Pengelolaan Obyek wisata Waduk Darma diduga bikin kesenjangan sejumlah warga desa penyangga

Kuningan,RN Kabupaten Kuningan kaya dengan obyek wisata salah satunya Waduk Darma yang terletak di Kecamatan Darma. Setelah revitalisasi oby...

Kuningan,RN

Kabupaten Kuningan kaya dengan obyek wisata salah satunya Waduk Darma yang terletak di Kecamatan Darma.

Setelah revitalisasi obyek wisata ini sekarang kewenangan nya di pegang oleh Pemprov Jabar (jadi aset Pemprov) , yang sebelumnya oleh Pemda Kuningan sebagai pengelolaannya oleh PDAU.  Pemprov Jabar saat ini dalam pengelolaan Obyek wisata Waduk Darma mempercayakan pada PT Jaswita dan PT Jaswita meng'amanahkan kepercayaan itu ke Bumdes Mekar Jaya Desa Jagara. Hal ini sontak membuat rasa kesenjangan yang luar biasa bagi Desa desa penyangga obyek wisata Waduk Darma khususnya dan semua desa yang ada di Kecamatan Darma, Karena tidak di libatkan sama sekali" hal itu di jelaskan Dani sebagai salah seorang Duta besar Bumdes Kabupaten Kuningan pada media ini ,Rabu (7/6/2023) di kantor Bumdesma Kecamatan Darma 

"Saya  berharap yang ikut di sana itu bukan hanya orang jagara ada keterlibatan orang orang seperti orang Desa Darma , Cipasung  dan lain sebagainya, karena aset itu bukan milikdesa Jagara saja," jelas Dani di dampingi ketua Bumdesma Kecamatan Darma.

Dia juga mengaku heran rumor yang ada berkembang di luar bahwa Obyek wisata Waduk Darma di kelola oleh Bumdes Mekar Desa Jagara, karena sampai saat ini pihaknya belum pernah tau dan melihat surat kontraknya seperti apa, bahkan pihaknya telah menelusuri sampai ke pihak Jaswita kontrak itu tidak ada .

" Kami pernah menelusuri terkait kontrak pengelolaan waduk darma dengan Bumdes Jagara , tapi tidak ada , yang ada hanyalah SK atau surat perintah untuk per orang bukan untuk lembaga , dan itupun jangka waktu hanya untuk Dua bulan ," tambanya .

Masih menurut Dani, dirinya pernah meminta waktu untuk ngobrol terkait hal tersebut ke kepala desa Jagara , tetapi sampai saat ini belum juga berhasil, bahkan dirinya (Dani ) mengaku pernah menunggu sampai Dua jam hanya ingin bertemu , ngobrol dengan Kuwu Jagara, tetapi  Kades Jagara tidak datang juga .

" Saya berharap masyarakat di sekitar waduk Darma jangan di pandang sebelah mata," tegasnya

(Fulls/tim)