KPU Tetapkan Sutarmidji - Ria Norsan "Calon" Gubernur Dan Wakil Gubernur Kalbar

Pontianak (Kalbar), RN Pasangan nomor urut 3, Sutarmidji – Ria Norsan resmi ditetapkan sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalima...

Pontianak (Kalbar), RN
Pasangan nomor urut 3, Sutarmidji – Ria Norsan resmi ditetapkan sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat terpilih periode 2018 – 2023 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Kalimantan Barat dalam rapat pleno terbuka  penetapan pasangan calon pemenang Gubernur dan Wakil Gubernur hasil pilkada serentak 2018, Selasa (24/7/2018) malam di Ballroom Hotel Kapuas Palace, Jalan Budi Karya, Pontianak.

Penetapan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Kalimantan Barat terpilih ini sesuai hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi perhitungan suara tingkat Provinsi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, dimana  pasangan calon nomor urut 3, Sutarmidji-Ria Norsan mendapat suara terbanyak dengan 1.334.512 suara atau 51,56 persen.

Kemudian disusul pasangan nomor urut 2, Karolin Margret Natasa – Suryadman Gidot mendapat 1.081.878 suara atau 41,40 persen. Dan, posisi terakhir, pasangan Milton Crosby-Boyman Harun memperoleh 172.151 suara atau 6,65 persen.

Di rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Kalimantan Barat terpilih ini, juga hanya dihadiri Sutarmidji – Ria Norsan. Hanya di hadiri oleh sejumlah massa partai pendukung serta relawan.

Bahkan dua paslon yang lain, yakni Karolin Margret Natasa – Suryadman Gidot dan Milton Crosby-Boyman Harun tidak tampak hadir hingga acara selesai. Sementara pengamanan selama rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Kalimantan Barat terpilih ini, berlangsung ketat oleh aparat kepolisian.

Penetapan ini dihadiri komisioner Bawaslu Provinsi Kalbar lengkap, sementara hanya satu komisioner KPU Provinsi Kalbar yang tidak hadir. Namun rapat pleno penetapan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Kalimantan Barat terpilih ini dianggap ketua KPU Kalimantan Barat, Ramdan, dinyatakan qourom.

Dalam wawancaranya kepada wartawan, Sutarmidji berjanji mengentaskan kemiskinan, membuka isolasi daerah, pembangunan infrastruktur serta janji yang fenomenal adalah membebaskan biaya SPP sampai tingkat SMA/SMK seperti yang telah ia rintis selama menjabat walikota Pontianak dua periode.

“Saya tak banyak janji, namun janji saya selama masa kampanye akan saya penuhi, dan ini sesuai dengan kemampuan keuangan daerah,”tegasnya.

Sementara, Ria Norsan mengaku terus mendukung upaya percepatan pembangunan daerah tertinggal termasuk mempercepat penyelesaian proyek strategis pemerintah pusat yakni pelabuhan Internasional Kijing, Smelter dan pabrik alumina terbesar di Bukit Batu.

“Saya akan terus support ini, dua proyek strategis nasional di Kabupaten Mempawah, dan ini untuk mempercepat pembangunan di daerah supaya tidak lagi menjadi daerah yang tertinggal dan minim investasi,” pungkasnya.(Santo)