Jalan Sering Macet Bagaimana Solusinya!

Buleleng, RN  Saat kegiatan “Jumat Curhat” di Balai Banjar Dinas Banjar Tegal Kelurahan Banjar Tegal Buleleng yang dilaksanakan pada hari in...

Buleleng, RN 

Saat kegiatan “Jumat Curhat” di Balai Banjar Dinas Banjar Tegal Kelurahan Banjar Tegal Buleleng yang dilaksanakan pada hari ini Jumat (14/4/2023) dihadiri beberapa tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Pecalang dan puluhan masyarakat Banjar Tegal, hadir juga Waka Polres Buleleng KOMPOL Yusak Agustinus Sooai, S.I.K., brsama dengan beberapa Pejabat Utama Polres Buleleng. 

Beberapa curhatan masyarakat yang disampaikan langsung kepada Waka Polres Buleleng KOMPOL Yusak Agustinus Sooai, diantaranya sering terjadinya kemacetan yang terjadi di Jalan Pahlawan Singaraja pada saat kegiatan keagamaan maupun kegiatan upacara Agama dan Adat, perlunya dilakukan pembinaan dan penyuluhan terhadap bahaya penyalahgunaan Narkoba kepada generasi muda dan bagaimana cara mencegah dugaan adanya fahan radikalisme, adanya anak muda yang berprestasi dibidang kesenian menajdi anggota Polri.

Curhatan yang disampaikan masyarakat tersebut, ditanggapi langsung Waka Polres Buleleng, agar tdiak terjadi kemacetan saat diselenggarakan upacara Agama dan Adat agar pengguna jalan tidak melakukan parkir menggunakan badan jalan karena  sepanjang Jalan Pahlawan kondisi jalanya tidak begitu lebar. Bila nanti ada kegiatan ke-Agamaan maupun Adat kiranya dapat memberitahukan baik secara lisan dan tertulis kepada pihak Kepolisian untuk nanti akan dilakukan rekayasa pengaturan lalulintas sehingga tidak lagi adanya kemacetan di Jalan Pahlawan, ucap Waka Polsek.

“untuk menyelamatkan generasi muda dari bahaya Narkoba, nanti dari Satuan Binmas dan Narkoba sesegera mungkin akan melaksanakan penyuluhuhan Narkoba, untuk itu mohon kiranya saat dilaksankan penyuluhan dihadirkan anak-anak muda banjar Tegal”, sambung Waka Polres.

Sedangkan faham radikalisme menjadi ancaman serius bagi keutuhan NKRI, hal ini dikarenakan penganut paham radikal cendrung memaksakan pemahamannya agar diikuti orang lain bahkan radikalisme juga bisa menjadi teror atau kekerasan hingga ketakutan kepada masyarakat. Untuk itu agar ditanamkan pada diri sendiri dan masyarakat untuk selalu menjungjung tinggi nilai-nilai Pancasila yang ada sehingga masyarakat tidak terpengaruh dengan adanya faham radikalisme dan bila itu ada disekitar kita untuk segera melaporkan dan menyampaikan kepada pihak Kepolisian. 

Untuk anak-anak muda yang memenuhi syarat menajdi anggota Polri, dan memiliki   keahlian atau prestasi dibidang seni ada jalur tersendiri untuk dapat mengikuti seleksi menjadi anggotq Polri yaitu melalui jalur  Rekpro ( Rekrutmen Proaktif) yang penerimaannya khusus tersendiri, tutup waka Polres.

Isk