Adrian Oroh Kades Inobonto2 Skala Prioritas DD 2018, Benahi Infrastruktur Desa

Sulut,  RN Desa Inobonto 2 Kecamatan Bolaang Kabupaten Bolaang Mongondow tergolong desa yang masi Baru dibidang tata kelola pemerintah...

Sulut,  RN

Desa Inobonto 2 Kecamatan Bolaang Kabupaten Bolaang Mongondow tergolong desa yang masi Baru dibidang tata kelola pemerintahan dan pembangunan kemasyarakatan, terutama pembenahan infrastruktur, dalam kurun waktu 5 tahun dimekarkan. Dibawah kepemimpinan kepala desa Adrian Oroh, Kepala Desa definitif hasil pilihan Rakyat Inibonti 2 Desa ini terus dibenahi, dari segi infrastruktur, tatakelolah pemerintahan desa dan Kemasyarakatan.

Adrian Oroh, Kepala Desa  Inobonto 2 saat diwawancarai Radar Nusantara pekan lalu dikediamannya terkait fungsi dan tanggung jawabnya sebagai kepala desa melaksanakan roda pemerintahan dan pembangunan di inobonto 2 desa yang ia pimpin, Adrian menjelaskan," Jabatan kepala Desa yang saya emban bukanlah sebuah kebanggaan melainkan sebuah tanggung jawab, terhadap institusi pemerintahan diatas kepala desa, juga terhadap Masyarakat yang saya pimpin, terutama tanggung jawab terhadap Tuhan yang maha esa, Imbuhnya. 

Lanjut Adrian, Dekade kepemimpinan saya Digulirnya Dana Desa program pemerintah pusat, program kerja dan pemanfaatan dana, saya tidak tentukan sendiri melainkan melibatkan seluruh elemen masyarakat, begitu pula dalam pelaksanaan pekerjaan, sesuai petunjuk penggunaan dana desa  dibentuk Tim Pelaksana Kegiatan ( TPK) yang berperan dilapangan disemua item pekerjaan, Demikian pulag masalah pengelolaan keuangan, nominal dana yang dikelolah semua suda di atur dalam Rencana Anggaran Belanja ( RAB) artinya semua akan terpakai pada item pekerjaan yang suda di anggarkan , Sejak saya memimpin desa inobonto 2 melaksanakan dana Desa dapat dibuktikan pada LHP inspektorat tida terdapat penyimpangan dana semua terkelolah dengan baik, karna niat saya menjabat kepala desa bukan mencari keuntungan tetapi ingin menjadikan desa inobonto 2 kedepan akan lebih baik di semua sektor, ujar Adrian.

" Disisi lain terkait polemik yang dimunculkan beberapa warga inobonto 2,:yang berujung ke laporan di kejaksaannznegeri kotamobagu /06/02/18 dimana warga keberatan terhadap pemakaian pasir pantai, pada pembangunan drainase, Adri menjelaskan, yang tertera pada RAB menyebutkan Pasir tidak menyebutkan pasir jenis apa, pasir pantau yang Digunakan dari total yang dibutuhkan 40% dipakai pasir pantai, itupun jarak nya dari bibir pantai ratusan meter artinya menurut Kades, pasir tersebut suda puluhan tahun tidak terkena air pantai sehingga kadar garamnya suda hilang dan itu layak dipakai" ,tutup Adrian Oroh.

"Pemerhati pembangunan di wilayah BMR , Musran Masagu menanggapi serius,;polemik laporan warga inobonto 2 terhapa kepala Desa, Musran mengatakan para pelaku hukum pihak kejaksaan  harus jeli menanggapinya, hal ini bukan rahasia umum lagi , imbas dari berbagai kepentingan warga terkadang kepala desa menjadi sasaran tuduhan yang tidak berlandaskan fakta, terlebih imbas dari pilsang, ketidak senangan lawan membuat kegaduhan dalam masyarakat yang imbasnya pada pelaksanaan roda pemerintahan , pembangunan di desa terganggu karena ulah segelintir kecil warga yang mengatasnamakan keseluruhan warga faktanya tidak demikian, hasil pantawan saya di lokasi pengambilan material pantai yang di persoalkan jauh dari bibir pantai, sehingga kadar garamnya suda hilang dan itu suda layak dipakai, tidak pantas lagi di persoalkan, saya menduga menurut musran, ada kecemburuan sosial warga atas kinerja kepala desa yang menurut saya suda bekerja baik, tutp Musran yang tidak lain besic kontraktor. (h"san)