30 Tahun Terpisah, Alumni SPGN Pandeglang Ngariung Jeung Babaturan

Pandeglang, Radar Nusantara Setelah 30 (tiga puluh tahun) terpisah sejumlah alumni Sekolah Pendidikan Guru Negeri (SPGN) Pandeglang Angkatan...

Pandeglang, Radar Nusantara

Setelah 30 (tiga puluh tahun) terpisah sejumlah alumni Sekolah Pendidikan Guru Negeri (SPGN) Pandeglang Angkatan 1991 menggelar acara Reuni Akbar Ngariung Jeung Babaturan (kumpul dengan teman *red) di Villa Cilaut Burung Pandeglang, Minggu (23/5/21).

Reuni yang bertajuk Melalui Silaturahmi Kita Pererat Ukhuwah Islamiah dihadiri puluhan alumni, sejumlah guru SPG Negeri Pandeglang diantaranya Sirod Nurzaman, H Oman Abdurrahman, H Soni juga dihadiri Kiyai kondang H Reiza Bani Syarif asal Kota Pandeglang Provinsi Banten. 

Salah satu pencetus acara reuni, Yedi Junaedi, SPd mengungkapkan bahwa agenda acara Reuni Akbar 30 Tahun dimulai dengan pembukaan dan pembacaan doa, tausiyah oleh KH Reiza Bani Syarif, sambutan-sambutan, ramah tamah, ishoma, dan sebagai puncak acara sesi dokumentasi, hiburan dan door prize.

Selain itu, ia menyampaikan bahwa alumni yang datang sekitar 80 orang dari berbagai daerah seperti Bekasi, Bogor, Jakarta, Tangerang, Lebak termasuk dari Pandeglang sebagai tuan rumah namun kita berharap bahwa untuk kegiatan yang akan datang agar para alumni bisa hadir semua karena reuni merupakan media untuk saling bersilaturahmi seluruh teman sejak meninggalkan sekolah.

Untuk itu, persahabatan yang dijalani selama 30 tahun akan kembali terkenang bahkan bisa membentuk sinergi dari peluang-peluang usaha antar sesama sahabat serta sebagai ajang untuk berbagi untuk kegiatan paguyuban dalam kehidupan sosial," harapnya.

Ketua Panitia Reuni, Hj Icih Junarsih, M.Pd mengungkapkan rasa syukurnya dengan adanya reunian ngariung Jeung babaturan SPGN Pandeglang 1991 telah terlaksana. 

"Saya yang hari ini didaulat sebagai ketua panitia mengucapkan terimakasih yang sebanyak - banyaknya kepada rekan - rekan semua yang telah berkenan hadir, berpartisipasi serta berkontribusi, mudah - mudah apa yang kita lakukan ini menjadi ibadah dan mendapatkan pahala dan ridho Allah SWT," ungkapnya dengan penuh bahagia.

Dirinya juga berharap agar kebersamaan Alumni SPGN 1991 terus terjalin meski kegiatan reuni ini persiapannya cukup singkat namun berkat kerja keras dan kekompakan dan Alhamdulillah hasilnya luar biasa, hal ini ditandai dengan tingginya partisipasi baik moril maupun materil dari para alumni.

"Mudah-mudahan kebersamaan kita akan terus terjalin erat dan menjadi sebuah paguyuban atau keluarga besar alumni SPGN Pandeglang 1991 yang kompak. Sukses teruntuk kita semua semoga berkah," Imbuhnya.

Sementara Sirod Nurzaman dalam sambutannya menyampaikan rasa rindunya sembari bernostalgia melihat dan mengamati foto-foto  yang di dipasang di acara tersebut tersebut, serta menghaturkan terima kasih kepada murid - muridnya ini atas undangannya.

"Intinya tujuan dari silaturahmi ini kita perkuat ukhuwah Islamiyyah. Kita pererat tali persaudaraan kita semua. Baik para alumni, para guru yang hadir yang berhalangan hadir semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan keberkahan oleh Allah SWT, Aamiin Yra," paparnya.

Menurutnya, para alumni SPG Negeri Pandeglang terbilang cukup sukses. Terbukti saat ini ada alumni ada yang berkarir menjadi Dosen, Pengawas, Kepala Sekolah, guru, jurnalis, pengusaha, karyawan serta beberapa berkarir di BUMN. 

“Ini merupakan potensi yang besar untuk berbuat yang terbaik bagi almamater maupun untuk keluarga besar SPG Negeri Pandeglang karena dengan melalui reuni ini menjadi momentum untuk mengkonsolidasikan potensi angkatan 1991 yang tersebar di berbagai daerah dengan latar belakang  pekerjaan yang bervariasi," tutupnya. (Iwan Suhawan).