Dana Desa, Padang Lalow," Ketahanan Pangan' Pengadaan Bibit Jagung Tersalurkan Ke Masyarakat Penerima Manfaat Berdasarkan Aturan.

SULUT(BOLMONG), RN  Sangadi (Kepala Desa-red) Desa Padang Lalow Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow (Sulut) Ahadin Pontoh menepis tu...

SULUT(BOLMONG), RN 

Sangadi (Kepala Desa-red) Desa Padang Lalow Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow (Sulut) Ahadin Pontoh menepis tudingan beberapa warga terkait Program Ketahanan Pangan Pengadaan Bibit jagung tahun 2025 bermasalah.

Sangadi Ahadin Pontoh mengatakan, Anggaran Ketahanan Pangan pengadaan bibit jagung kepada 66 Penerima Manfaat diDesa Padang lalow disalurkan kepada Kelompok Penerima Manfaat yang benar benar memiliki lahan pertanian.

Ada sekitar 66 Penerima Manfaat bahkan Pemerintah desa melakukan kebijakan kepada warga masyarakat yang tidak termasuk di Kelompok tani tetap akan disalurkan dengan catatan harus ada lahan pertanian.

Jika di hitung jumlah penerima bantuan hanya 66 orang kemudian ada tambahan 32 orang sehingga total ada 98 Penerima bantuan masing masing mendapat 10 kg bibit jagung.

Lebih lanjut dalam keterangannya, Sangadi Ahadin Pontoh membantah jika dirinya menyalahkan gunakan anggaran pengadaan bibit jagung, tak benar itu dan pernyataan warga yang dimuat di media online tuduhan yang tak berdasar tanpa konfirmasi kepada saya.

Selaku pemerintah desa dirinya bertanggung jawab penuh terhadap semua program yang masuk didesa. Pemdes harus selektif karena jika ada warga masyarakat yang telah menerima bantuan lain dari pemerintah pusat baik BPNT dan PKH maka secara otomatis tidak bisa lagi menerima bantuan jagung kecuali ada kebijakan Pemdes dengan pertimbangan yang bersangkutan memiliki lahan pertanian.

Untuk penyalurannya masih tetap berlanjut saat ini masih sekitar 60 kg bibit jagung yang masih tersedia. Saya berharap kepada warga masyarakat jika ada yang perlu di tanyakan silahkan datang di rumah, karena rumah Sangadi terbuka 1 kali 24 jam kepada warga masyarakat untuk pelayanan, " Ujar Sangadi Ahadin Pontoh.

Diketahui Ahadin Pontoh adalah Sangadi definitif pertama sejak desa Padang Lalow mekar tahun 2013. Dibawah kepemimpinan Ahadin Pontoh desa yang baru seumur jagung tersebut semakin hari pembangunan semakin berkembang.

Ahadin mampu melaksanakan tugasnya dengan baik dan benar, salah satunya adalah mampu membuka jalan desa dan drainase yang dikerjakan tahun 2014-2016. Selanjutnya tangan dingin Sangadi Ahadin Pontoh mampu membangun Gedung Paud dan Polindes.

Tahun 2024 lalu melalui rapat bersama yang dihadiri stakeholder desa mulai dari Pemdes, BPD dan Lembaga desa lainnya, Pemerintah desa Padang Lalow mengagendakan pembangunan GOR (Gelanggang Olahraga) yang representatif. GOR ini dikerjakan secara bertahap dan direncanakan akan rampung tahun 2025 ini.

Diakhir keterangannya, Sangadi Ahadin Pontoh mengajak kepada warga masyarakat agar tidak terprovokasi dan tetap menjaga ketertiban dan keamanan bersama.

Jika ada yang tidak jelas datang tanyakan langsung kepada saya , Diakhir pengabdian saya sebagai Sangadi Padang lalow saya terus berusaha mensejahterakan masyarakat, Tak ada niat untuk memperkaya diri apalagi mengambil hak orang lain.

"Saya ingin diakhir periode saya sebagai Sangadi ada kesan dan pesan yang baik yang saya tinggalkan untuk desa ini. Mari kita bahu membahu dan terus bekerja secara kompak untuk kemajuan desa kita tercinta, " Tutupnya.

Hsn