OTSUS PAPUA SURAM, DIALOG DAMAI JADI PETA JALAN BERSAMA

Papua,RN Yan Christian Warinussy terkesan ketika membaca Buku berjudul : Satu Setengah Tahun Otsus Papua, Refleksi dan Prospek, yang dit...

Papua,RN

Yan Christian Warinussy terkesan ketika membaca Buku berjudul : Satu Setengah Tahun Otsus Papua, Refleksi dan Prospek, yang ditulis oleh DR.Ir.Agus Sumule pada tahun 2002 dan cetakan pertamanya diterbitkan oleh Yayasan ToPanG tahun 2003. Dalam bagian pendahuluan pada halaman 5, alinea ke 2, Sumule yang mantan anggota Tim Asistensi RUU Otsus Papua 2001 tersebut menulis demikian : ,..." Disahkannya UU No.21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Papua adalah suatu peristiwa fenomenal.

Ia fenomenal bukan karena isinya luar biasa atau tidak dikenal sebelumnya - karena sesungguhnya isi undang undang itu adalah pengembalian dan pengakuan terhadap hak-hak dasar orang Papua yang selama ini diabaikan. Ia fenomenal karena sekarang secara resmi dan legal kedudukan dan hak-hak masyarakat Papua diakui secara khusus dalam suatu undang undang yang mengikat semua pihak di Indonesia.

Karenanya tidak heran bahwa banyak pihak berharap undang undang ini akan membawa perubahan ke arah kesejahteraan dan kebajikan rakyat Papua, dan itu adalah harapan yang wajar." Di akhir bukunya itu pada bab 7 berjudul : Post Scriptum : Bagaimana Prospek Otsus Papua Ke Depan? DR.Sumule yang kini menjabat Wakil Rektor II Universitas Papua (Unipa) menulis : ,...."kalau undang undang nomor 21 tahun 2001 tentang Otonomi Khusus bagi Propinsi Papua dipahami dalam keseluruhannya (tidak sepotong-sepotong) dan dilaksanakan dengan baik, utuh dan konsekuen, maka prospek Otsus sebagai pintu masuk penyelesaian berbagai masalah Papua akan cerah, sekaligus pula integritas NKRI akan semakin kukuh. Kata Yan

Tetapi, Otsus Papua pasti akan memiliki prospek yang suram apabila terjadi salah satu saja dari hal-hal berikut ini. Sumule yang lahir dan dibesarkan di Kawasan Pegunungan Tengah Paniai itu menulis, pertama, apabila aparatur pemerintah pusat tidak memahami dan/atau tidak mau memahami bahwa propinsi Papua (juga Papua Barat), secara politis dan hukum, tidak dapat lagi diperlakukan sama seperti dahulu karena status otonomi khusus yang dimilikinya sekarang.

Kedua, prospek Otsus Papua pasti suram apabila semua bentuk pelanggaran HAM tidak dihentikan, termasuk apabila pelanggaran HAM di waktu lalu gagal diselesaikan secara adil dan bermartabat. Ketiga, prospek Otsus pasti suram apabila kapasitas dan integritas pemerintahan Papua gagal ditingkatkan dan diberdayakan. Keempat, prospek Otsus Papua pasti suram apabilan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota gagal mendiseminasi/mengkomunikasikan berbagai informasi mengenai penggunaan dana Otsus sampai ke tingkat paling bawah.

Dan kelima, prospek Otsus Papua pasti suram kalau tidak ada tindakan hukum yang dilakukan terhadap para penyelenggara negara (birokrat dan anggota parlemen) di tingkat propinsi dan kabupaten/kota di Tanah Papua yang menyalahgunakan kedudukannya dan kewenangannya dengan melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme. Apa yang ditulis oleh Pak Sumule pada tahun 2003 (17 tahun lalu) itu menjadi nyata atau faktual hari ini.

Sesuai pernyataan Pak Sumule tersebut bahwa prospek Otsus Papua (dan Papua Barat) akan suram apabila salah satu saja dari kelima hal diatas terjadi. Fakta membuktikan kepada seluruh rakyat Orang Asli Papua (OAP) termasuk saya hari ini bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) Gagal Menghentikan Pelanggaran HAM terhadap rakyat Papua. juga NKRI Gagal menyelesaikan berbagai kasus dugaan pelanggaran HAM di masa lalu di Tanah Papua secara adil dan bermartabat.

