Proyek Sarana Air Bersih di Desa Munjul Diduga Mangkrak

Pandeglang, RN  Proyek pembangunan sarana air bersih di Desa Munjul Kecamatan Munjul Kabupaten Pandeglang yang didanai dari dana desa Tahap ...

Pandeglang, RN 

Proyek pembangunan sarana air bersih di Desa Munjul Kecamatan Munjul Kabupaten Pandeglang yang didanai dari dana desa Tahap 1 Tahun 2024 kini menjadi sebuah perbincangan hangat di tengah masyarakat. Pasalnya ketersediaan air bersih yang idam-idamkan warga Kampung Putat RT/RW 02/01 untuk memenuhi kebutuhan air bersih di lingkungan Mushola akhirnya kandas ditengah jalan lantaran dibiarkan terbengkalai oleh Pemerintah Desa Munjul. 

Salah satu sumber, sebut saja Wandi (nama disamarkan) mengatakan pembangunan sarana air bersih ditinggal sang pelaksana bangunan. "Proyek sarana air bersih tanpa papan informasi yang ada di lingkungan Mushola Kp Putat RT RW 02/01 ditinggal oleh pihak pelaksana bangunan padahal kegiatannya belum dirampungkan sehingga jadi bahan pembicaraan di masyarakat", ujar Wandi ke media, Kamis (12/9/24). 

Wandi menambahkan bahwa pekerjaan pembangunan SAB tersebut menurut informasi itu didanai dari dana Tahap 1 tahun 2024. "Saya heran di Desa Munjul dana untuk bangun SAB sudah diserap oleh pihak Pemerintah Desa Munju tetapi pembangunan tidak diselesaikan bahkan lebih heran lagi dana desa tahap 2 tahun 2024 hingga sekarang belum ada kegiatan sama sekali, entah apa sebabnya", jelasnya.

Hal itu dibenarkan oleh Ade Sutisna Ketua BPD Desa Munjul Kecamatan Munjul saat dikonfirmasi awak media melalui telepon genggam. 

"Proyek sarana air bersih di Kampung Ciputat itu memang benar hingga sekarang terbengkalai, yang didanai dari dana desa tahap 1 tahun 2024 dengan anggaran Rp 35 Juta yang dilaksanakan secara langsung oleh Pak Arkim selaku PJ Kades Munjul tanpa melibatkan pihak perangkat desa termasuk TPK", jelas Ade Sutisna. 

Lebih lanjut Ade menuturkan bahwa soal pembangunan SAB tersebut sebenarnya saya sebagai Ketua BPD Munjul juga tidak dikasih tahu oleh Pak Arkim bahkan saya sempat mempertanyakan kenapa tidak koordinasi dengan saya dan berapa nilai anggarannya. Intinya Pak Arsim tiba tiba ngebor tanpa melibatkan TPK dan BPD Desa Munjul namun untuk lebih lengkapnya silahkan koordinasi dengan PJ Arkim", kata Ade Sutisna.

Menanggapi hal tersebut, Plt Camat Munjul Hasim, SE ,M.Si mengatakan pembangunan yang belum diselesaikan tanggung jawab pengelola."Terima kasih atas infonya, pembangunan itu ada di Desa Munjul tentunya tanggungjawab pengelola pembangunan desa kalau gak salah waktu Kades Iip dan PJ Arkim," kata Hasim Plt Camat Munjul.

Hasim juga menjelaskan bahwa itu ada di ranah desa nanti Tim dari Kecamatan melakukan monev ke lokasi, yah...minimal warga bisa memanfaatkan fasilitas tersebut", pungkasnya. *(Wan).