Ganti Rugi LAHAN Masyarakat Sutet PLN Di Kecamatan Betara Di Pertanyakan

Tanjabbarat,RN Pembangunan menara Sutet PLN di Pematang Lumut di pertanyakan masyarakat yang tanahnya masuk dalam titik lokasi pembangunan t...

Tanjabbarat,RN

Pembangunan menara Sutet PLN di Pematang Lumut di pertanyakan masyarakat yang tanahnya masuk dalam titik lokasi pembangunan tiang sutet yang hingga sekarang diduga masyarakat ada yang belum mendapatkan ganti rugi kompesasi dari pihak PLN.

Keterangan Toni Ermawan Putra. S. STP.M.Si, Camat Betara Kamis ( 28/1/2020) setelah di kompirmasi melalui   Tim investigasi media telepon seluler menjelaskan, bahwa saat ini dirinya tidak mengetahui berapa kompensasi bagi masyarakat yang tanahnya terkana titik lokasi tiang sutet.

"Dak tau itu, itu murni pihak independen yang menilai ( nilai kompesasi sesuai luasan tanah yang terkena tiang sutet) orang itu mungkin nanyo langsung di lapangan " jelas Toni Camat Betara.

Dirinya juga mengatakan bahwa pihak kecamatan diduga hanya membantu apabila terjadi permasalahan dilapangan.

" Artinya itu sesuai dengan pihak PLN lah, kalau kami kan hanya membantu kalau Ado masalah dilapangkan baru kito selesaikan " Tambahnya.

Diminta nomor hp pihak Sutet (PLN) guna keperluan informasi, Camat hanya menjelaskan tidak memiliki Nomor hp pihak Sutet, lantaran diduga pihak PLN hanya koordinasi di Desa.

" Sayo jugo dak ado nomor hp nyo. Mungkin orang desa yang Ado nomor hp nyo, karena orang PLN itu koordinasinyo dengan Desa " tambah Camat " imbuhnya.

Lanjut di kompirmasi ke pihak Desa Pematang Lumut yang dituju, Kepala Desa Pematang Lumut tidak bisa dihubungi. Najmul Manar sekdes Pematang Lumut juga tidak mengetahui hal yang terkait.

Informasi ini didapat dari salah satu, masyarakat pemegang kuasa tanah salah satu pemilik kebun yang saat ini kompesasi Sutet belum di terima dari pihak PLN.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak pemegang kuasa hanya minta hal ini segera di musyawarahkan di kantor Kecamatan Betara agar semua masyarakat yang mendapatkan kompensasi Sutet bisa mendapatkan hak nya.

M.Musa s/TIM