Soal Bangunan Mangkrak, Kades Perdana Peroleh SP 3

Pandeglang, Radar Nusantara Tidak segera direalisasikannya sejumlah program pembangunan oleh Kepala Desa Perdana yang didanai dari Dana Desa...

Pandeglang, Radar Nusantara

Tidak segera direalisasikannya sejumlah program pembangunan oleh Kepala Desa Perdana yang didanai dari Dana Desa (DD) sejak Tahun 2019 hingga Tahun 2020 di Desa Perdana Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Pandeglang menyisakan banyak pertanyaan dari sejumlah warganya bahkan tak tanggung-tanggung, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Perdana diketahui hingga memberikan Surat Peringatan ke 3 (SP 3).

Baca juga : 

https://www.radarnusantara.com/2021/02/pembangunan-mangkrak-dikemanakan-dd.html

Diketahui dalam surat tertulisnya bahwa surat SP 3 tertanggal 15 Januari 2021 pernah diberikan kepada H Ade Sutisna selaku Kepala Desa Perdana dengan alamat instansinya di Kampung Pasar Kramat RT 4 RW 1 Desa perdana Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten.

Disampaikan Sekretaris BPD Ahmad Gojali ke awak media, Senin (22/2/21), sehubungan dengan sikap indisipliner dan pelanggaran terhadap kinerja Kepala Desa Perdana, maka BPD Desa Perdana dengan Ketua Trisno, melakukan surat peringatan ke-3 dengan materi pokoknya sebagai berikut : 

1. Menginstruksikan kepada saudara kepala desa perdana agar segera menyerahkan modal usaha milik Desa yang berasal dari dana Desa tahun 2019 sebesar Rp.12.500.000,- 

2. Penggunaan dana desa tahap 1 anggaran tahun 2020 segera di selesaikan dengan pagu anggaran 40 % dari dana desa.

3. Pembangunan dari Dana Desa tahap III anggaran tahun 2020 pembangunan nya belum dilaksanakan atau mangkrak di dua titik yaitu perkerasan jalan desa di Kp. Jayasakti dan pembangunan paving block di Kp.Pasar Mesjid. 

Dalam surat peringatan tersebut dijelaskan, apabila tidak segera dilaksanakan oleh saudara kepala desa, maka BPD akan memberikan  laporan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Pandeglang yang disampaikan kepada Camat Sukaresmi.

"Surat peringatan ketiga itu, Kata Gojali, dibuat agar dapat diperhatikan dan ditaati sebaik mungkin oleh yang bersangkutan," terangnya.

Menanggapi hal tersebut, H Ade Sutisna saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa pembangunan dari Dana Desa Tahap 3 sedang dalam proses pembangunan.

"Untuk pembangunan perkerasan jalan di Kampung Jayasakti sekarang dalam proses pembangunan termasuk pemasangan paving block di Kp Pasar Mesjid Gang Ramin, hal ini terlambat karena faktor cuaca kurang mendukung," jelas Ade Sutisna melalui sambungan telepon genggam.

Sedangkan untuk pembangunan fisik di tahap 1 Tahun Anggaran 2020 itu sudah selesai dikerjakan," imbuhnya.

Namun diakui, dana untuk alokasi BUMDes Tahun 2019 senilai Rp.12.500.000,- belum diberikan kepada Direktur BUMDes Perdana," tutupnya. (Iwan RN).