Wali Kota Serukan Pentingnya Salat Berjamaah

Mojokerto, RN. Forum Komunikasi Majelis Taklim (FKMT) Kota Mojokerto bekerja sama dengan Pemerintah Kota Mojokerto menggelar pengajian Ju...

SMKN 2 Berhasil Masuk 30 Besar Kamp Kreatifitas SMK Indonesia

Khofifah dan Ning Ita, Resmikan Masjid Agung Tertua di Mojokerto

Sinergitas Forkopimda Kota Mojokerto Siapkan Tindakan Preventif

Mojokerto, RN.
Forum Komunikasi Majelis Taklim (FKMT) Kota Mojokerto bekerja sama dengan Pemerintah Kota Mojokerto menggelar pengajian Jumat (14/4). Bertempat di Rumah Dinas Wali Kota Mojokerto, pengajian ini diikuti ratusan jamaah dari berbagai majelis taklim di Kota Mojokerto. 

Pengajian bertajuk, “Hikmah Isra Miraj dan Menyongsong Bulan Suci Ramadan 1438 Hijriyah”.

Seperti temanya, pengajian tersebut diselenggarakan untuk menyambut peringatan Isra Miraj dan Bulan Suci Ramadan yang akan datang. Hadir dalam acara ini, Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus, Ketua TP PKK Siti Amsah Mas’ud Yunus, Ketua FKMT Mashum Maulani, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan Lurah se-Kota Mojokerto. 

Acara yang diselenggarakan bersama ini dibuka oleh Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus dan dipungkasi pengajian oleh KH Drs Su’udi Sulaiman dari Surabaya. Dalam sambutannya, Wali Kota Mas’ud Yunus menuturkan bahwa pengajian ini diselenggarakan juga untuk membangun moral keagamaan di Kota Mojokerto. Karena moral keagamaan yaitu bagaimana masyarakat dapat terbentuk kesalehan ritual dan kesalehan sosial. 

“Masyarakat Kota Mojokerto harus memiliki semangat kerja dan semangat ibadah yang baik,” tutur Mas’ud Yunus. Inti dari peringatan Isra Miraj, lanjut Wali Kota, yaitu kita sebagai umat Islam disadarkan kembali akan pentingnya ibadah ritual salat. Di Kota Mojokerto masjid-masjid sudah bagus semua, dan kita bangga melihat kondisi fisik tempat ibadah di Kota Mojokerto. Tapi sayangnya ini tidak dibarengi dengan banyaknya jamaahnya. 

Oleh karena itu, untuk menumbuhkan semangat salat berjamaah, Wali Kota bersama Dewan Masjid Indonesia Kota Mojokerto mengadakan gerakan salat subuh berjamaah. “Saya ingin masyarakat Kota Mojokerto bersemangat menjalankan ibadah salat utamanya salat berjamaah,” jelas Mas’ud Yunus. Wali Kota menerangkan bahwa dalam seuatu hadis disebutkan bahwa Allah tidak akan mengeluarkan azab di dunia ini jika banyak umatnya yang meramaikan tempat ibadah masjid / musala, mayarakatnya guyub rukun dan banyak umat yang bangun malam untuk salat istigfar munajad kepada Allah. 

Disamping ibadah salat ini merupakan ibadah kita kepada Allah tapi Allah masih memberikan jaminan keamanan, kesejahteraan di dunia dan akhirat. “Oleh karena itu saya minta seluruh majelis taklim di Kota Mojokerto ini menggerakkan masyarakat untuk memiliki semangat salat berjaamaah”, harap Mas’ud Yunus. (NC)