PASIEN COVID-19 YANG DI KARANTINA DIGEDUNG FASILITAS PEMERINTAH TELAH KOSONG KAN

TOLITOLI, RN Seluruh pasien dalam pengawasan (PDP) penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), (Senin,8-6/2020) selama hampir 2 bula...

TOLITOLI, RN
Seluruh pasien dalam pengawasan (PDP) penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), (Senin,8-6/2020) selama hampir 2 bulan menjalani perawatan di Gedung Karantina Fasilitas Pemerintah Daerah Kabupaten Tolitoli, dipulangkan kepada keluarga dan lingkungannya.

Pemulangan terhadap 9 orang PDP yang dirawat di Karantina di SKB itu dilakukan karena berdasarkan hasil penelitian sampel swab, 3 orang sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19 yakni Ilham (26 Tahun) dari Kecamatan Galang, Basran (33 tahun) dari Kecamatan Dampal Selatan dan Jamaludin (46 Tahun) dari Kecamatan Baolan.  Satu orang atas nama Sofyan (27 Tahun) dari Kecamatan Galang terkonfirmasi bukan pasien Covid. Sementara 5 orang lagi sudah 2 kali hasil penelitian sampel swab terkonfirmasi negatif dan dipulangkan untuk menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Saat melepas pasien Bupati didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tolitoli Anjamara, S.Pt .M.Si, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Tolitoli Arham A. Jacub, SH,  Camat Baolan Abdullah Burhanudin, S. Sos, Koordinator Karantina Nurlaila, SKM, tenaga Surveilans, pengolah data, serta sejumlah perawat Pasien Covid-19 Kabupaten Tolitoli.

Kepada para pasien yang dipulangkan, Bupati Hi. Moh. Saleh Bantilan menyerahkan bingkisan sebagai cindera mata, vitamin, masker dan surat keterangan sembuh dari Covid-19 sekaligus menyampaikan pesan "agar tetap menjaga kesehatan dan senantiasa melakukan upaya pencegahan seperti tetap menggunakan masker, rajin cuci tangan pakai sabun di air yang mengalir serta selalu menjaga jarak.

Lanjut Bupati juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh tenaga medis perawat pasien Covid-19 sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Daerah dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di daerah ini".

Bupati meminta kepada seluruh masyarakat agar jangan mengucilkan para pasien Covid dan yang sudah dinyatakan sembuh dapat diterima sebagaimana mestinya sehingga tidak menjadi beban psychis bagi mereka saat berinteraksi di lingkungannya..*** WAHYU ***