SMPN 3 Tersono Launching and Practicing E-Learning

Kab.Batang, Radar Nusantara Mengawali kegiatan perdana bertugas di SMPN 3 Tersono, Kab.Batang. Siti Khomariyah,M.Pd selaku Kepala Sekolah ya...

Kab.Batang, Radar Nusantara

Mengawali kegiatan perdana bertugas di SMPN 3 Tersono, Kab.Batang. Siti Khomariyah,M.Pd selaku Kepala Sekolah yang baru, mengadakan koordinasi pertama dengan guru dan karyawan, Senin (18/1/21). Hari keempat setelah datang, pisah sambut dengan kepala sekolah lama Karso Mulyo Jumat (15/1/21)Koordinasi pertama berisi perkenalan guru dan karyawan serta permintaan data riil seluruh petugas pembantu pimpinan mulai dari kepala perpustakaan, kepala laboratorium, wakil kepala sekolah, urusan kurikulum, urusan sarana prasarana, urusan kesiswaan, dan urusan hubungan masyarakat. Juga diminta secara tertulis kepada seluruh guru untuk menuliskan harapan, saran, atau permasalahan yang harus diselesaikan di SMP 3 Tersono.

Hasil pemantauan KBM melalui program WA selama satu minggu, kemudian berdasarkan kondisi permasalahan yang ada serta usulan dan harapan dari guru, maka diadakan rapat perdana pada hari Rabu (27/1/21). Inti dari rapat yang merupakan jawaban atas beberapa saran guru adalah tiga kegiatan pokok yang akan dilakukan pada semester berjalan yaitu: 1) akan ada sosilisasi dan perkenalan dengan kepala SD dan MI sekitar yang sebelumnya tidak diundang pada pisah sambut, dengan kegiatan Perkenalan dan sosialisasi dengan program unggulan SMP 3 Tersono, dengan desain pengajian hafalan Qur’an 30 Jus bersama 9 hafidzah dan 1 hafidz dari lingkungan desa sekitar, dan dihadiri 5 ustad pendukung kegiatan Sabtu mengaji di SMP 3 Tersono; 2) akan mengadakan pelayanan kepada SD sekitar berupa perpustakaan keliling untuk meningkatkan literasi anak anak SD/MI, dan menibgkatkan ketertarikan serta mengenal SMP 3 Tersono secara langsung; 3) Sekolah akan berbasis IT dalam segala hal, terutama yang pertama digarap adalah e-learning.

Perkenalan dan sosialisasi program unggulan SMP sukses dilakukan Senin (8/2/21), dengan menghadirkan 5 ustadz dan 9 hafidzah/hafidz serta kepala SD dan MI serta yang mewakili dan perangkat desa Sidalang yang mewakili kepala Desa Sidalang,tempat SMP 3 Tersono berada. 

Perkenalan didahului dengan hafalan Qur’an oleh 9 hafidzah dan 5 kyai pada pukul 08.00 sd 09.00 WIB dan dilanjutkan perkenalan dan tanya jawab sampai pukul 11.00 WIB.Perpustakaan keliling SD dan MI belum bisa dilaksanakan karena situasi pandemi dan siswa SD dan MI masih pembelajaran daring, sehingga tidak boleh berkerumun dan berkumpul membaca bersama.

Program ke tiga adalah membuat SMP 3 Tersono berbasis IT. Program ini dilatarbelakangi beberapa hal: 1) bahwa SMP 3 Tersono adalah sekolah adiwiyata, go green, sehingga pengurangan penggunaan kertas menjadi bagian dari aktivitas sekolah, oleh karena itu proram elearning, dan e lainnya menjadi sesuai dengan tujuan; 2) bahwa menurut guru, selama ini guru dibebani dengan administrasi dan akan menjadi semakin menyita waktu jika ada monitoring,evaluasi, dan supervisi, serta mendekati akreditasi sekolah, oleh karena itu adanya e-learning program akan memungkinkan penyimpanan, pengadministrasian dan kemudahan untuk supervisi, administrasi serta aksreditasi; 3) bahwa selama KBM daring pada masa pandemi, menurut Kasi Dinas Pendidikan Kabupaten Batang, "Belum adanya pemantaun yang jelas,efektif dan efisien pada proses pembelajaran daring yang sangat beragam dari sekolah sekolah dikabupaten Batang; 4) adanya dukungan alat-alat bantuan yang baru baik dari komite maupun pemerintah yang harus segera dimanfaatkan yaitu pemasangan Garuda net, sejumlah laptop, chrome book, tablet, server, yang sedianya disiapkan untuk UNBK yang selama ini menginduk ke SMAN Bawang.

Langkah-langkah segera dilakukan untuk mewujudkan SMP 3 Tersono berbasi IT, yaitu menghubungi kemungkinan bekerja sama dengan SMK Texmaco Semarang, yang ternyata ada beberapa persyaratan yang belum bisa dipenuhi termasuk IP Public dan hosting. Kemudian kemungkinan kerja sama lain adalah SMK terdekat yang bergeografis hampir sama, sehingga mungkin tingkat permasalahan juga sama, yaitu SMKN Blado.

Studi banding bersama Tim IT yang terdiri dari operator dapodik, kurikukum dan sarpras dilaksanakan pada hari jumat tanggal tanggal 29 Januari 2021. Diperoleh beberapa persyaratan dan kesepakatan akan adanya kerja sama dengan SMK N Blado, karena bagi SMK Blado program tersebut juga merupakan program COE (center of excellence) kata Kepala SMK Baldo Muji Listiyawati, M.Pd. Persayaratan juga tidak terlalu rumit hanya membuat website sekolah.

Ahirnya tindak lanjut tersebut kami dipandu membuat website sekolah dan Alhamdulillah walaupun tertatih tatih belajar mandiri, dengan bantuan SMK Baldo, SMP 3 Tersono punya sarana publikasi selain IG, FB, ada website dengan alamat smpnegeri3tersono.sch.id. Setelah 

mempunyai website, kami mulai mengajukan untuk menggunakan Microsoft 365 team yang untuk sekolah sehingga memungkinkan untuk jumlah yang banyak. TIM IT SMP 3 Tersono lalu mendesain system e-learning yang cocok, mudah, sederhana, dan semua akun baik kepala sekolah, guru, TU, dan siswa dibuat.

Berdasarkan angket dan penilaian pengetahuan serta penilaian keterampilan guru, disimpulkan bahwa guru belum familiar menggunakan Microsoft 365, sehingga perlu adanya pelatihan. Maka direncanakan program pelatihan dan sekaligus saat meluncurkan program e-learning,"pungkas Siti Khomariyah.(Ifan)