Menghadapi Musim Kemarau PERUMDA Cab. Cibadak Antisipasi Pasokan Air Minum

Sukabumi, RN Kepala Cabang Perumda(KCP) Tirta Jaya Mandiri Desa Karangtengah, kecamatan Cibadak, mengahadapi musim kemarau Perumda Cabang Ci...

Sukabumi, RN

Kepala Cabang Perumda(KCP) Tirta Jaya Mandiri Desa Karangtengah, kecamatan Cibadak, mengahadapi musim kemarau Perumda Cabang Cibadak ANTISIPASI Pasokan Air  Agar Bisa mencukupi Kesetiap Wilayahnya. 

Menurut Yusuf,untuk perbandingan air kalau di lihat dari perbandingan konsumen dengan yang di produksi sekarang masih bisa mencukupi, kecuali kalau ada trouble di lapangan misalnya kebocoran, hal ini yang menghabat arus air kepada warga.

"Kata dia juga mengatakan,insyaallah pasokan air untuk beberapa bulan ke depan ini cukup, dan untuk setiap hari nya kita mengolah dan memproduksi air di atas 60 liter per hari. Ujar nya kepada Radar Nusantara.com. 

Wilayah yang sudah di distribusikan oleh kita sudah banyak, baik di wilayah Kabupaten umumnya serta di wilayah Cibadak ini,kita juga akan mengarah ke selatan  bantar muncang,   ke perbatasan nagrak,terus  arah caringin juga dan mencakup cabang Cibadak saja. 

Kalau untuk kebutuhan sebetulnya sama, mau musim kemarau, atau musim hujan pasokan  air di cipanas cidahu kalau kemarau justru lebih bagus, Kalau kemarau itu pori -pori tanah itu tidak menyumbat. Kalau musim hujan ada resapan air.

"Perhari kita mengolah atau memproduksi air sekitar 60 liter perdetik sebetulnya itu cukup untuk melayani di atas 6 ribu konsumen, dan untuk  saat ini ada 6.800 an konsumen plus caringin. "Ujar nya. 

lanjut kendala yang di hadapi ada saja seperti kebocoran di lapangan,mesin yang rusak, kalau PLN mati otomatis kita juga mati karena kita belum pasang jenset. 

Di sini juga di jelaskan,Dalam hal penutupan atau pun pencabutan bagi konsumen yang menunggak, untuk sementara itu ada kebijakan dari pusat, jika 2bulan masuk ke -3 bulan belum bayar ,baru kita tutup. Tapi sebelum di tutup Perumda selalu memberikan informasi kepada pelanggan. Dan ada beberapa tahapan yang di lakukan kepada konsumen,pertama surat pemberitahuan,lalu surat tunggakan rekening ,baru selanjutnya ada SPK (surat penutupan sementara).

Untuk yang nunggak itu sendiri ,ada sekitar 30%, itu juga bukan terus nunggak,hanya telat membayar saja,kalau kelamaan telat bayar pasti kita tutup juga Dan kalau sudah clear permasalahan yang kemarin, baru di buka kembali, itu sudah merupakan kebijakan dari pimpinan pusat "tutur Kepala Perumda kecamatan Cibadak. Siang itu.

 

Adapun harapan saya, himbauan kepada konsumen  , kita minta untuk pembayaran tepat waktu , Dan kita minta maaf apabila pelayanan kita belum memuaskan, Dan insyaallah kedepan nya kita akan perbaiki supaya menjadi lebih baik lagi, "pungkasnya.

Rus