Dugaan Moral Bejad Oknum Mahkamah Agung

Jakarta,radarnusantara Sungguh sangat memprihatinkan moral oknum Mahkamah Agung dimana Norma prilaku sangat tidak terpuji seorang okn...

Jakarta,radarnusantara
Sungguh sangat memprihatinkan moral oknum Mahkamah Agung dimana Norma prilaku sangat tidak terpuji seorang oknum pejabat negara eselon IV inisial. S.D mencari kesempatan waktu pada jam kerja hanya untuk kepentingan kesenangan diri sendiri meninggalkan tangungjawab sebagai pejabat negara sementara masih saat pada jam kerja pada hari jumat tgl 22/ 11/2019 keluar dari salah satu hotel transit disewakan ukuran 4x3 dan tempat mandi berikut handuk per 6 jam hanya untuk memadu kasi tanpa ada rapat dinas kerja menggunakan mobil warna putih ford fiesta B 85 NXX bersama wanita kuat dugaan masih memiliki suami inisal. S.Y beberapa media cetak dan online bersama LSM ikut serta memantau mencari fakta kegiatan perjalanan oknum pejabat tersebut,  untuk mencari berita gambar dan berimbang kemudian oknum pejabat turun dari mobil yang ditumpangi depan lingkungan kantor pusat sekretariat mahkamah agung jln Ahmat yani kav. 58 jakarta pusat langsung menuju masuk ruang kerjanya lantai 16 sementara teman wanitanya terus jalan menuju salah satu tempat gedung plaza perbelanjaan dibilangan jakarta timur selama kurang lebih 3 jam tiba waktu pulang kemudian wanita inisal.

SY kembali mengunakan mobil langsung jalan menuju pospol pondok gede diduga kuat kecurigaan minta suaka. Pada hari senen tgl 25/ 11/19 masuk kerja tim menggali informasi dan untuk dikonfirmasi kesalah satu oknum pejabat negara eselon IV inisial SD ketika ditanya kepada resepsionis katanya?beliau lagi keluar jawabnya dan  timbul pertanyaan pejabat tersebut, sudah mengetahui kedatangan tim wartawan untuk dikonfirmasi sesuai pokok dan fungsi UU PERS NO.40 THN 1999 fakta disaat mau dikonfermasi adanya kejanggalan dan menutup nutupi kejadian oknum pejabat tersebut, fenomena dilingkungan sekretariat mahkamah agung kemudian besok harinya tim datang lagi untuk mau menemui oknum pejabat inisial.

SD bertanya kepada resepsiones jawabanya beda lagi sudah pindah tugas daerah mega mendung bogor BADAN LITBANG tim wartawan bergerak langsung menuju bogor tiba waktunya sampai dilingkungan kantor litbang dan mencari tau informasi oknum pejabat eselon IV masih bertugas dikantor sekretariat jakarta pusat permainan bolo ping pong antara pimpinan dan bawaan sangat terorgalisir dan rapi tim wartawan merasa kecewa sampai berita ini, diturunkan sesuai UU PP 53 kode etik pegawai negri sipil (PNS) perlu ada pemanggilan MENGDARI memberikan sangsi oknum pejabat nakal inisial SD dirumahkan sampai sadar diri bersambung.( red,mun,an.)