PJ Kades di Kecamatan Picung Bungkam !!! Diduga Belum Realisasikan 3 Proyek Dana Desa

Pandeglang, RN  Penjabat Kepala Desa Bungurcopong Kecamatan Picung Kabupaten Pandeglang, Asep Purkon, SAP hingga sekarang belum merealisasik...

Pandeglang, RN 

Penjabat Kepala Desa Bungurcopong Kecamatan Picung Kabupaten Pandeglang, Asep Purkon, SAP hingga sekarang belum merealisasikan sejumlah program dana desa padahal beredar informasi bahwa angggaran Tahun 2024 sudah diserap oleh Pemerintah Desa Bungurcopong beberapa bulan lalu.

"PJ Kades Bungurcopong, Asep Purkon bila dikonfirmasi bungkam dan bila hendak ditemui menghindar itu wajar saja, lantaran patut diduga belum merealisasikan pembangunan jalan cor beton di Kp Pamatang hingga sekarang, dan baru sebatas rehab perkerasan badan jalan sekitar 90 x 3 meter yang dikerjakan oleh pihak Pemerintah Desa Bungurcopong sekitar 3 bulan lalu", ungkapnya Dedi (nama disamarkan) ke media ini, Rabu (18/9/24).

Tak hanya pembangunan rabat beton saja yang belum direalisasikan tetapi pembelian unit mobil ambulans untuk kepentingan masyarakat dan bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) tahun anggaran 2024 juga belum disalurkan.

"PJ Kades Bungurcopong itu orang kepercayaan pemerintah kecamatan dan juga merupakan PNS di Kantor Kecamatan Picung sebagai Pengadministrasian Pemerintahan seharusnya menjadi contoh yang baik dalam menjalankan Pemerintahan Desa termasuk dalam pengelolaan dana desa bukan malah sebaliknya bahkan saat ini ada warga Desa Bungurcopong yang membuat status WA yang cukup menggegerkan", imbuhnya.

Dirinya meminta agar Asep Purkon sebagai Kepala Pemerintahan Desa Bungurcopong dan BPD harus bertanggungjawab atas proyek pembangunan yang didanai dari dana desa. "Saya hanya mengingatkan dan minta PJ Kades harus bertanggung jawab dengan segera merealisasikan pembangunan rabat beton, pembelian mobil ambulans dan penyaluran dana BLT secepatnya sesuai dengan RAPBDes Bungurcopong termasuk kepada BPD agar berperan aktif sesuai dengan tugas dan fungsinya agar tidak disebut makan gaji buta", tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua BPD Bungurcopong Toni mengatakan saat ini dalam upaya realisasi. "Status WA dari warga memang ada, terkait hal tersebut itu hanya masalah teknis saja. Setelah koordinasi dengan PJs terkait hal yang dipertanyakan Insya Allah dalam upaya realisasi penyelesaian, kata PJs juga", ujar Ketua BPD Toni melalui WhatsApp. 

Selain itu, saya juga mengucapkan terima kasih atas peran semuanya yang senantiasa mengingatkan, " imbuhnya.

Sementara, PJ Kepala Desa Bungurcopong, Asep Purkon, SAP saat hendak ditemui di kantornya tidak berada ditempat dan dihubungi melalui telepon genggam hingga berita disiarkan, yang bersangkutan tidak kunjung menjawab alias bungkam. *(Wan).