Partai Golkar Resmi Usung Pasangan RAMAH - BERARTI Di Pilkada Mura 2020

Musirawas,RN Perjuangan dan kerja keras Pasangan Ir.Hj. Ratna Machmud Bersama Hj. Suwarti ( RAMAH - BERARTI ) untuk mengabdi membangun perub...

Musirawas,RN

Perjuangan dan kerja keras Pasangan Ir.Hj. Ratna Machmud Bersama Hj. Suwarti ( RAMAH - BERARTI ) untuk mengabdi membangun perubahan bagi masyarakat Musirawas ( Mura ) tampaknya terus membuahkan hasil. Hal ini terbukti setelah dua partai politik ( parpol ) yakni Partai Amanat Nasional ( PAN ) dan Partai Gerakan Indonesia Raya ( Gerindra ).

Terbaru pasangan dua Srikandi ini kembali mendapat dukungan lagi dari Partai Golongan Karya ( Golkar ) Persetujuan Dewan Pimpinam Pusat Partai Golkar itu seperti tercantum dalam formulir Model B.1- KWK ( Parpol ) No. B1-KWK-064/DPP/GOLKAR/VIII/2020 tentang Persetujuan Pasangan Bupati dan Wakil Bupati. 

Hj. Ratna Machmud menjelaskan, Surat Rekomendasi dari DPP Partai Golkar, selanjutnya surat rekomendasi tersebut dijadikan dasar mendaftar dan maju dalam Pilkada 2020.

Rekomendasi yang turun ke pasangan ke mereka ini telah melalui pertimbangan matang, dan Golkar ingin menang di Musirawas. Setelah melihat kondisi dan situasi, keduanya telah membuktikan track record-nya.

“RAMAH BERARTI menjadi ibunya orang Musirawas," Ratna.

Persetujuan ini ditanda tangani Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jendral, Lodewik F. Paulus tertanggal 28 Agustus 2020. 

Dengan megantongi SK dukungan model B1 KWK Partai Gerindra dan PAN ditambah dukungan dari Partai Golkar, maka pasangan Ramah - Berarti telah melebihi syarat dukungan 8 kursi DPRD (20% dari jumlah kursi legislatif) di Musi Rawas. Artinya telah mengantongi 16 kursi legislatif dengan rincian:

PAN 4 Kursi, Gerindra 5 kursi dan Golkar 7 kursi. 

Meski demikian,pasangan Ramah-Berarti saat ini masih tetap  bekerja keras berjuang mencari dukungan dari partai lain  yang masih ada yakni PKB dan PDI Perjuangan.

Ketua Partai Golkar Kabupaten Musi Rawas, Firdaus Cik Olah yang lebih di kenal denga FCO, saat dihubungi RADAR NUSANTARA VIA Handphone Selasa, 01 September 2020, sekira pukul: 22:25 wib, mengatakan secara administrasi Pasangan Srikandi ini tidak pernah mendaftarkan ke DPD Golkar Mura, mengenai Keputusan Pengurus Pusat menunjuk Ibu Ratna itu hak dan kewenangan Pusat, dan mungkin Pengurus Pusat memiliki pemikiran dan pandangan tersendiri, namun itu semua demi kemajuan Partai Gorkar, saat ditanya mengenai bagaimana Golkar Kabupaten Mura tentang Surat Keputusan Pusat yang terkesan otoriter ini, dengan tegas Firdaus mengatakan apapun yang sudah diputuskan oleh Pusat, sebagai kader Golkar, mau tidak mau, suka tidak suka harus melaksanakannya dengan senang hati, dan tidak akan dipermasalahkan lagi di DPD Golkar Mura, FCO sembari menutup bincangnya dengan mengucapkan salam. (Habib/Rif)