SDN di Mekarjaya Tak Kunjung Kembalikan Kelebihan Dana Bos

Pandeglang - Berawal adanya informasi bahwa ada salah satu SD Negeri di Kecamatan Mekarjaya Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten didu...

Personil Bhabinkamtibmas Kelurahan Polsek Kuta Polresta Denpasar Bantu Kelancaran Warga Lakukan Pengaturan Dan Ingatkan Prokes

Ketua Umum IWO Saksikan Ketua PW - IWO Kaltim Sematkan Kalung Manik Serawak Kepada Ketua PD-IWO Lampura

Apel Jam Pimpinan, Kapolres Klungkung Serahkan Doorprize Hadiah Utama Vaksinasi Covid-19

Pandeglang - Berawal adanya informasi bahwa ada salah satu SD Negeri di Kecamatan Mekarjaya Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten diduga ada kelebihan dana bantuan operasional sekolah (BOS) pada bulan keempat tahun 2019 lalu namun tak kunjung dikembalikan ke kas negara.

Menurut sumber bahwa Kepala Sekolah Dasar Wirasinga 2 yang bernama Eman Sulaeman pada tahapan keempat tahun 2019 lalu telah menerima uang Bantuan Operasional Sekolah (Bos) di rekening sebanyak Rp.62 juta padahal yang seharusnya hanya dikisaran Rp. 20 jutaan.

 "Eman Sulaeman selaku Kepala SDN Wirasinga 2 Kecamatan Mekarjaya pada tahapan keempat tahun 2019 lalu menerima uang BOS seharusnya Rp. 20 juta, tetapi ternyata di rekening dia ada 62 juta. dan itu di ambil semua," ungkapnya, Rabu (22/4/2020).

Menurutnya, pihak Kepala Sekolah Wirasinga tersebut seharusnya segera mengembalikan ke kas negara padahal, lanjutnya pihak kepsek sudah disuruh untuk segera mengembalikan dana tersebut ke negara tetapi yang bersangkutan sampai saat ini belum juga ada tanda tanda mau menyerahkan dana yang dimaksud.

"Iyah sama Kormin sudah ditegur dan diminta untuk segera mengembalikan tapi tetap tidak mengembalikan," ungkapnya ke awak media namun tak bersedia dicantumkan nama nya dalam pemberitaan.

Terpisah, Eman Sulaeman selaku Kepala SDN Wirasinga 2 mengatakan bahwa terkait kelebihan dana bos untuk sekolah kami memang benar adanya, namun dana tersisa ada 15 juta lagi disimpan di rekening sekolah, " terangnya saat dikonfirmasi di kediamannya, di Kp Cinangka Timur Desa Mekarwangi Kecamatan Saketi, Rabu (22/4/20).

" pencairan berbentuk bilyet giro tersebut sebesar Rp.62 juta sudah dicairkan pada periode tahun lalu dan tersisa Rp.15 juta lagi, sedangkan separuhnya digunakan untuk keperluan sekolah, "imbuhnya.

Eman juga menyampaikan bahwa dana Bos seharusnya yang diambil dan digunakan tersebut pertiga bulan seingat saya hanya Rp.24.800.000,- tapi saat itu dananya lebih tapi saya ambil dengan taksiran 2 kali dana BOS, "saya tidak tahu human error nya dimana atau mungkin juga sistemnya...? Sedangkan untuk dana Bos catur wulan pertama di tahun 2020 Alhamdulillah sudah terealisasi sebesar Rp. 30 juta lebih," bebernya sambil tersenyum.

Eman menuturkan bahwa di tahun 2019, kelebihan penyaluran dana bos itu bukan hanya untuk SD Wirasinga 2 saja tetapi di SD lain juga ada tapi kemungkinan mereka juga tidak mengembalikan ke negara.

Kepala SDN Wirasinga 2 mengaku akan segera mengembalikan kelebihan dana BOS ke negara.

"Walaupun demikian, kami akan segera mengembalikan uang dana Bos itu, terlebih saya sudah berkoordinasi dengan Koordinator Administrasi (Kormin) Kecamatan Mekarjaya,"pungkasnya. **(Iwan RN).