Jembatan Indah Dan Koko Hadiah untuk Masyarakat

Muratara,Radar Nusantara Jembatan gantung Desa Batu Gajah Baru dan  Batu Gajah Rampung.' di Kecamatan Rupit, kab Muratara Senin  (05/10/...

Muratara,Radar Nusantara

Jembatan gantung Desa Batu Gajah Baru dan  Batu Gajah Rampung.' di Kecamatan Rupit, kab Muratara Senin  (05/10/2020).

Jembatan gantung  Palagi yang menghubungkan Desa Batu Gajah Baru dan Desa Batu Gajah  Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara  akhirnya rampung dibangun. Jembatan di lokasi itu sebelumnya hancur di makan usia.

Kepala desa Batu Gajah Baru Hery tamrin mengatakan, jembatan yang baru dibangun ini tepat berada di lokasi sama bekas jembatan lama yang telah hancur.

"Sebelumnya, sudah ada jembatan penghubung di tempat ini, hanya saja hancur di makan usia dan saat banjir bandang yang menerjang jembatannya.

"Saat ini Baru sempat kita bangun  dimasukkan dalam anggaran APBD 2020. Dan kita bangun jembatan melalui plat besi dibanding yang dulu hanya papan.,Dan juga  desain yang lebih indah seperti  pelagi. Supaya  adah semagat di dalam semagat di banggun lebih kuat  agar tidak cepat rusak,  tinggi kalau terjadi air sunga meluap, jembatan tidak hanyut karena terbawa arus sungai".

Lanjut ia, jembatan baru ini memiliki panjang sekira 135 meter. Kerangkanya menggunakan plat besi dan tali seling dan  di lukis dan di dekorasi supaya indah di pandang mata Pemerintah mengucurkan anggaran sebesar Rp 499 juta untuk pembangunan jembatan ini. 

Pembangunan jembatan ini sudah dianggarkan sebelumnya, namun karena pandemi COVID-19, pembangunannya ditunda.

"Makanya baru kita bangun kemudian baru rampung dan kita opname hari ini," sebutnya.

Heri tamrin berharap, jembatan ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh warga sekitar. Dan bisa mendongkrak  perekonomian desa.,untuk maju dan makmur.

"Dan tak lupa saya banyak terimaksi  kepada pemerintah daerah khusus Bupati yang telah mengabulkan permohonan pembagunan jembatan ini karna tampa pemerintah tidak mukin dapat jembatan yang lebih bagus dan indah"tutur Heri  thamrin.

Sementara warga Desa Batu Gajah  yayan cs mengakui, dengan dibangunnya kembali jembatan tersebut warga di dusun Batu Gajah  yang sangat terbantu. Pasalnya, sejak jembatan tersebut rusak, warga Batu gajah seperti terisolir, karena untuk sampai ke pasar 

Kecamatan saja, mereka harus turun ke air dan naik perahu Sementara jika melalui jembatan, hanya membutuhkan waktu singkat .

"Warga sangat membutuhkan jembatan ini karena ini menghubungkan dua dusun yakni Dusun Batu gajah Baru dan Batu  Gajah" ukap nya.

Liputan Marsito