Kembali Kepala SD Negeri Kertaraharja 3 Sobang Jarang Ngantor

Pandeglang, Radar Nusantara Masyarakat di Desa Kertaraharja Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang menyayangkan kepada kepala Sekola...

Pandeglang, Radar Nusantara
Masyarakat di Desa Kertaraharja Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang menyayangkan kepada kepala Sekolah Dasar Negeri Kertaraharja 3 yang kembali jarang masuk kantor setelah sebelumnya pernah terekspos di media radarnusantara.com edisi 4 Oktober 2018 silam, namun hingga kini belum diketahui penyebabnya.

SWT (51), salah seorang warga masyarakat yang tinggal dekat sekolah, tepatnya di Kampung Depok RT 02/01 Desa Kertaraharja menyampaikan bahwa Kepala SD Kertaraharja 3 bernama Rofid jarang datang ke sekolah.

“Silahkan saja datang ke sekolah pasti guru guru akan bilang kepala sekolah tidak ada bahkan kepsek ini setahu saya sudah 2 bulan tidak masuk kantor, ”ungkap SWT, ke awak media radarnusantara.com dikediamannya, Selasa (11/2/20).

Ke awak media, dirinya mengaku tidak tahu pasti apa penyebab kepala sekolah ini jarang hadir. Padahal lanjut SWT, sebagai kepala sekolah mesti memberi contoh yang baik, agar dapat di tiru dewan guru dan anak didik.

“Kepala sekolah jarang datang ke sekolah mungkin karena jalannya rusak atau mungkin jarak ke sekolah jauh, atau mungkin juga karena sakit sehingga segan untuk datang,” imbuhnya.

Sementara itu, Alipan (50) selaku Ketua Komite SD Negeri Kertaraharja 3 mengatakan bahwa memang betul Pak Rofid selaku kepala sekolah itu jarang masuk kantor bahkan setahu saya dalam 3 bulan terakhir ini masuknya cuma 4 kali.

"Kepala SDN Kertaraharja 3 bernama Rofid jarang datang ke sekolah dalam 3 bulan terakhir ini setahu saya hanya 4 kali masuk," paparnya Alipan. 

Pria kelahiran April 1970, mengaku pernah juga menerima laporan informasi dari warga masyarakat yang berdekatan dengan sekolah terkait hal tersebut.

Ketua komite menyampaikan bahwa jarak tempuh dari rumah kepala sekolah ke lokasi sekolah lumayan jauh ditambah dengan kondisi jalan yang kurang bagus akan tetapi kalau sudah tugas dan tanggung jawab maka seharusnya harus tetap aktif bekerja.

“Seharusnya jarak dan kondisi jalan jangan dijadikan alasan untuk tidak lagi masuk ke kantor. Apalagi, jabatannya sebagai seorang Kepala Sekolah,”tegasnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, kalau Kepala sekolah saja jarang hadir, bagaimana dengan gurunya ?? bisa kita bayangkan, pasti tidak akan kondusif situasi di sekolah, lalu bagaimana dengan nasib siswa didik..???,” paparnya penuh tanya.

"Saya selaku Ketua Komite berharap pihak Kepala Sekolah maupun dewan guru agar selalu aktif dalam kegiatan belajar mengajar di SD Kertaraharja 3 ini agar tujuan pemerintah mencerdaskan kehidupan anak bangsa benar benar tercapai," pungkasnya. **(Iwan RN).