Saya ingin menunjukkan kasus penolakan terhadap perilaku rasisme yang dilakukan oleh oknum Tri Susanti yang diduga melibatkan salah satu organisasi partai politik besar di negara ini tidak diselesaikan secara adil oleh Negara. Sedangkan pelaku-pelaku penolakan atas perilaku rasisme dari rakyat Papua yang melakukan protes justru "diadili dan didakwa" dengan tuduhan makar atau aanslag (bahasa Belanda : serangan) yang tidak proporsional dan merupakan bentuk pelanggaran serius terhadap hak-hak asasi manusia OAP.

Hal ini diakui dan dilegalkan dalam amanat Pasal 28 UUD 1945. Di sisi lain, para warga sipil yang tidak berdosa seperti Eden Armando Bebari dan Roni Wandik yang ditembak mati secara keji di Mile 34 Kuala Kencana, Timika. Serta Elias Karunggu dan Selu Karunggu di Kenyam, Kabupaten Nduga justru dengan alasan yang sangat sulit dipertanggung-jawabkan secara hukum disebut sebagai ditembak karena merupakan bagian dari Tentar Pembebasan Nasional Papua Barat (TPN PB).

Bahkan kasus Wasior tahun 2001, Kasus Wamena 2003 dan Kasus Paniai 2014 yang sudah jelas mengandung indikasi Kejahatan Terhadap Kemanusiaan (crime against humanity). Ketiga kasus tersebut senantiasa "dipersulit" jalannya menuju ke Pengadilan Hak Asasi Manusia (HAM). Sementara itu amanat luhur pasal 45 ayat (1) dan ayat (2) UU No.21 Tahun 2001 Tentang Otsus Bagi Provinsi Papua sama sekali tidak pernah disentuh dan diaplikasikan oleh Negara.

Dengan demikian maka pertimbangan hukum yang terkandung di dalam konsideran menimbang huruf f dari UU Otsus Papua sama sekali tidak dijalankan oleh negara yang diduga keras karena ada kecurigaan elemen-elemen tertentu di Jakarta terhadap orang Papua. Bahkan adanya berbagai manuver politik untuk melumpuhkan penyelenggaraan Otsus di Tanah Papua itu sendiri. Dengan demikian maka saran luhur dari mantan Presiden RI ke-2 almarhum Prof.DR.Bachruddin Jusuf Habibie kepada Tim 100 tanggal 26 Februari 1999 di Istana Negara agar pulang dan renungkan kembali permintaan mereka untuk diberi kesempatan menentukan nasibnya sendiri kini makin terbuka dan seyogyanya memperoleh momentum yang terbuka lebar.

20 tahun Otsus Papua berjalan, ternyata Negara Indonesia tidak mampu menghentikan Pelanggaran HAM terhadap OAP. Milterisasi makin nyata dan sistematis yang makin mempercepat gelombang pembunuhan  terhadap anak-anak asli Papua tidak berdosa.

Kriminalisasi terhadap OAP yang mempersoalkan hak-hak dasarnya atas sumber daya alam, tanah dan hutan dengan tuduhan membunuh anggota Brimob atau polisi atau TNI dan atau makar senantiasa berlangsung secara sistematis di Tanah Papua.

Pengabaian atas mekanisme penyelesaian berbagai masalah sosial kemasyarakatan dengan megedepankan pendekatan sosial budaya melalui penyelesaian di peradilan perdamaian adat senantiasa terjadi di seluruh tanah Papua. Politik pecah belah (Devide et Impera) kuat dilakukn sebagai manuver Jakarta melalui model pemilihan keanggotaan Majelis Rakyat Papua (MRP) dan DPR Papua dan Papua Barat melalui mekanisme pengangkatan sebagai diatur dalam amanat pasal 6 UU Otsus Papua..

