Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bener Meriah, Latih Para Tenaga Pengajar Dayah (Ustad/Uztazah) Keterampilan Menjahit

Bener Meriah (Aceh), RN.  Bupati Tgk.H.Sarkawi yang di wakili Asisten III Drs. Suarman, MM membuka secara resmi kegiatan pelatihan menjahit ...

Bener Meriah (Aceh), RN. 

Bupati Tgk.H.Sarkawi yang di wakili Asisten III Drs. Suarman, MM membuka secara resmi kegiatan pelatihan menjahit yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh.

Dengan tema yang usung “Melalui Kegiatan Menjahit Kita Tingkatkan Keterampilan Menjahit, SDM dan Pembinaan Menajemen Dayah” diadakan di Aula Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Bener Meriah. Kamis (01/10/20).

Asisten III Drs.Suarman menyampaikan amanat Bupati, bahwa ditengah kondisi Daerah, Negara bahkan Dunia hari ini, kita dihadapkan kepada sesuatu yang semua orang tidak bisa membaca apa yang terjadi sebentar lagi atau besok, mengawali sambutan.

"Tetapi kita masih bisa bersyukur ucapnya. Terkait dengan kegiatan ini Bupati menagajak mari kita meningkatkan sumber daya manusia khususnya kepada para pengajar di seluruh Dayah dalam Kabupaten Bener Meriah,” ungkapnya.

Lebih lanjut lagi kita semakin hari tuntutan keterampilan itu semakin tinggi dalam Ilmu Ekonomi Pembangunan disebutkan “Disciples In Implent” Pengangguran yang terselubung dengan meningkatkan keterampilan atau (Life Skill) dari pada ustad dan ustazah ini tentu akan bisa meningkatkan selain pengetahuan tapi juga dibidang ekonomi.

“Hari ini hampir disemua tempat khususnya dipesantren-pesantren para santri dan santriwan kita membutuhkan pakaian yang sesuai dengan tempat mereka dimana mereka mengikuti pendidikan,” tambahnya.

Kemudian Suarman berpesan terutama kepada seluruh panitia penyelenggara dan peserta, supaya pelatihan ini benar-benar dapat menghasilkan “Gold” yang diharapkan terutama kepada panitia, ingatkan waktu, kita harus tepat waktu.

“Serta dan pelatihannya pun harus dilakukan sesuai dengan jadwal,kepada para peserta dengan mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh dan cermat tentu akan menentukan keberhasilan kita,” tegas Surman.

“Juga mengingatkan kepada semua panitia dan peserta, untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan harus kita jalankan sebagai upaya memutus mata rantai penulan Covid-19, pungkasnya.

Sementara Kepala Dinas Dayah Sabarudin, menyampaikan kegiatan pelatihan menjahit yang dimulai pada hari ini, pelatihan menjahit bagi pengajar Dayah dengan maksud dan tujuan untuk melatih tenaga pengajar di Dayah masing-masing agar dapat  meningkatkan keterampilan dan sumber daya manusia, kata Sabarudin.

“isyaallah melalui pelatihan ini para Ustad dan Ustazah tenaga pengajar di Dayah masing – masing dapat meningkatkan keterampilan khususnya dalam bidang jahit menjahit,” harapnya.

Didalam pelatihan menjahit ini adalah untuk tanaga pengajar di Dayah masing-masing dalam lingkup Pendidikan Dayah Se Bener Meriah. Adapun jumlah perserta yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 60 orang.

“Dari masing-masing Dayah mengirimkan utusannya sebanyak 2 orang yang dibagi kedalam tiga angkatan dengan masing masing angkatan berjumlah 20 orang dengan masa pelatihan selama 15 hari / angkatan,” terangnya.

Diangkatan Pertama dimulai tanggal 1 – 15 Oktober 2020, angkatan kedua tanggal 19 Oktober sampai 2 Nopember 2020 dan angkatan ketiga dimulai pada tanggal 3 Nopember samapai 18 Nopember 2020,” sebutnya.

Pelatihan tersebut juga menerapkan protokol kesehatan dengan sangat ketat, dimana setiap peserta yang akan memasuki rungan pelatihan diahruskan untuk mencuci tangan dengan sabun terlebih dahulu yang sudah disiapkan oleh panitia.

“Tidak ketinggalan untuk mengecek suhu tubuh dan harus memakai masker dengan menerjunkan Tim dari PSC 119 Kabupaten Bener Meriah,” ungkapnya.

Pembukan kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua MPD Drs. Tsurraya, Kakankemenag atau yang mewakili, Ketua MPU, Kadis Pendidikan Sukur, S.Pd, M.Pd, Kadis Syariat Islam Taslim, S.Ag, M.Sos, para pimpinan Dayah dan para undangan lainnya. (Ikas/Kin)