RESES H.ANWAR HAFID DI DONGGALA SANGAT MEMBAWA KECERIAAN BAGI MASYARAKAT

DONGGALA,RN Anggota KOMISI II DPR RI dapil Sulawesi Tengah (Sulteng), Drs. H. Anwar Hafid, M. Si, melaksanakan Reses di Kabupaten Donggala. ...

DONGGALA,RN

Anggota KOMISI II DPR RI dapil Sulawesi Tengah (Sulteng), Drs. H. Anwar Hafid, M. Si, melaksanakan Reses di Kabupaten Donggala. Reses tersebut dalam rangka Penyerapan Aspirasi dan Temu Konstituen Masa Persidangan III Tahun Sidang 2021-2022. Dimana kegiatan Reses itu dipusatkan di PPKD Kelurahan Tanjung Batu Kecamatan Banawa Donggala, Jumat (11/03/2022).

Reses H. Anwar Hafid dari Fraksi Demokrat tersebut dihadiri oleh Bupati Donggala Dr. Drs. Kasman Lassa, SH., MH, dan jajaran Pemerintahan Daerah Kabupaten Donggala, serta masyarakat. Adapun Reses H. Anwar Hafid ini sudah yang kedua kalinya berkunjung di Kabupaten Donggala selalu membawa keceriaan dan kehangatan bagi masyarakat Donggala.

Amatan media ini dalam Reses H. Anwar Hafid menjelaskan bahwa tugasnya sebagai Komisi II membidangi Pemerintahan Dalam Negeri. Jadi mencakuk Menteri dalam Negeri, Gubernur, Bupati, itu menjadi tugas kami untuk melakukan pengawasan, banyak prodak budaya-budaya yang sudah kita hasilkan, salah satunya Alhamdulillah sudah kita hasilkan Undang-Undang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

“Nah ini sekarang Pemerintah Pusat mendorong Daerah, jadi daerah itu diberi kewenangan sekarang untuk melakukan pinjaman kalau uangnya tidak cukup,  kemudian juga kami sudah menghasilkan Undang-Undang tentang Pembentukan Provinsi Sulawesi Tengah,” ujar H. Anwar Hafid.      

Yang kedua tugasnya juga berkaitan dengan Menteri ATR/BPN Badan Pertahanan Nasional.”Jadi penserfitikan tanah, PTSL, kemudian urusan-urusan berkaitan dengan sengketa lahan, mafia tanah, nah itu saya punya tugas mengawasi BPN di seluruh Indonesia termasuk BPN Donggala, jadi kalau ada yang dilakukan yang ditindak rakyat tolong dilaporkan,” tegasnya.

kemudian juga yang berkaitan dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (ASN), kemudian urusan Pemilu, ini juga penting, “Baru-baru ini kita sudah menetapkan hari Pemilu itu tanggal 14 Februari 2024, Pilkada 27 November 2024, jadi di Tahun 2024 itu kita pesta besar-besaran, Februari memilih Presiden dan Anggota DPR sampai Kabupaten DPD, kemudian November kita memilih Bupati dan Gubernur seluruh Indonesia, termasuk Donggala, dan ini pemilihan pertama serentak diseluruh Indonesia kita lakukan,” jelasnya.

Disamping itu, mantan Bupati Morowali dua periode ini pun mengakatan Optimisi 10 Tahun akan datang yang menjadi primadona Indonesia ini di Sulawesi Tengah adalah Donggala, karena Donggala ini lebih dekat dari Ibu Kota Negara dari pada yang lain.

“Jangan pesimis, mungkin yaa sekarang Donggala seperti ini, pada 10 tahun yang akan datang kita lihat donggala ini akan bersinar dan kembali  kejayaannya seperti kerajaan banawa dimasa dulu, mudah-mudahan di Donggala Sulteng ini akan maju kedepan” harapnya.

“Pak Gubernur sekarang sedang berjuang, dan saya dapat berita bahwa pak Gubernur sudah mendatangani sebuah konsep bahwa Donggala ini akan menjadi Pusat pengembangan makanan dan itu ditetapkan di Donggala, Palu sudah setuju saya lihat,” bebernya.

“Karena yang paling dekat dengan ibu kota dan daerah yang masih potensi itu adalah Donggala, diapun salut kepada pak Bupati karena Donggala ini dijaga betul sehingga lokasinya masih sangat luas, Alhamdulillah saya cek sepanjang Donggala puluhan ratusan ribu lahan yang masih kosong, maka itulah sehingga Pusat oleh Presiden melirik Donggala seperti pusat penggembangan industri makanan,” pungkasnya. (SIR)