Pemilihan dan pengangkatn justru dipolitisasi oleh lembaga intelijen resmi negara atas nama slogan NKRI harga mati tanpa memperdulikan pemberdayaan dan pengutamaan (afirmasi) hak OAP. Sebagai Advokat dan Pembela HAM di Tanah Papua yang pernah meraih penghargaan internasional di bidang HAM "John Humphrey Freedom award" tahun 2005 di Canada, saya memberi saran konkrit kepada Presiden Joko Widodo untuk segera melakukan Dialog Damai dengan rakyat Papua dari semua komponen di dalam dan di luar negeri untuk mencari solusi Damai.

Saya juga mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk membuka kembali Resolusi PBB No.2504 Tanggal 19 November 1969 dan menjadikannya sebagai landasan hukum dalam mengawasi berljalannya Dialog Damai Jakarta-Papua tersebut. PBB dapat mempertimbangkan perlunya segera dirumuskan draft resolusi tentang peta jalan penyelesaian damai internasional atas status politik Tanah Papua sejak tahun 2020 ini.Kata Christian.
Tuti


COMMENTS




































































Nama

.,3,.berita terkini,11108,.beritaterkini,6,.kalbar,17,(Merlung),5,abiansemal,2,Aceh,35,ACEH SINGKIL,78,Aceh Tamiang,23,Aceh Tengah,120,ACEH TENGGARA,2,ACEH TIMUR,2,Aceh Utara,3,advertorial,21,aek kanopan,1,Aekkanopan,9,agam,18,aimas,2,ALAI.,5,Alor,1,ambon,7,amlapura,65,anjatan,2,Anyer,1,AS,1,Asahan,6,babel,1,badau,1,badung,612,Bagansiapiapi,4,bakan,1,BALAESANG,1,bali,927,balige,9,BALIKPAPAN,6,balut.berita terkini,3,Banda Aceh,16,BANDAR LAMPUNG,39,Bandar Seri Begawan,1,bandara,7,Bandung,177,Bandung Barat,23,banggai,5,bangka,2,bangka barat,1,Bangka Belitung,5,Bangka Tengah,2,bangkep,1,BANGKEP - RN,1,BANGKINANG,5,bangli,825,Bangun Purba,1,Banguwangi,1,Banjar,23,Banjarnegara,8,bantaeng,46,Banten,151,Banyuasin,6,Banyumas,13,Banyuwangi,148,barito utara,1,Barru,6,Batam,103,batang,67,BATANG HARI,3,batang kuis,3,BATU,7,batu bara,68,baturaja,4,bekasai,1,Bekasi,2327,bekasi terkini,3,Bekasi Utara,1,belawan,2,Belitung,218,Belitung Timur,17,Beltim,225,belu,2,benakat,1,bener,1,Bener Meriah,481,BENGKALIS,78,Bengkayang,76,BENGKULU,6,BENGKULU SELATAN,19,BENGKULU UTARA,1,benoa,6,BER,3,BERI,1,beria terkini,1,beriita terkini,3,berit terkini,2,berita,1,Berita terkini,3280,berita terkini daerah,1,berita terkini.,1,berita terkinia,1,berita terkink,1,berita terkinu,2,berita tetkini,1,beritaterkini,4,beritq terkini,1,berta terkini,1,Bima,2,binjai,3,Bintan,9,Bintuni,1,Bitung,6,blahbatu,2,blahbatuh,17,Blitar,15,Blora,2,BMKG,1,BNN,1,Bogor,457,BOGOR TIMUR,71,Bola,1,BOLAANG MONGONDOW,3,bolmong,533,Bolmong raya,3,Bolmong selatan,13,bolmong