Hilangnya Sang Tokoh Pemersatu,Husni Hamzah Subahana Mayori Parigi Telah Wafat

Parigi Moutong,RN Husni Hamzah 88 Tahun meninggal dunia Senin 7 /12/2020,dirumah kediamannya di Desa Pelawa Kecamatan Parigi Tengah Kabupate...

Parigi Moutong,RN

Husni Hamzah 88 Tahun meninggal dunia Senin 7 /12/2020,dirumah kediamannya di Desa Pelawa Kecamatan Parigi Tengah Kabupaten Parigi Moutong Propinsi Sulawesi Tengah

Husni Hamzah kini telah tiada Dia merupakan seorang Tokoh yang dikenal oleh berbagai kalangan masyarakat hingga para Tokoh penting didaerah ini,yang telah banyak menyumbangkan buah pikiranya untuk kemajuan Adat Kaili yang hidup damai ditengah keberagaman

Hingga hari ini rumah almarhum ramai  dikunjungi oleh masyarakat didaerah ini para pejabat dan juga sanak famili,kerabat,dari berbagai daerah di Sulteng untuk menghadiri pemakaman almarhum di Desa Pelawa Kecamatan Parigi Tengah

Belasungkawa, turut berduka cita datang dari segala penjuru warga Sulteng Poso,Parigi Moutong, dan daerah lainya ,menghiasi kepergian Sang Tokoh Husni Hamzah yang lahir di Desa Pelawa itu,dengan meninggalkan  10 orang  anak itu

Diketahui Husni Hamzah juga merupakan Tokoh Adat yang disebut Sebagai Mayori dikedudukan Adat Parigi yang sering diambil nasehatnya dan buah pemikiranya dalam memajukan budaya Adat di Tanah Kaili

Usai pemakaman dilakukan prosesi Adat dirumah Almarhum dengan Menobatkan Subhan sebagai Mayori Parigi oleh Tokoh Adat Parigi,dimana Subhan putera Husni Hamzah resmi sebagai pewaris Mayori dalam struktur ke Adatan Parigi

belasungkawa juga datang dari Wakil Ketua DPRD Propinsi Sulawesi Tengah Hj.Zulzalmida,Djanggola MHkn yang menyempatkan diri untuk melayat Almarhum Husni Hamzah Subahana

Belasungkawa datang dari Hj.Zulzalmida Djanggola pihaknya berdoa semoga beliau Husni Hamzah Subahana mendapatkan tempat yang baik disisi Allah SWT,diampuni segala -Dosanya dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan menerima ketentuan dari Allah SWT

"Saya berharap tentunya sebagai Wakil rakyat berharap masyarakat Parigi Moutong bisa mengikuti jejak beliau,menjadi tokoh yang bijak,tokoh yang bisa menyejukkan masyarakat dan berfikir dengan akal sehat,sehingga daerah kita kedepan terjaga persaudaraan,tetap lebih baik dalam segala hal pembangunan manusia maupun pembangunan infrastruktur dan segala kebutuhan kehidupan kita bernegara"ungkapnya

Hadir pada pemakaman didesa Pelawa sejumlah tokoh Adat dan warga serta pejabat Pemda Wakil Bupati Parimo,H.Badrun Nggai,SE .Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parimo Adrudin Nur dan ratusan pelayat lainya

Sidik Usman Hamzah