudah dilaksanakan, namun disini kami melihat diluar Pasar Sayati Indah (masih berdekatan ), mereka sebagian besar tidak mematuhi aturan, himbaun dan surat edaran yang dikeluarkan oleh Bupati Bandung, untuk itu kami memohon pada intansi terkait untuk menindaklanjuti agar tidak ada kesenjangan berjualan (jangan pilah - pilah), sebab yang kami khawatirkan di Pasar Sayati akan berbuat yang sama dalam beraktifitas berjualan, karena selama ini kami sudah mentaati aturan yang sudah dikeluarkan.

Demikian dikatakan oleh Kepala Pasar Sayati Indah, H. Afifudin, melalui Wakil Kepala Pasar Sayati Indah UST. Firman Hidayat, dan Ketua Himpunan Pedagang Pusat Pembelajaan Sayati Indah, Ketua H. Ahmad Solihin, Sekretaris Asep Tatang dan Bendahara Edi Sujana seusai Wakil Bupati Bandung meninjau Pasar Sayati Indah, guna antisifasi dan pencegahan Covid - 19 (Corona) di Pasar sayati Indah.

Yang jelas menurut Wakil Kepala Pasar UST. Firman Hidayat dan Ketua HPPPSI, H. Ahmad Solihin, harus diperlakukan sama dan harus ditindak agar tidak terjadi kesenjangan dalam berjualan. " ungkapnya." (DN).