timur,2,bolmong utara,1,bolmongsiar,1,bolmut,2,BOLNONG,1,bolong mopusi,1,bolsel,8,boltim,18,bone,3,BOYOLALI,2,Brebes,173,bualu,1,Bukit Tinggi,52,bukittinggi,19,buleleng,225,BUMIMORO,1,BUNGKU,1,Buol,90,BUTENG,1,Catatan Radar Nusantara,10,Ciamis,85,Cianjur,18,Cibinong,15,Cibitung,3,cikampek,42,Cikampek barat,1,Cikande,1,Cikarang,99,CIKARANG BARAT,1,CIKARANG PUSAT,1,cikarang utara,2,Cilacap,11,Cilegon,46,cilengsi,3,Cileungsi,41,Cimahi,461,Cimanggung,1,Cirebon,561,Cirebon Kota,2,Cisarua,1,citeureup,1,Dabo Singkep,266,daer,2,Daerah,7553,daerah Terkini,2,daerh,1,Daik Lingga,3,Dairi,245,Deli Serdang,53,Deli tua,1,deliserdang,1,demak,51,Denpasa,3,denpasar,837,denpasar timur,3,Dentim,1,Depok,621,derah,5,dharmasraya,6,DIY,8,Dolok,4,Doloksanggul,75,Dompu,2,Donggala,179,donri donri,1,DPRD Kab. Bekasi,11,DPRD Kota Bekasi,99,DPRD LamSel,8,Dumai,27,Dumoga,179,Dumoga Utara,2,duri,3,Ekonomi,3,EMPAT LAWANG,14,ende,2,eretan,1,Erkini,1,Fakfak,2,fakta,1,Garut,101,gianyar,798,gilimanuk,1,gorontalo,67,Gowa,107,Gresik,1,GROBOGAN,2,gunung mas,2,Gunung Putri,2,gunungsitoli,2,HL,23,HSU,1,Hukum,11,HUMAS BELTIM,6,humbahas,14,Indonesia,5,INDRA,1,Indragiri hulu,5,indralaya,44,Indramayu,35,Indrapura,15,info,1,INHIL,48,inhilriau,1,INHU,8,Jabar,22,jaka,4,Jakarta,1765,Jakarta barat,2,jakarta selatan,5,jakarta timur,3,jakarta utara,3,Jambi,160,jateng,5,jatijajar,1,JATIM,7,Jawa Barat,48,Jawa Tengah,10,Jawa Timur,13,Jayapura,54,Jember,8,jembrana,305,Jeneponto,23,Jepara,106,jimbaran,3,Jombang,4,kab,7,kab .Bandung,208,Kab 50 Kota,4,kab Bandung,30,kab. Agam,1,Kab. Bandung,3875,kab. bekasi,195,Kab. Bogor,27,Kab. Brebes,61,kab. buru,1,KAB. CIREBON,2,KAB. DAIRI,1,kab. Garut,1,Kab. Gumas,1,kab. Kajen,1,Kab. Kapuas Hulu,8,kab. Karawang,2,KAB. KARO,2,Kab. Kuningan,84,kab. langkat,2,kab. malang,1,Kab. Minahasa Tenggara,1,KAB. PELALAWAN,2,Kab. Serang,7,Kab. Serdang Bedagai,4,Kab. Sukabumi,12,kab. tangerang,6,Kab. Tasikmalaya,97,Kab. Toba,8,kab.agam,1,Kab.Bandung,1877,kab.barru,3,Kab.Bekasi,389,kab.bogor,31,KAB.BOGOR.BERITA TERKINI,1,kab.buru,2,Kab.Dogiyai Papua Tengah,1,kab.garut,2,kab.langkat,1,Kab.Malang,3,Kab.Nganjuk,6,kab.pekalongan,26,Kab.Samosir,8,KAB.SEMARANG,1,Kab.Sergai,5,KAB.SINJAI,5,kab.sorong,3,Kab.Sumedang,26,Kab.Tangerang,28,kab.Tasikmalaya,52,Kab.Way kanan,24,KABANJAHE,1,kabBandung,2,Kabupaten Bandung Barat,1,KABUPATEN SINJAI,3,KABUPATEN SINJAJ,3,kaimana,4,Kajen,4,Kalbar,591,kalideres,1,Kalimantan Barat,9,kalimantan timur,15,kalipuro,1,Kalsel,10,Kalteng,264,Kaltim,25,Kampar,170,Kampar Kiri,4,Kampar Riau,292,kapuas,3,Kapuas Hulu,278,kara,1,karanganyar,1,karangasem,867,Karawang,342,karawang