Ratusan Pegawai RSUD Aek kanopan lakukan Pengaduan ke DPRD Komisi C Labura

Labura  RN Ratusan Pegawai Rumah Sakit Daerah (RSUD) Aek kanopan , Jalan lintas Sumatera Desa Sidua-dua kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten L...

Labura  RN

Ratusan Pegawai Rumah Sakit Daerah (RSUD) Aek kanopan , Jalan lintas Sumatera Desa Sidua-dua kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhan batu Utara Secara bersama-sama mendatangi kantor DPRD Kab Labura.

Pegawai RSUD yang secara bersama-sama mendatangi kantor DPRD itu terdiri dari PNS ,Tenag honor dan tenaga sukarela berjumlah ratusan orang itu datangi Gedung DPRD Labura pada Kamis (15/10)

Namun sungguh disayangkan para tenaga kesehatan yang mendatangi kantor DPRD merasa kecewa dikarenakan salah seorang pun Anggota DPRD Kabupaten Labuhan batu utara  tidak berada di kantor Dewan tersebut.

Dedi Cahyadi Staf DPRD Komisi C mengatakan bahwa Anggota DPRD Komisi C sedang Lakukan kegiatan Konsolidasi ke Medan,Namun kalau menerima surat Pengaduan dan Permohonan Audiensi saya terima dan akan saya sampaikan di komisi C,ujarnya kepada para tenaga kesehatan RSUD Aek kanopan.

Akhirnya setelah mendengar penjelasan staf komisi C DPRD Labura,para tenaga kesehatan RSUD Aek kanopan itu pun Pulang dengan tertib.

Ketika beberapa wartawan menemui staf DPRD Komisi C untuk mempertanyakan  perihal kedatangan para tenaga kesehatan RSUD Aek kanopan di kantor DPRD, Dedi Cahyadi mengatakan :bahwa yang datang secara bersama itu adalah Para Pegawai RSUD Aek kanopan yang terdiri dari Pegawai,Tenaga honor dan tenaga sukarela datang menyampaikan hal sebagai berikut: 

Bahwa kami sebagi pekerja RSUD Aek kanopan hendak mengadakan permasalahan kami kepada wakil rakyat dalam hal ini DPRD yang duduk di komisi C yang membidangi permasalahan kesehatan.

Bahwa pengaduan ini semata-mata merupakan hak pekerja sebagai rakyat agar suaranya dapat didengar dan masalahnya dapat diselesaikan,dimana sudah menjadi kewajiban para anggota DPRD Untuk memberikan sarana sarana pendukung yang dapat menampung aspirasi pekerja.

Bahwa kerjakeras kami sebagai petugas pelayanan yang sangat beresiko tinggi yang bahkan bisa menyebabkan kematian twrsebut ternyata tidak dihargai yaitu dengan adanya  perbedaan dalam pembagian besaran jasa BPJS  yang ternyata justru kami yang berhubungan langsung dengan pasien malah mendapatkan jasa yang jauh lebih rendah.

Hal ini sudah berulang kali kami mengingatkan dan meminta perhatian dari menajemen tapi hingga saat ini belum ada kami terima jalan keluar yang terbaik untuk semua pekerja  di RSUD Aek kanopan.

Itulah antara lain yang tertuang dalam surat Pengaduan yang mereka sampaikan ke DPRD komisi C. Namun karena komisi C yang diketuai Edi Ahmad Hasibuan sedang lakukan tugas konsolidasi kemedan maka hal kedatangan mereka akan datang lagi pada hari Senin papar Dedi .(facundus)