Kemiskinan Terus Turun Di Muratara Terbaik ke Tujuh di Sumsel

Kabupaten Musi Rawas Utara, Radar Nusantara  Dimana dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2019 angka kemiskinan di Kabupaten Mura...

Kabupaten Musi Rawas Utara, Radar Nusantara 

Dimana dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2019 angka kemiskinan di Kabupaten Muratara mencapai 19.12 persen. 

Jumlah persentase tersebut merupakan yang terbesar dari 17 Kabupaten Kota di Provinsi Sumatera Selatan.

Kepala Bappeda Muratara Erwin Syarif membenarkan kemiskinan di Kabupaten Muratara menepati urutan tertinggi di Sumsel.

Ia mengaku jika angka persentase itu telah mengalami penurunan dari jumlah saat awal terbentuknya Kabupaten Muratara. 

Awal terbentuk Kabupaten Muratara sudah mewarisi angka kemiskinan yang cukup tinggi mencapai 36.950 jiwa atau 20.00 persen. 

Setiap tahun Kata Erwin angka kemiskinan di Muratara terus mengalami penurunan sebesar 0.88 persen. 

Bahkan dari data BPS, Kabupaten Muratara menepati urutan terbaik ke 7 dari 17 Kabupaten Kota di Sumsel dalam laju penurun angka kemiskinan di tiga tahun terakhir. 

"Di tahun 2016 persentase kemiskinan kita sebesar 20.00, setiap tahun ada penurunan sebanyak 0.88 persen, sehingga saat ini berada di angka 19.12 persen,"

"Dalam tiga tahun terakhir BPS menilai laju penurunan angka kemiskinan kita menepati urutan terbaik ke 7 di sumsel," kata Erwin  Saat dibincangi di Ruangannya. Rabu. (05/08/2020).

Ia menegaskan penurunan angka kemiskinan di Muratara itu menunjukkan bahwa Pemerintah Muratara telah bekerja dengan serius dalam penanganan kemiskinan di Muratara. 

"Pemerintah sangat fokus dan serius dalam menangani kemiskinan di Muratara, itu terbukti setiap tahun angka kemiskinan terus mengalami penurunan, padahal di sumsel masih ada daerah yang angka kemiskinan justru bertambah,"

"Kita seharusnya bangga karena Pemerintah kita berhasil menurunkan angka kemiskinan dengan anggaran yang terbatas, padahal banyak sektor lainnya yang mesti di perhatikan juga," tambahnya. 

Dalam kesempatan itu Erwin berharap kedepannya angka kemiskinan di Kabupaten Muratara terus mengalami penurunan. 

Ia juga menghimbau agar kedepannya setiap orang yang ingin membicarakan tentang Kabupaten Muratara harus dijelaskan dengan data. 

Hal itu kata Erwin, karena saat ini banyak orang yang membicarakan tentang Muratara tampa menjelaskan data yang benar ataupun dari sumber terpercaya. 

"Bagi siapapun yang ingin membicarakan tentang Muratara harus dijelaskan dengan data yang terpercaya, jangan hanya omong doang," 

"Karena Muratara ini tanggung jawab semua orang, membangun Muratara butuh komitmen dari semua stakeholder, mulai dari Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Pusat, DPRD, masyarakat, dunia usaha, perusahaan termasuk anggota DPR RI yang mewakili Muratara," tegas ia (marsito).