Berita terkini,1,KARIMUN,6,KARIMUN - RN,1,KARO,27,katapang,1,KATINGAN,6,kayong utara,6,keban agung,1,KEBUMEN,1,Kec.Ukui,1,Kediri,62,KEEROM,27,Kendari,4,kepahiang,4,KEPRI,4,Kepulauan Riau,10,Kerinci,23,keritang inhil,1,kerobokan,6,KETAPANG,17,kintamani,1,klapanunggal,1,klungkung,525,KOBAR,1,kolaka,1,Kolaka Utara,1,Kominfo Kab.Bekasi,34,Korupsi,9,kota agung,1,KOTA BATU,1,KOTA KOTOMOBAGU,5,KOTA MANNA,2,KOTA METRO,29,kota pekalongan,8,Kota Sorong,9,kotabaru,1,Kotabumi,1,KOTAMIBAGU,3,Kotamobagu,107,kotawaringin barat,3,KOTAWARINGIN TIMUR,4,KOTIM,11,kriminal,5,Kronjo,1,Kuala Kapuas,6,kuala lumpur,1,Kuala Tungkal,9,kuansing,15,kuantan,1,kuantan Sengingi,4,kubu,4,kubu raya,54,KUDUS,123,Kuningan,1555,kupang,3,kuta,18,kuta badung,3,KUTAI KERTANEGARA,9,Kutai Timur,12,Kutim,6,l,1,Labuhan Bajo,1,Labuhan Batu,17,Labura,407,labusel,1,Lahat,31,LAMBATA,1,Lamongan,3,Lampung,97,Lampung Barat,196,LAMPUNG METRO,105,LAMPUNG SELATAN,63,Lampung Tengah,23,Lampung Timur,466,Lampung Utara,794,LAMPUNGUTARA,1,lampura,20,landak,6,langkat,5,langsa,3,LANTAMAL V,86,LANTAMAL X JAYAPURA,20,lawang kidul,46,lebak,203,LEMBATA,7,LIMAPULUHKOTA,6,Lingga,1071,liwa,13,Loksado,1,lolak,1,LOLAYAN,3,Lombok,6,Lombok barat,5,Lombok tengah,13,lombok timur,132,Lombok Utara,1,LOTIM,12,lotim.berita terkini,37,LUBUK LINGGAU,17,Lubuk Pakam,8,lubuk sikaping,1,lubuklinggau,16,lubuksikapaing,1,LUBUKSIKAPING,1,lukun,1,Lumajang,7,Lumanjang,1,Luwu,2,Luwuk,8,m,1,M.Labuhan,1,Mabar,1,madina,1,madura,1,Magelang,4,mahakam hulu,1,majaleMajalengka,1,Majalengka,638,majalengMajalengka,1,majalenMajalengka,1,majalMajalengka,1,majaMajalengka,1,majene,3,maka,1,makasar,3,makassar,212,malaka,1,Malang,192,Maluku,8,Maluku tengah,2,MALUKU UTARA,2,MAMAJU.RN,3,MAMASA,195,MAMUJU,219,MAMUJU TENGAH,7,Manado,64,mancanegara,1,mandau,1,mangapura,3,Manggar,91,Manggarai,1,manggarai barat,2,mangupura,126,Manokwari,162,mansel,1,marga,1,maros,1,mataram,13,MATENG,7,Mauk,2,Maybrat,1,medan,244,Mekar Baru,1,melawi,15,MEMPAWAH,1,mentawai,1,merak,5,merangin,93,MERANTI,969,MERAUKE,7,Merbau,3,Mesuji,75,metro,216,metro lampung,10,meulaboh,1,Minahasa,7,Minahasa Selatan,5,Minahasa Tenggara,2,Minahasa Utara,1,Minas,1,Minut,1,miranti,1,Mojokerto,560,monokwari,2,morowali,29,MOROWALI UTARA,1,MORUT,3,moskow,1,Muara Belida,1,Muara Bulian,1,muara bungo,3,Muara Enim,583,muara Tami,2,Muaro Jambi,4,muba,8,Mukomuko,81,muratara,534,murung raya,2,Musi Banyuasin,15,MUSI RAWAS,35,musirawas,7,Nabire,1,Naibenu,1,namlea,4,Nangka Bulik,2,Nasional,16,Natuna,95,negara,5,ngawi,3,Nias barat,21,NTB,74,NTT,14,nunukan,25,nusa