Kepala Satpol PP Kabupaten Kudus Rawan Di PTUNkan

Kudus, RN  25 maret 2021 Akibat penyegelan / penutupan peternakan ayam petelur milik H Imam yang berlokasi di desa Glagah Kulon Kecamatan Da...

Kudus, RN 

25 maret 2021 Akibat penyegelan / penutupan peternakan ayam petelur milik H Imam yang berlokasi di desa Glagah Kulon Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus berbuntut panjang, pasalnya pada 25 mart 2021 hari ini AHMAD TRISWADI SE, SH, MH Selalu kuasa Hukum dari H Imam mendatangi kantor Satpol PP Kabupaten Kudus untuk menyerahkan Surat Keberatan atas beberapa prilaku penyimpangan ketika mengexsekusi pentupan / penyegelan di lokasi peternakan ayam petelur milik H Imam.

Dikatakan Ahmad Triswadi SE, SH, MH bahwa kami sangat kecewa dan menyayangkan prilaku Satuan Petugas Polisi Pamong Praja pada saat melakukan penyegelan di lokasi kejadian, dengan seenaknya melempar, membuang ayam-ayam ternak yang di dalam kandang tampa mengindahkan sama sekali asas nilai ekonomi dari barang yang disita.

Kami juga tidak habis pikir, bahwa Satpol PP dalam hal ini adalah pemangku kebijakan ketertipan tetapi mengapa ketika melakukan exsekusi semaunya sendiri malah memberi contoh yang kurang baik, lanjut Ahmad Triswadi SE, SH, MH memberi keterangan dengan sedikit geram, ada beberapa hal yg menjadi pijakan kami untuk membuat surat keberatan adalah, kami menduga adanya mal administrasi dari rangkaian surat peringatan ( SP) yang di mulai dari SP satu sampai SP ke enam adalah sebuah kesalahan admistratif yang dikaburkan oleh Kepala Satpol PP sehinga kami dapat menyebabkan cacat Hukum atas tindakan penyegelan juga Jati Solecah selaku Kepala Satpol PP telah kami beritahukan, merujuk Surat Tanda Terima pada 22 Februari 2021 tentang laporan kami ke Kepolisian Daerah Jawa Tengah yang kami duga ada pemalsuan tanda tangan dari warga yang keberatan adanya peternakan ayam petelur milik H Imam, setidaknya sebagai warga yang baik sama sama menghormati atas Hukum yang berlaku dalam sedang proses ranah Kepolisian, paling tidak menunggu sampai di putuskan pengadilan menjadi kekuatan Hukum tetap (inkraht van gewijsde) atas aduan kami bukan malah Satpol PP mendahului menyegel nya.

Untuk itu kami melangkah tertib administratif menyampaikan surat keberatan ini secara profesional tindak penyegelan peternakan ayam petelur milik H Imam di desa Glagah Kulon Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus tidak sah, tegas Ahmad Sutriswadi SE, SH,MH untuk itu kami selaku kuasa Hukumnya memohon kepada Kepala Satpol PP untuk membatalkan penyegelan nya.

Bahwa apabila surat keberatan dari kami tidak mendapat tangapan maka kami tidak segan segan meneruskan perkara ini ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) juga ke Pengadilan Negri Kudus (PN) atas pidananya dan surat ini kami tembuskan ke Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Jateng dan ke Plt Bupati Kudus, demikian Ahmad Triswadi mengakhiri pernyataanya dengan awak media ini.

Dalam pada kesempatan yang lain para awak media ini berusaha meminta keterangan Pada Jati Solecah selaku Kepala Satpol PP Kabupaten Kudus di Kantornya tetapi Kepala Satpol PP tidak berada di tempat masih dalam tugas di Pendopo Kabupaten Kudus demikian di terangkan Zaenuri petugas yang menerima surat Keberatan dari Kuasa Hukum H Imam Bersambung...(biro,kds,kaperwil tim)