Nyasar Hingga Ke Cibaliung, Bocah 11 Tahun Nyari Orang Tua Kandung

Pandeglang, RN Keluarga merupakan deretan orang terkasih yang bakal terus peduli  dan selalu melindungi serta siap memberikan cinta tulus. T...

Pandeglang, RN

Keluarga merupakan deretan orang terkasih yang bakal terus peduli  dan selalu melindungi serta siap memberikan cinta tulus. Terlebih dengan sosok ibu. Bagi anak-anak berpisah dengannya mungkin bakal jadi hal yang menyedihkan.

Seperti dialami Deno, bocah berusia 11 tahun yang berpisah dengan orang tuanya akibat terbawa kendaraan mobil angkutan umum dari kota hingga nyasar ke Pasar Cibaliung.

Menurut informasi, bocah laki-laki nampak sendirian berada di Pasar Cibaliung pada pagi dini hari sekitar pukul 04.00 Wib menjelang Subuh. Terlihat seperti kesakitan dengan selalu memegang perut, bocah malang meradang kesakitan.

Saliman Pedagang Tiwu Endog (tebu telur) keliling asal Kampung Eurih RT 4 RW 4 Desa Cibingbin mengaku menemukan Deno yang diperkirakan baru berumur 11 Tahun dengan ciri-ciri sangat sulit diajak berkomunikasi dan suaranya kurang jelas didengar. 

"Melihat kondisi anak yang bernama Deno pada saat itu, jelas saya merasa kasihan, nampak meringis sambil memegang perutnya, maka dengan inisiatif saya bawa ke rumah saya dan untuk sementara saya urusin," ungkapnya Saliman saat dikonfirmasi di kediamannya, Kp Eurih Desa Cibingbin kecamatan Cibaliung, Senin (15/11/21).

Dijelaskan Saliman, anak ini tersasar hingga ke Cibaliung belum diketahui penyebabnya namun saat di tanya asal nya dari mana dan siapa orang tuanya namun tidak jelas yang dikatakannya. Selalu diam ketika ditanyakan nama orang tuanya.

"Sebelum diajak tinggal di rumah saya, sebelumnya laporan dan  kordinasi dengan Kepala Desa Cibingbin dan meminta arahan karena khawatir nanti nya saya disalahkan. Ucapnya.

Sesuai arahan dari Pak Kades Cibingbin, saya disarankan untuk melapor ke pihak kepolisian.

 "Sesuai arahan dari pak Kades, lalu saya lapor ke pihak kepolisian Sektor Cibaliung, dan hasilnya ada kesimpulan sementara bahwa anak tersebut diurus oleh saya hingga ada yang mengaku dari pihak keluarganya namun takut di salah kan dalam proses pendidikannya kemudian saya titipkan di pondok pesantren," ujar Saliman.

Saat awak Media coba bertanya asal usul kepada bocah tersebut, dirinya mengaku bernama Deno berumur 8 tahun dan  nama ibunya bernama Ipah dan bapaknya bernama Manaf.

Di tempat yang sama, Jai Kepala Desa Cibingbin membenarkan bahwa Saliman warganya telah berkoordinasi dengan dirinya setelah menemukan seorang anak laki - laki.

"Ya benar,  Pak Saliman sudah menemukan dan mengurus Deno seperti anaknya sendiri namun sebelumnya sudah berkoordinasi dan telah saya sarankan untuk membuat laporan kepolisan di Polsek Cibaliung dengan harapan agar anak tersebut bisa cepat berkumpul dengan keluarganya," terang Kades Cibingbin.

Selain itu, kami minta kepada masyarakat setelah melihat pemberitaan dan mengenal anak tersebut segera  informasikan kepada pihak keluarganya.

"Saya berharap, bagi siapa saja yang mengenal anak ini dan mengabarkan kepada keluarganya. Atau  bisa langsung menghubungi kantor Desa Cibingbin atau Kantor Polsek Cibaliung," pungkasnya. (Wan/Gus).