11 Bus Transmetro Pekanbaru Dilelang Rp 324,500.,000-Diduga Mesin dan Onderdilnya Dicuri Sebelum Dilelang

Pekanbaru,RN Pemerintah kota pekanbaru melaksanakan lelang non eksekusi wajib barang milik daerah melalui kantor pelayanan kekayaan negara d...

Pekanbaru,RN

Pemerintah kota pekanbaru melaksanakan lelang non eksekusi wajib barang milik daerah melalui kantor pelayanan kekayaan negara dan lelang (KPKNL) surat pengumuman lelang tersebut ditandatangani Sekdako pekanbaru M.Jamil 27 juli 2021

Didalam pelaksanaan lelang aset kekayaan itu patut dicurigai,soalnya Sebelas (11) unit Bus (Penumpang Tranmetro pekanbaru  kapasitas 30 Orang penumpang,Merk Hino, Tipe Tahun Perolehan (2008) dilelang dengan harga Limit Rp.324.500.000-juta

Sementara itu Empat (4) unit Mobil Pemadam Kebakaran dilelang dengan harga Rp.305.900.000,juta Diantaranya; Mobil ISUZU tahun1972.mobil ISUZU 1983.Mobil ISUZU 1983.Mobil ISUZU 1990.lelang dilaksanakan Selasa 03 Agustus 2021 

informasi didapatkan tim media melihat kursi mobil Tran metro sudah berada disalah satu penampungan barang bekas di kota pekanbaru.

Awalnya tim media melihat tumpukan kursi mobil Tran metro digudang penampungan barang bekas kemaren,setelah dihampiri, penjaga gudang barang bekas tersebut mengatakan sudah membeli kursi mobil Tranmetro dari seseorang yang tidak disebutkannya namanya

Penjaga gudang tersebut saat ditanya menuturkan"kursi bekas mobil Tran metro kemaren banyak juga yang beli kesini,"katanya

kursi bekas mobil Tran metro tersebut ditawarkannya Rp 30 ribu oleh penjaga gudang barang bekas tersebut. 

Kuat dugaan sebelum mobil Tran metro ini hendak dilelang,onderdilnya dicuri.Mulai mesin sampai suku cadang lain diduga sudah habis dipreteli,diduga melibatkan banyak pihak,sepertinya pihak dinas perhubungan kota pekanbaru terlibat,pasalnya,kasubag umum dishub kota pekanbaru dikonfirmasi melalui whatsapp,dihubungi selulernya,hingga kini bungkam,termasuk kadishub kota pekanbaru dikonfirmasi juga tidak merespon  

Sementara itu salah seorang pengurus mobil Tran metro dikonfirmasi menyebutkan "Memang kita punya bus hibah pengadaan kementrian.Th. 2008. 

Ooo.ini kayaknya yg udah dilelang sama BPKAD tu bang.Semua yang hendak dilelang ada 20 unit,tetapi baru 11 unit yang dilelang, tinggal 9 unit lagi masih utuh sudah diajukan daftar lelang. 

Saat disinggung sistem lelangnya? Wah ini kami gak tau.itu bidang aset di BPKAD yg punya wewenang.Dan aku sebagai kaupt transmetro gak ikut campur soal lelang ini bang

Ketika ditanya mengapa awak media tidak dibolehkan memotret Bus tersebut,"Ya kalau mau foto.tentu seizin pimpinan bang.itu SOP. Atau memeriksa.ada izin pimpinan.kita dampingi.Minimal bagian umum dishub, karna barang itu sekarang atas kekuasaan mereka.bukan kami.Setiap arahan pimpinan.SOP bagi kami bang,"jawabnya (23/3) 

Kebusukan oknum yang mengelola bus transmetro kota pekanbaru ini sudah diungkapkan oleh LSM berkisar tahun 2018 silam,diungah di channel youtube dengan judul,tim LSM BPKP dan Media Jurnal Inakor melihat Bus trans metro rusak parah

Rion satya SH salah satu tim LSM yang ikut investigasi menuturkan,"saat itu dia cek lokasi dimana ditemukan bus Transmetro parkir disekitar terminal AKAP pekanbaru

"Kta sangat prihatin mobil yang dihibahkan kementerian perhubungan tersebut sepertinya tidak dirawat dan dijaga dengan baik,kondisi mesin bus tersebut sudah tidak ada,saat itu pihak pengurus bus mengatakan mesin bus tersebut hilang,sudah dilaporkan kepolsek payung sekaki

Setelah kita klarifikasi ucapan mereka itu kekantor polsek payung sekaki membenarkan,"mereka hanya membuat laporan kehilanga Aki bus Tranmetro,"Kata Rion menirukan ucapan petugas polsek payung sekaki masa itu. 

Namun sampai saat ini kita tidak tau apakah laporan mereka itu ditindaklanjuti oleh polsek payung sekaki atau mungkin hanya sekedar sandiwara saja"Sambung Rion satya,yang telah meminta dokumen terkait hal ini Ke komosi informasi,tetapi informasi yang diberikan tidak memuaskan,"jelas rion

Padahal niat Rion mengunggah peristiwa itu ke yutube agar penegak hukum dan pihak terkait melihat dan bertindak,harapannya agar penegak hukum mengungkap persoalan ini yang sangat merugikan keuangan daerah

"Itu benar saya sendiri yang investasi yang ada dividio yutube itu,sampai saat ini masih ada vidionya,"katanya saat dikonfirmasi kemaren

Rion mengatakan,apa yang ada di video yutube itu hasil investigasinya bersama tim media,bahkan dirinya menduga pencurian mesin dan onderdil bus Tranmetro ini ada unsur kesengajaan oleh oknum pengelola,"tutup rion mengakhiri

Hingga berita ini dilansir,pihak terkait lainnya belum dapat dikonfirmasi (kumbang)