Reses Terakhir, Bambang Purwanto siap Perjuangkan Program Pemberdayaan UMKM

BEKASI, RN- Anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PKS, Bambang Purwanto mendapatkan apresiasi yang sangat luar biasa dari warga saat dirin...

BEKASI, RN- Anggota DPRD Kota Bekasi dari Fraksi PKS, Bambang Purwanto mendapatkan apresiasi yang sangat luar biasa dari warga saat dirinya menggelar agenda jaring aspirasi dewan Reses masa sidang ke dua tahun 2019.

Sebagai pendatang baru di DPRD, Bambang mendapatkan dukungan dan suara yang cukup signifikan pada Pemilihan Legislatif 2019 untuk daerah pemilihan Bekasi Timur dan Bekasi Selatan.

Terbukti saat reses titik terakhir di Yayasan Ar rohmah Kelurahan Margahayu Kecamatan Bekasi Timur, banyak warga yang hadir dengan berbagai usulan yang diharapkan bisa diperjuangkan oleh sosok Wakil Rakyat berkacamata tersebut.

"Kami dari warga berharap kepada Pak Bambang untuk memperjuangkan agar dibuatkan perpustakaan Keliling seperti odong odong. Hal ini penting Diharapkan dengan cara seperti ini generasi muda akan semakin gemar membaca,"ucap warga.

Selain itu, Bambang pun diminta untuk membuat program pemberdayaan UMKM. Salah satu warga, Sukoyo berharap adanya program UMKM akan sedikit banyak membantu masyarakat yang sampai dengan saat ini belum memiliki penghasilan.

"Minta di kota Bekasi ini ada program pemberdayaan UMKM untuk menciptakan lapangan kerja baru,"pinta Sukoyo yang mewakili aspirasi warga.

Selain persoalan yang menyangkut persoalan diatas, dalam agenda reses pun mencuat terkait persoalan sampah yang dinilai warga peran Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi belum maksimal dalam mengganggut sampah yang kerap menggalami keterlambatan dengan dalih armada pengganggut sampah mengalami kerusakan.

"Sampah sering tidak terangkut alasan mobilnya rusak dan kami mengusulkan pembuatan mesin pembakar sampah," beber Fauzi.

Menanggapi begitu banyak usulan dan masukan tersebut, Bambang berjanji dan berkomitmen semaksimal mungkin untuk memperjuangkan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.

Dan untuk yang mengusulkan supaya adanya perpustakaan keliling seperti odong odong, Bambang akan segera berkoordinasi dengan pihak pihak terkait yaitu Dinas Perpustakaan.

"Saya sangat mengapresiasi dengan usulan warga baru kali ini seorang warga meminta itu, ini sangat berguna sekali karena fungsinya anak-anak itu selalu dengan gadget dia ngusulin supaya minat membaca di hidupkan lagi dan usulannya insya Allah akan kami perjuangkan dan prioritaskan,"beber Bambang.

Dan untuk usulan program pemberdayaan UMKM, Bambang berjanji akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait untuk merealisasikan pemberdayaan UMKM di tengah-tengah masyarakat.

Bukan hanya itu, Bambang pun berjanji akan memperjuangkan program pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan skill masyarakat agar bisa memiliki daya saing saat melamar pekerjaan.

"Kalau dilihat dari angka pemberdayaan UMKM memang sangat minim, kurang lebih hanya Rp 1 Milyar dalam setahun. Belum lagi dikurangi anggaran promosi yang memakan anggaran sampai Rp. 200 Juta,"jelasnya.

"Dan saya berkeinginan dan mengusulkan kepada Dinas terkait untuk lebih ditingkatkan lagi anggaran pemberdayaan UMKM di tahun selanjutnya,"tukasnya.

Adapun untuk anggaran pelatihan di Dinas Tenaga Kerja yang hanya 3 Milyar dalam tahun ini, kata Bambang dirasa belum maksimal dengan jumlah penggangguran yang unskill kurang lebih 150 ribu orang.

"Saya akan segera berkoordinasi dengan Disnaker, agar anak-anak muda yang baru lulus  sekolah dan yang belum memiliki pekerjaan agar bisa segera bekerja," ucap Bambang yang menegaskan agar pokok-pokok pikiran atau aspirasi dirinya sesuai dengan RPJMD Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi.

Dan terakhir, terkait keluhan warga masalah sampah. Bambang pun akan berupaya semaksimal mungkin agar alur keluar masuk sampah di Tempat Pembuangan Sampah Sementara dilingkungan mereka, agar segera bisa ditangani oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi.

"Untuk masalah sampah, saya akan segera berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi,"tandasnya. (@nt)