Prades Double Job Di Kec. Sumur Terancam Diberhentikan

Pandeglang, Radar Nusantara Setelah Pihak Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang merasa kecolongan oleh Perangkat Desa (Prades) Desa Sumberjay...

Pandeglang, Radar Nusantara

Setelah Pihak Kecamatan Sumur Kabupaten Pandeglang merasa kecolongan oleh Perangkat Desa (Prades) Desa Sumberjaya berprofesi ganda (double job) dengan Tenaga pengajar di SMPN 1 Sumur sebagai guru serta menjadi Kaur Keuangan Desa selama hampir lima tahun menjalani dua profesi dengan jam kerja yang sama. 

Asep Permana Kepala Bidang Pemerintahan Desa dari DPMPD Kabupaten Pandeglang mengatakan kepada Media bahwa Nia Novianti selaku Prades Sumberjaya sudah dilakukan pemanggilan.

"Yang bersangkutan sudah kami panggil ke kantor DPMPD pada minggu kemarin dan yang bersangkutan disarankan harus memilih salah satu profesi yang akan diambil oleh yang bersangkutan, "papar Asep Permana, Rabu (6/10/21).

Asep menambahkan, setelah di sarankan untuk memilih pada akhirnya diperoleh informasi bahwa yang bersangkutan tidak akan melanjutkan di Pemerintahan Desa,

"Setelah yang bersangkutan di tawarkan untuk memilih, dan yang bersangkutan memilih pekerjaan nya di lembaga pendidikan sebagai guru namun hingga hari ini belum ada pernyataan resmi dari Kaur Keuangan tersebut dan kami sudah menyarankan kepada Penjabat Kades agar membuat pemberhentiannya," imbuhnya.

Sementara Maman Surahman Penjabat Kades Sumberjaya saat dikonfirmasi mengaku hingga hari ini Rabu (06/10/2021) belum menerima surat pengunduran diri dari yang bersangkutan. 

"Kalau pengunduran diri secara resmi dari Nia Nofiawati hingga hari ini belum saya terima akan tetapi kami pun sudah menyarankan untuk memilih salah satu pekerjaan," terangnya Maman melalui telepon genggam.

Maman yang juga sebagai Kasi Pembangunan di Kantor Kecamatan Sumur menjelaskan jika yang bersangkutan memilih sebagai tenaga pengajar di SMPN 1 Sumur, maka Nia Nofiawati harus membuat surat pernyataan pengunduran dirinya.

"Jika Nia Nofiawati sebagai perangkat desa Sumberjaya memilih jadi guru maka tentu dia harus membuat surat pernyataan pengunduran diri dan harus menyerahkan laporan pertanggungjawaban data keuangan selama lima tahun terakhir saat menjadi Kaur Keuangan di Desa Sumberjaya agar penggantinya langsung melanjutkan pekerjaannya tanpa mengalami kesulitan," paparnya.

"Akan tetapi jika yang bersangkutan tidak menyerahkan surat permohonan pengunduran diri juga maka saya akan kordinasi dengan Camat untuk membuat rekomendasi pemberhentiannya," pungkas Maman. 

(Gus/Wans).