Ketua PJBN Jawa Barat : Rakhmat Adriyan Jangan Pecah Belah Wartawan

Kuningan, RN Ketua Organisasi Forum Jurnalis Bela Negara (FJBN ) Jawa Barat Nandang Angkat bicara terkait pemberitaan dibeberapa media onlin...

Kuningan, RN

Ketua Organisasi Forum Jurnalis Bela Negara (FJBN ) Jawa Barat Nandang Angkat bicara terkait pemberitaan dibeberapa media online yang memuat statement H.Rokhmat Adriyan yang dilontarkannya dalam Silaturahmi dengan beberapa Wartawan di Joglo Arunika , Jum'at ( 12/1/2024) pagi.

" Pada dasarnya saya mengapresiasi kegiatan H. Adriyan mengadakan acara silaturahmi dengan wartawan , tetapi sangat di sayangkan seolah olah tebang pilih wartawan yang diajak bersilaturahmi, bahkan dengan adanya statement yang dilontarkannya tetang kesiapan jadi bapak media di kabupaten Kuningan itu serasa berlebihan," kata Nandang pada media ini Jum'at (11/1/2024) malam di area taman kota Kuningan.

Kalau memang dia itu cinta sama insan pers kata Ketua FJBN Jawa Barat yang asli kelahiran Kabupaten Kuningan ini, mungkin dari sekarang juga bisa terlihat dalam acara kegiatan H.Adriyan bersilaturahmi dengan media , kok hanya wartawan tertentu saja , padahal wartawan di Kabupaten Kuningan cukup banyak baik dari media online, cetak maupun elektronik. 

" Justru dengan cara seperti itu justru yang saya khawatirkan adalah kesenjangan sosial antar Wartawan, dalam artian pemecah belah persatuan antar Wartawan kabupaten Kuningan, kalau niat dan bener peduli pada insan pers indanglah semua ,mau hadir apa tidak itu urusan nanti, apalagi kluar statement siap jadi bapak media itu sangat berlebihan," tegas Nandang sambil tersenyum sinis

Untuk informasi Dimana pemberitaannya bertuliskan bahwa H.Rakhmat Adriyan mengklaim dirinya siap sebagai "Bapak" Media Kuningan dan sebagai bukti komitmen nya dia menunjukkan keberpihakan pada media massa . Alih alih mendekatkan diri dengan insan pers tetapi malah ia menanamkan sikap curiga dan suudzon terhadap para pejuang informasi. "Sungguh sebuah pendekatan yang kurang bagus dan kurang etis keluar dari seorang politisi berkaliber tinggi , yang notabene caleg DPR-RI sebab di Kabupaten manapun belum pernah ada yang namanya bapak media," kata Nandang mengakhiri pembicaraannya.

(Fulls)

.