Kemenag Melaksanakan Buka Kegiatan Aksioma dengan Hikmat

Sukabumi, RN. Kepala kantor Kementrian Agama kabupaten sukabumi H.Hilmi rifa’I, membuka kegiatan ajang kompetisi seni dan olahraga mad...

Sukabumi, RN.

Kepala kantor Kementrian Agama kabupaten sukabumi H.Hilmi rifa’I, membuka kegiatan ajang kompetisi seni dan olahraga madrasah (aksioma) tingkat kabupaten  kemarin (22/2/17). Acara pembukaan dan pusat kegiatan dilaksanakan di MA Almatsuriyah dan MA Sunanul huda , dan merupakan kegiatan rutin yang di gelar dua tahun sekali. 

Menurut nya tujuan dilaksanakan nya kegiatan ini sebagai upaya untuk mencari bibit potensial para peserta didik, dalam bidang seni dan olahraga dikalangan pelajar Madrasah Aliyah Negeri. Saya berharap dengan adanya kegiatan ini bisa mempertajam emosional dan nurani anak didik, sehingga peserta didik memiliki sensitifitas, rasa empati dan simpati aku H.Hilmi rifa’I saat ditemui di sela kesibukan nya.

Tambah H.Hilmi, tak hanya mengasah kemampuan siswa saja, dirinya juga berkeinginan meningkatkan prestasi anak sehingga bisa bersaing di dunia seni dan olahraga di non madrasah. Diluar dugaan pada saat PON kemarin justru Madrasah Aliyah khususnya dalam bidang olahraga atlet nya lebih bagus, namun terekspos, akunya . H.Hilmi rifa’I berharap para peserta didik bisa berkompetisi dan berjuang semaksimal mungkin. Karena kita sebagai tenaga pendidik dan kementrian agama, apabila di torehkan prestasi yang lebih baik, maka akan mengangkat eksitensi kabupaten. Saya berharap peserta didik bisa dinilai oleh event-event diluar kemadrasahan,PON misalnya atau olahraga antar pelajar se-jawa barat lainnya, terangnya.

Sementara itu, ketua KKM kabupaten sukabumi sekaligus kepala MA Sunanul huda Iyan mahfudin menjelaskan kegiatan aksioma 2017 diikuti oleh utusan dari seluruh anggota KKMA yang terbagi dalam delapan sub. Empat sub madrasah aliyah swasta dan empat madrasah aliyah negeri (MAN) jika di jumlahkan dari keseluruhan ada 108 madrasah yang terdiri dari 104 madrasah akiyah swasta, dan empat MAN siswa yang mengikuti merupakan siswa yang sudah melewati proses seleksi tingkat kecamatan. Menurutnya perlombaan ini masih sama seperti pada kegiatan tingkat kecamatan yang terdiri dari cabang olahraga dan cabang seni.

Untuk olahraga ada berapa mata lomba seperti Volly, bulutangkis, tenis meja, catur, atletik, catur, dan futsal. Sedangkan cabang seni terdiri dato MTQ, pidato bahasa arab pidato bahasa inggris , pidato bahasa Indonesia , kaligrafi madrasah singer, tahfid cipta baca  puisi  isi kandungan  Al’quran dan design grafis. Jika di jumlahkan total dari jumlah keseluruhan yang mengikuti lomba ada 800 peserta  siswa yang berprestasi di tingkat kabupaten  ini akan ikut di lombakan di ajang Aksioma tingkat provinsi di Cirebon selanjutnya tingkat nasional di Jogja’ ujarnya. (H.M.Husaeni)