Sentil Pemkab Soal Kesejahteraan Petani di HUT RI ke-77, PRIMA Pandeglang Anggap Belum Merdeka Sepenuhnya

Pandeglang, RN Dewan Pimpinan Kabupaten Partai Rakyat Adil Makmur (DPK-PRIMA) Pandeglang menilai bahwa masyarakat Indonesia belum benar-bena...

Pandeglang, RN

Dewan Pimpinan Kabupaten Partai Rakyat Adil Makmur (DPK-PRIMA) Pandeglang menilai bahwa masyarakat Indonesia belum benar-benar merasakan merdeka sepenuhnya.

Hal itu dikarenakan masih tingginya angka kesenjangan di tataran masyarakat khususnya di Kabupaten Pandeglang, baik secara politik maupun ekonomi yang menyebabkan tingkat kesejahteraan menjadi rendah.

Bahkan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021, jumlah masyarakat di kabupaten Pandeglang yang berada di bawah garis kemiskinan berjumlah 131.430 jiwa, atau 10,72 persen dari penduduk Kabupaten Pandeglang.

Jumlah jiwa yang berada di bahwa garis kemiskinan tersebut tentunya termasuk kedalam golongan masyarakat yang pengeluarannya berada di kisaran Rp.390.754,- per kapita di setiap bulannya.

Sekertaris PRIMA Pandeglang, Asep Saefullah menilai bahwa angka tersebut bisa dikurangi jika pemerintah daerah berupaya dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat, terutama disektor pertanian.

Menurut Asep sektor pertanian merupakan jantung dari kehidupan masyarakat di Kabupaten Pandeglang, hal itu disebabkan karena mayoritas penduduknya berprofesi sebagai seorang petani.

"Masyarakat Pandeglang yang notabene menggantungkan kebutuhan hidup sehari-harinya di sektor pertanian, bisa tercukupi andai saja ada peran aktif dari pemerintah daerah," ujar Asep.

Selain memprioritaskan pengurangan angka ketimpangan akibat penguasaan kepemilikan tanah, Asep juga berpendapat bahwa pemerintah harus bisa memfasilitasi alat produksi yang modern kepada para petani.

"Peran aktif pemerintah bukan hanya di redistribusi tanah atau penyelesaian sengketa lahan saja, tetapi juga harus memenuhi alat produksi untuk menggarap lahan pertanian tersebut," pungkasnya

Asep berharap agar di momentum kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 77 tahun ini, pemerintah daerah Kabupaten Pandeglang lebih giat lagi dalam membangun kesejahteraan para petani di tiap-tiap pelosok desa.

"Semoga di momentum kemerdekaan Indonesia ke 77 tahun ini pemerintah Pandeglang tidak sekedar menjadikan seremonial tahunan belaka, melainkan harus lebih giat lagi untuk mensejahterakan para petani," tutupnya.*(SA).