dua,1,Ogan Ilir,7,OKI,3,OKU,2,Oku Selatan,565,Oku Timur,52,Opini,14,P. Bharat,1,P.SIANTAR,12,PACITAN,2,Padang,16,Padang Lawas,14,PADANG PANJANG,2,padang pariaman,1,Pagaralam,34,Pagimana,1,Pahuwato,1,Pakpak Bharat,21,Pakuhaji,2,Palangka raya,347,Palas,23,palelawan,44,Palembang,102,pali,2,Palu,195,palu utara,1,Paluta,66,pamekasan,2,Panang Enim,2,pancur batu,1,pand,1,pande,1,pandegelang,3,Pandeglang,2359,Pangandaran,23,Pangkalan Kerinci,1,pangkalanbun,3,Pangkalpinang,21,pangkep,4,pantai labu,1,Papandayan,1,Papua,96,PAPUA BARAT,227,papua barat daya,2,papua tengah,2,parapat,2,PARIAMAN,10,Parigi,6,Parigi Moutong,19,PARIMO,1063,Parlemen,32,PARUNG PANJANG,1,Pasaman,13,Pasangkayu,1,pasbar,1,Pasir Pangarayan,1,PASSI,1,PASSI TIMUR,6,Pasuruan,2,PATI,190,Patia,1,patrol,15,PAYAKUMBUH,9,PEBAYURAN,2,Pekalongan,85,pekan baru,7,Pekanbaru,496,Pekanbaru Riau,1586,pelalawan,26,pemalang,3,Pematangsiantar,46,pemekas,1,Pemkab Bekasi,7,Pemkot Bekasi,6,penanaman,1,penang Enim,2,Pendidikan,81,pengkadan,1,Penukal Abab Lematang Ilir (PALI),116,perbaungan,1,perimo,2,peristiwa,16,Permohonan,1,pesawaran,26,pesel,1,Pesisir Barat,2,Pesisir Barat,2,PESISIR SELATAN,1,Pilkada,1,pintianak,1,PIPIKORO,1,PN.TIPIKOR,2,polda jabar,1,Polhukam,154,Politik,2,polman,1,polres Pekalongan,2,ponorogo,1,pontia,1,Pontianak,1414,Poso,4,prabumulih,1,primo,9,Pringsewu,46,probolinggo,2,PROTOKOL DOLOK SANGGUL,1,PT Bukit Asam,1,Pulang Pisau,5,pulau merbau,7,pulau tidung,1,pulpis,1,purbalingga,5,Purwakarta,1859,Purwokerto,2,Putussibau,58,radar,3,Radar Artikel,33,Radar Selebrity,3,ragam,58,raja ampat,6,rambang dangku,1,RANGSANG,11,RANGSANG BARAT,1,rangsang pesisir,3,rantauprapat,1,rejang lebong,5,REMBANG,3,Renah mendalu,1,rengasdengklok,1,rengat,1,Riau,188,Rohil,6,rokan,1,Rokan Hilir,54,rokan hulu,15,Rongurnihuta,1,rote ndao,1,Sabang,57,Samarinda,60,sambas,2,sambilan,1,sampang,76,SAMPI,1,Sampit,652,Sangatta kutim,1,Sanggau,13,Sangihe,2,sar,1,Sarolangun,460,sekadau,7,SELAT PANJANG,10,SELATPANJANG,2,Selayar,18,selong,3,Semarang,62,Semarapura,43,semende,1,SEMOGA,2,SEMOGA TENGGARA,1,SENTANI,1,sentul,1,Seram Bagian Barat,1,Serang,484,Serdang Bedagai,42,Sergai,32,Seruyan,19,SIAK,22,siak hulu,9,sian,1,sibau hulu,1,Sibolga,166,siborongborong,1,sidikalang,1,SIDOARJO,6,SIDRAP,15,Sigi,103,silaen,1,Simalungun,139,simpang apek,1,Singaparna,10,singaraja,44,SINGKAWANG,14,SINGKEP BARAT,1,Sinjai,6,sintang,44,situbondo,6,sleman,2,solo,9,SOLOK,18,Solok Selatan,9,Soppeng,38,Sorong,293,Sorong selatan,4,Sragen,31,Subang,2033,SUKABUM,1,Sukabumi,571,sukawati,2,Sukoharjo,1,Sukra,1,Sulawesi,3,Sulawesi