”Di Duga Di Tilep” Proyek Spal Desa Weru Lor Di Borongkan

Cirebon, RN. Proyek Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) dengan pemasangan saluran bis beton di Desa Weru Lor Kec.Weru Kab.Cirebon ya...

Cirebon, RN.

Proyek Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) dengan pemasangan saluran bis beton di Desa Weru Lor Kec.Weru Kab.Cirebon yang dikeluarkan dari Sumber Dana Desa (ADD), dengan pagu Anggaran Rp.80.000.000 dengan Volume 320 Meter Tahun 2016 dengan cara pengerjaan nya secara Swakelola.

Seksi Perekonomian dan Pembangunan sekaligus Ketua Pelaksana Proyek SPAL (M.ROHMAT KURNIA), disinyalir telah  merekankan Proyek SPAL tersebut ke pihak kedua yang berinisial FR Sebagai Pemborong dengan pagu Anggaran Rp.80.000.000 dengan volume 320 meter, yang beralamat dari Desa Setu Wetan Kec.Weru Kab.Cirebon.dengan sistem pembayaran DP  50 persen dan sisanya akan dibayarkan setelah pengerjaannya selesai mencapai 100 persen sesuai surat perjanjian hitam diatas putih yang dibuat oleh mereka diketahui oleh pihak Pemdes.

Kuwu Desa Weru Lor (IBNU ROCHMAN S.E). Pemborong Proyek SPAL tersebut yang berinisial FR yang disebut pihak ke dua Melimpahkan lagi ke pihak ketiga yang berinisial IR.H.FA yang beralamat dari Pesangrahan Ujung Berung Bandung, dengan pagu anggaran Rp.55.000.000 untuk Pemasangan bis beton Proyek SPAL dengan volume 320 meter. 

Dengan sistem Pembayaran nominal Rp.31.000.000 dan Rp.24.000.000 yang dijadikan margine dibagi 60 persen untuk pendana dan 40 persen untuk pelaksana. Dengan keterangan diatas perjanjian yang dibuat oleh mereka, pemborong proyek SPAL FR  tersebut melimpahkan lagi kepihak ke tiga berinisial Drs. RF yang beralamat  komplek palimanan barat kec. Gempol kab. Cirebon untuk pemasangan bis betonisasi proyek SPAL dengan nominal pagu anggaran Rp.56 juta.

Berdasarkan hasil temuan media ini terkait proyek SPAL tersebut disinyalir dijadikan bola pingpong seksi perekonomian dan pembangunan  M. ROHMAT KURNIA, saat dikonfirmasi media ini terkait persoalan proyek SPAL tersebut yang seharusnya dikerjakan secara swakelola namun kenyataannya proyek tersebut di duga diborongkan kepihak ke dua hingga sampai ketangan  pihak ke empat M. ROHMAT KURNIA, saat dipintai keterangan oleh media ini terkesan cuci tanganpahkan lagi ke pihak ketiga yang berinisial  Drs.RF yang beralamat dari Komplek Palimanan Barat Kec.Gempol Kab.Cirebon. 

Untuk pemasangan bis beton proyek SPAL dengan pagu Anggaran Rp.56.000.000 Dengan volume 320 meter  yang berlokasi di Desa Weru Lor. Berdasarkan hasil temuan media ini di Lapangan terkait proyek SPAL tersebut yang di duga dijadikan mainan bola pingpong seksi perekonomian dan pembangunan M.ROHMAT KURNIA saat di konfirmasi media ini yang terkait persoalan proyek tersebut, yang seharus nya Swakelola yang diduga sudah merekankan ke pihak kedua dan sampai Jatuh ke tangan pihak ke empat.M.Rahmat Kurnia saat dimintai keterangan oleh media ini Terkesan cuci tangan "Iya saya salah ibarat tersandung dijalan yang rata dan saya merasa  Benar penyerahan nominal nya sesuai yang saya dapat dari anggaran DD tersebut”, Ungkapnya. 

Pemdes Kuwu IBNU ROCHMAN memberikan keterangan yang sama dengan gaya arogansi preman bernada lantang kuwu Ibnu Rochman saya siap di penjara Kalau kepemimpinan saya kurang benar dan berkata anak-anak saya lelaki semua yang akan Balas dendam bagi siapa saja yang sudah mempenjarakan saya. Cetusnya kemudian Kuwu IBNU ROCHMAN meminta tolong terhadap seseorang lewat via henpone tidak lama kemudian orang yang dihubungi Kuwu tersebut  datang  bah ibarat pahlawan kesiangan dengan nada lantangnya berbicara, “Awas kalau terjadi apa-apa pada kakak ipar saya tanggung sendiri resiko nya”, ketusnya nya.

Adanya insiden itu orang tersebut di duga telah menghalang-halangi kinerja  pers yang telah diatur oleh Undang-Undang No 40 tahun 1999 tentang PERS. Atas Persoalan yang terjadi diminta kepada Instansi terkait dan berwenang dapat menyikapi hal ini untuk dapat di proses sesuai  dengan hukum yang berlaku. (KDD)