Pimpinan Dan Fraksi DPRD Kota Bekasi Diumumkan, Ini Komposisinya

BEKASI, RN- DPRD Kota Bekasi telah menggelar rapat paripurna pengumuman Pimpinan DPRD, fraksi, pimpinan fraksi dan anggota fraksi di ruang...

BEKASI, RN- DPRD Kota Bekasi telah menggelar rapat paripurna pengumuman Pimpinan DPRD, fraksi, pimpinan fraksi dan anggota fraksi di ruang rapat utama DPRD Kota Bekasi. Hal tersebut dikatakan Sekretaris DPRD Kota Bekasi, M Ridwan, Senin (9/9).

Dalam paripurna tersebut, kata dia, telah diumumkan Ketua DPRD ditempati Choiroman J. Putro dari PKS, Wakil Ketua I DPRD Anim Imamudin dari PDIP, Wakil Ketua II DPRD Edi dari Partai Golkar, dan Wakil Ketua III DPRD Tahapan Bambang Sutopo dari Partai Gerindra.

Kemudian, dalam paripurna tersebut juga diumumkan pimpinan fraksi-fraksi, untuk jabatan Ketua Fraksi PKS diisi oleh Daradjat Kardono, Ketua Fraksi PDIP diisi oleh Oloan Nababan, Ketua Fraksi Golkar diisi oleh Dariyanto, Ketua Fraksi Gerindra diisi oleh Puspa Yani, Ketua Fraksi PAN diisi oleh Abdul Muin Hafied, dan Ketua Fraksi Demokrat diisi oleh Sodikin.

"Sementara untuk tatib akan dibahas besok, udah ada penunjukkan tim rancangan pembahasan sampai tuntas paripurna, tidak di perdakan karena ini masih rancangan. Besok diumumkan timnya, namun besok pagi ketua sementara masih konsultasi ke Mendagri karena banyak hal yang harus ditanyakan ke sana," ungkapnya.

Saat paripurna tersebut, lanjut dia, juga dibahas terkait fraksi-fraksi. Terdapat dua partai yang terpaksa harus bergabung dengan partai lainnya yaitu PKB dan PPP.

"Ada dua partai yang tidak cukup kursinya untuk membentuk fraksi dengan minimal 4 kursi yaitu PKB yang hanya satu kursi dan PPP yang hanya dua kursi. PKB masuk ke PDI P, yang PPP masuk ke Partai Golkar. Walaupun mereka bergabung tetapi tidak merubah Nomenklatur, tetap menjadi Fraksi PDIP dan Fraksi Golkar," jelasnya.

Sementara itu Calon Ketua DPRD Kota Bekasi Definitif, Choiroman J. Putro menambahkan, paripurna tersebut hanya sebatas pengumuman bukan penetapan, karena yang bakal mengeluarkan SK penetapan yakni Gubernur Jawa Barat.

"Tadi hanya pengumuman saja, karena masih nunggu SK gubernur soal pimpinan DPRD dan setelahnya baru dilakukan pelantikan pimpinan tetapnya, kemudian pimpinan tetap nanti yang akan menetapkan pimpinan tetap fraksi-fraksi yang disampaikan tadi, karena pimpinan sementara hanya memfasilitasi pembentukan fraksi," singkatnya.

Ditempat yang sama, Anggota DPRD Kota Bekasi, Achmad Ustuchri yang merupakan satu-satunya anggota dewan dari PKB membenarkan soal bergabungnya ia dengan PDIP. Menurutnya banyak hal yang menjadi pertimbangan sehingga memutuskan bergabung dengan PDIP.

"Pada dasarnya kita menjalin hubungan baik dengan semua partai, kenapa kita memilih bergabung dengan PDI P karena sama-sama mengusung nasionalis religius dan kami punya sejarah panjang dengan PDIP. Kemudian kita juga sama-sama mengusung pasangan Rahmat Efendi dan Pak Tri, jadi Chammistrynya jalan," tandas pria yang menjadi Wakil Ketua Fraksi PDIP. (ADV)