BANK HIK Dan PT NAUFAL Rampok Uang Para Nasabah Pabrik YANG Meminjam

Subang,RN Berawal dari pengaduan buruh pabrik PT WILBES GLOBAL yang merasa pinjamannya sudah lunas dan mempunyai surat pelunasan Utang piuta...

Subang,RN

Berawal dari pengaduan buruh pabrik PT WILBES GLOBAL yang merasa pinjamannya sudah lunas dan mempunyai surat pelunasan Utang piutang yang di keluarkan oleh PT Naufal kalijati, akan tetapi yang mengeluarkan surat pelunasannya dari Bank HIK Parahiyangan cabang Purwakarta,

Pada bulan Mei, seorang buruh pabrik PT Wilbes Global merasa pinjaman nya sudah lunas pada bulan Maret 2021 karana Telah di potong langsung, akan tetapi sampai bulan juni 2021 masih tetap dipotong,dan karyawan PT Wilbes ini di arahkan meminta surat pelunasan,dan akhirnya di keluarkan oleh PT Naufal kalijati, akan tetapi surat ini dari Bank BPR Syariah NIK Parahiangan.

Karena merasa pinjamnya sudah lunas dan punya surat pelunasan, karyawan PT Wilbes global ini akan meminjam ke Bank lain, akan tetapi setelah di by cheking, di tolak Karana masih ada tunggakan di bank HiK parahiayang Purwakarta sebesar Rp 11 juta rupiah,.padahal dia memegang bukti pelunasan dari bank HIK Parahiayang Purwakarta lewat agensi PT Naufal kalijati.

Diduga Modus kecurangan seperti kredit fiktif, pelunasan kredit yang tidak dilunaskan, dan mark-up pemberian kredit menjadi temuan auditor,  Pelaku memanfaatkan kesempatan memanipulasi dokumen kredit debitur, Selain itu, pelaku juga mark up plafon pemberian kredit dan pembayaran cicilan kredit yang tidak dilunaskan.

Seperti hal nya korban dugaan Mark up plafon , ada nya lempar bola antara PT Naufal sebagai agensi(calo) dan yang diajak kerja samanya BPR Syariah HIK Parahiyangan cabang Purwakarta.

Saat di kompirmasi Penulis Berita Media Nasional Radar Nusantara Com,PT Wilbes Global Purwadadi mengatakan "kita disini cuma tugasnya memotong gaji karyawan sesuai lama nya peminjaman dan yang memotong langsung ya itu koprasi karyawan, kita tidak tau apa apa, tanya aja ke PT Naufal kalijati, Ucapnya 

Akan tetapi kita tidak ada kerjasama, dan emang PT  Naufal dan Bank BPR Syariah HIK Purwakarta ini banyak masalah nya di PT Wilbes global" Tuturnya.

Saat kita kompirmasi lewat whatshhap ke PT Naufal kalijati Abbas" mengatakan lewat chatan dan bay phone" Saya cuma bergerak di bidang penyaluran nasabah atau calo, setelah nasabah ada surat pelunasan,tanggung jawab kita lepas, dan ada Masalah seperti ini di luar tanggung jawab PT Naufal yang bertanggung jawab Bank BPR Syariah HIK Parahiyangan Purwakarta" Tandasnya (Staff RN)