Bupati Cek Endra Imbau Perusahaan Sawit Berperan Aktif Minimalisir Kebakaran Lahan

SAROLANGUN, RN   Bupati Sarolangun H.Cek Endra , menggelar rapat koordinasi penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) diruang...

SAROLANGUN, RN 

Bupati Sarolangun H.Cek Endra , menggelar rapat koordinasi penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) diruang Pola Kantor Bupati Sarolangun Rabu 14/08/2019.

Rakor tersebut dihadiri oleh Bupati Sarolangun H.Cek Endra, Perkompinda,Sekda Sarolangun, OPD, dan Kehutanan kab Srolangun, dan 124 perusahan yang hadir,

Dalam kesempatan itu, Cek Endra mengatakan,"bahwa rakor ini digelar sebagai tindak lanjut dari maraknya pembakaran lahan yang terjadi diSumatra .

"Dari pantauan titik panas satelit lapan, terdeteksi ada beberapa perusahaan yang lahannya terbakar dan ada potensi itu akan bertambah jumlahnya," ungkap Ce

Sebelumnya, Ce  menegaskan bahwa dia akan memanggil penanggung jawab perusahaan, dan pihak perusahaan yang datang diminta segera mengambil tindakan.

"Kalau yang datang sekelas staf, akan kita suruh pulang, sebab kita mau ini segera selesai, makanya kita mau sekelas manajer atau orang yang bisa mengambil kebijakan di perusahaan itu yang datang," tegasnya.

Dalam pemanggilan itu, Ce ingin pihak perusahaan memiliki kesempatan untuk mengklarifikasi terkait titik panas yang terpantau di perusahaan mereka,dannperusahan haruslah mempunyai dua mobil tengki aur dan embung air.

"Setelah pertemuan ini kita akan berikan kesempatan  kepada perusahaan-perusahaan untuk mengklarifikasi, kita akan dengar alasan mereka, jangan seenaknya saja membakar lahan, yang repot kita, yang sakit masyarakat karena udara terpapar asap tidak sehat," ujar Ce.

Seusai rapat koordinasi, DANDIM 0430/SARKO
Letkol kav rohyat happy ariyanto
mengatakan," bahwa pemerintah kabupaten (Pemkab) Sarolangun sangat mendukung langkah yang diambil oleh bupati sarolangun.

Dalam kesempatan ini Dandim mengatakan, bahwa perlu adanya komitmen bersama dari semua pihak untuk meminimalisir terjadinya karhutla di wilayah kita

"Kita akan mendukung penuh langkah Bupati yang akan memanggil perusahaan-perusahaan yang terindikasi membakar lahan, hingga memberi sanksi berupa pencabutan ijin konsesi perusahaan tersebut," katanya.

DANDIM 0420/SARKO Letkol kav rohyat happy ariyanto, mengimbau agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara dibakar, khususnya kepada  perusahaan sawit yang mengantongi ijin di Kabupaten Sarolangun.

"Saya harap perusahaan ikut menjaga dan berperan aktif dalam meminimalisir terjadinya karhutla yang terjadi di wilayah Sarolangun  perkebunannya. Sebab sudah terlalu banyak masyarakat yang dirugikan, terganggu aktivitas dan kesehatannya akibat bencana kabut asap," pungkasnya.#af.