Selatan,33,sulawesi tengah,57,sulawesi tenggara,1,Sulbar,349,Sulsel,30,Sulteng,314,Sulut,375,Sumatera Selatan,6,SUMATERA UTARA,6,SUMB,1,sumba barat,1,Sumbar,68,Sumbawa,6,Sumbawa Barat(NTB),5,Sumedang,158,sumenep,43,sumsel,43,Sumut,108,Sungai Penuh,1,sungai tohor,3,Sunggal,2,SURABAYA,112,Surakarta,2,tabanan,627,tajabbarat,1,Takalar,203,talangpadang,5,TAMBANG,1,Tambraw,3,Tambraw - RN,6,tana toraja,1,tanah,1,tanah datar,2,TANAH JAWA,5,Tanah Karo,122,Tangerang,461,Tangerang Selatan,102,tangg,1,tanggamus,139,Tanjab Barat,973,Tanjab Timur,140,tanjabbar,1,Tanjabtim,1,tanjung agung,8,tanjung balai,4,Tanjung Enim,117,Tanjung Jabung timur,1,tanjung makmur,1,TANJUNG PINANG,14,tanjung samak,1,tanjung selor,1,tanjungenim,2,TANOYAN,8,Tapanuli Selatan,5,Tapanuli Tengah,99,Tapanuli Utara,31,tapung,3,tapung hulu,4,tarakan,1,tarutung,37,Tasikmalaya,398,tebi,1,tebin,1,tebing,1,Tebing Tinggi,107,tebing tinggi timur,1,tebingtinggi barat,11,Teekini,11,Teelini,1,Tegal,30,tekini,5,Telawang,1,teluk bintani,1,teluk buntal,1,telukuantan,5,temanggung,1,tembilahan,2,tembuku,2,Teminabuan,6,tenan,1,Tenggarong,1,ter,1,Terjini,3,TERJUN GAJAH,1,Terk,1,Terki,1,Terki i,3,Terkii,1,Terkiji,4,Terkimi,1,Terkin,9,Terkin8,1,Terkini,47979,Terkinii,1,Terkinin,1,TERKINIO,1,TERKINIP,2,Terkino,11,Terkinu,1,terkiri,9,TERKNI,3,Terkuni,2,Terlini,2,Termini,4,ternate,1,Tetkini,14,Timika,2,Toabo,1,toba,41,tolikara,2,tolitol,3,Tolitoli,1437,tolotoli,3,TOMOHON,5,Touna,27,Trenggalek,20,Trkini,1,Tterkini,1,tuba,1,tuba barat,11,Tuerkini,1,Tulang Bawang,14,Tulang Bawang Barat,9,Tulung agung,2,Tulungagung,304,Twrkini,1,ubud,25,Waibakul,1,Waisai,23,wajo,1,warseno,1,WAY KANAN,32,wonosari,1,Yogyakarta,9,
ltr
item
RADAR NUSANTARA NEWS: OTSUS PAPUA SURAM, DIALOG DAMAI JADI PETA JALAN BERSAMA
OTSUS PAPUA SURAM, DIALOG DAMAI JADI PETA JALAN BERSAMA
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwhp8fn8gfqSNQXCP0ASR2czY24on405UfdFSzfMWb5iBW8Ra3c9Dk1HbbTSFIA7oX0Wj6iQ0KzcxQBzM8-9LzbHsbC2yv5sBVXlGr5f8SiaLXvg283jMw_PMatjB9uDsvLeD7VxHaImoI/s320/IMG-20200726-WA0007.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwhp8fn8gfqSNQXCP0ASR2czY24on405UfdFSzfMWb5iBW8Ra3c9Dk1HbbTSFIA7oX0Wj6iQ0KzcxQBzM8-9LzbHsbC2yv5sBVXlGr5f8SiaLXvg283jMw_PMatjB9uDsvLeD7VxHaImoI/s72-c/IMG-20200726-WA0007.jpg
RADAR NUSANTARA NEWS
https://www.radarnusantara.com/2020/07/otsus-papua-suram-dialog-damai-jadi.html
https://www.radarnusantara.com/
http://www.radarnusantara.com/
http://www.radarnusantara.com/2020/07/otsus-papua-suram-dialog-damai-jadi.html
true
8338290086939464033
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy