Adanya Tudingan Pekerjaan Siluman,Ketua TPKD Desa Parapatan Gercep Beri Penjelasan.

Berikut ulasannya..! 👇👇👇👇👇 SUBANG, RN Setelah Muncul Pemberitaan yang di unggah di Link salah satu media onlen,terkait seputar pekerja...

Berikut ulasannya..!

👇👇👇👇👇

SUBANG, RN

Setelah Muncul Pemberitaan yang di unggah di Link salah satu media onlen,terkait seputar pekerjaan lapisan Hotmik dijalan lingkung RT.06/02,sontak dirinya Sebagai ketua Tim Pelaksana Kegiatan Desa ( TPKD ) Desa Parapatan yang biasa Di panggil Uje memberikan keterangan kepada Awak Media Radar Nusantara Com, Via Sambungan Telpon Rabu ( 30/7/2025).

Dalam keterangannya Uje mohon kepada awak media dalam rilis berita sebelum di Update terlebih dahulu kiranya Dapat berkenan konfirmasi dengan pihak kami selaku Pelaksana proyek,walaupun tidak berhasil menemui Kepala Desa,karena mungkin Pak Kades banyak kesibukan diluar jam kerjanya, toh secara regulasinya sesuai aturan Permendagri no 20 tahun 2018, sebagai Dasar hukum tentang pengelolaan keuangan Desa , dibentuk TPKD ( Tim Pelaksana Kegiatan Desa) Berdasarkan Perdes, Dan Alhamdulillah saya Berdasarkan SK Dari Pak Wade Selaku Kepala Desa Parapatan ditunjuk Sebagai Ketua TPKD Nya.

Nah Jelas kan kami sebagai pelaksana,begitu imbuhnya Uje lagi Tegasnya.

Terkait Papan Informasi Proyek yang konon menurut keterangan yang diungkap di muatan Realies Beritanya tidak nampak dilokasi, ya tentu saja tidak ditemukan karena waktu pelaksanaan pekerjaannya kan sudah berselang tiga bulan lebih,pada saat pencairan Dana Desa Tahap 1, Tepatnya diawal bulan April 2025,mungkin saja papan informasi proyek sudah copot karena sesuatu hal,bisa saja akibat cuaca buruk angin kencang atau bisa juga terkadang dimanfaatkan oleh warga untuk keperluan lain karena dianggapnya pekerjaan sudah selesai, maaf kami bukan Berarti menuduh ya mas, Terang Uje.

Oh ya mas perlu kami sampaikan pula bahwa keberadaan proyek lapisan Hotmix yang kami kerjakan bukan hanya seperti pemberitaan berlokasi di RT.06/02 saja, akan tetapi di RT O1/01 dusun Parapatan, yang total keseluruhan panjangnya 390 meteran, lebar badan jalannya 2,5 meter dengan tebal ( 0,03 m ).

semula memang dalam RAB( Rencana Anggaran Biaya tebal Hotmixnya( 0,05m ) panjang 300 meteran,akan tetapi atas dasar kondisi badan jalan masih terkatagori kerusakan sedang sehingga atas dasar pertimbangan teknis,ahirnya vulome ditambah panjangnya menjadi sembilan puluh meteran,sehingga total panjang jalan lapisan Hotmix tigaratus sembilan puluh meter, dengan besaran anggaran sebesar seratus duapuluh delapan juta empat ratus Enampuluh ribu rupiah, Pungkasnya Uje kepada Penulis Berita Media Nasional Radar Nusantara, Tandasnya.(Staff RN)